HT: Bangun Kedaulatan Pangan, Energi, dan Industri Strategis
A
A
A
PALANGKA RAYA - Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo (HT) menegaskan, Indonesia harus berdaulat di bidang pangan, energi dan industri strategis. “Kedaulatan pangan, energy, dan industri strategis, harus kita bangun untuk Indonesia yang maju dan kuat,” katanya saat Kuliah Umum di Universitas Palangka Raya, Selasa (31/1/2017).
HT mengatakan, saat ini untuk memenuhi kebutuhan pangan dan energi Indonesia masih bergantung impor. Misalnya untuk pangan, komoditi seperti kedelai, beras, jagung, daging sapi, dan berbagai pangan lainnya.
Untuk bidang pangan, lahan semakin sempit seiring dengan peralihan lahan, produktivitas juga tak mengalami kemajuan karena teknlogi pertanian belum dimaksimalkan, Sementara petani banyak yang beralih profesi dan regenerasi petani pun tidak berlangsung dengan baik.
Di sisi lain, kebutuhan pada pangan dan energi akan terus meningkat seiring laju pertumbuhan penduduk yang pesat. Industri strategis di Indonesia juga banyak dikuasai asing. “Seharusnya industri strategis dikuasai oleh negara atau nasional,” kata HT.
HT mengatakan, saat ini untuk memenuhi kebutuhan pangan dan energi Indonesia masih bergantung impor. Misalnya untuk pangan, komoditi seperti kedelai, beras, jagung, daging sapi, dan berbagai pangan lainnya.
Untuk bidang pangan, lahan semakin sempit seiring dengan peralihan lahan, produktivitas juga tak mengalami kemajuan karena teknlogi pertanian belum dimaksimalkan, Sementara petani banyak yang beralih profesi dan regenerasi petani pun tidak berlangsung dengan baik.
Di sisi lain, kebutuhan pada pangan dan energi akan terus meningkat seiring laju pertumbuhan penduduk yang pesat. Industri strategis di Indonesia juga banyak dikuasai asing. “Seharusnya industri strategis dikuasai oleh negara atau nasional,” kata HT.
(wib)