Terpilih Ketua IKA UMM, Gus Irsyad Bentuk Koordinator Alumni se-Indonesia
A
A
A
MALANG - Bupati Pasuruan Nonaktif M Irsyad Yusuf terpilih menjadi ketua ikatan alumni Universitas Muhammadiyah Malang, Jumat (31/03/2018). Gus Irsyad panggilan akrabnya, meminta dukungan dari ribuan alumni UMM yang tersebar di penjuru nusantara.
"Segera melakukan koordinasi dengan kampus berkaitan dengan segera terbentuknya koordinator alumni di semua fakultas. Mohon dukungannya agar program kerja kita terlaksana," ujar Gus Irsyad dihubungi, Minggu (1/04/2018).
Gus Irsyad, menjadi Ketua IKA UMM periode 2018-2022 pada pemilihan yang digelar di ruang Biro Kemahasiswaan UMM, Jumat (30/3/2018). Adik calon Gubernur Jatim Saifullah Yusuf itu mengantongi 19 suara dari empat kandidat lainnya. Pemilihan ini diikuti kelompok kerja (Pokja) IKA UMM, perwakilan pengurus IKA UMM, dan calon pengurus IKA UMM.
Menurut Gus Irsyad, hal yang segera dilakukan adalah menyiapkan data base alumni dan membentuk koordinator alumni di wilayah kab/kota dan provinsi se-Indonesia. Kemudian melakukan rapat kerja dan program kerja yang sinergis dengan pihak universitas.
"Saya berharap keberadann IKA UMM, menjadi tonggak yang ikut mendorong kemajuan UMM dengan Program PASTI (pasti lulus 4 tahun dan pasti bekerja)," jelas Gus Irsyad.
Dia berharap kehadiran IKA UMM mendorong UMM maju terdepan sebagai kampus yang memiliki keunggulan komperehensif. "Dan IKA UMM mampu memberikan motivasi dan memberikan manfaat untuk semuanya," katanya.
Rektor UMM Drs Fauzan MPd menyambut baik terpilihnya Gus Irsyad sebagai Ketua IKA UMM. Dia juga tidak mempermasalahkan latar belakang Gus Irsyad sebagai politikus. "Tidak ada masalah," kata Fauzan dihubungi Minggu (1/04/2018).
Dia menilai terpilihnya Bupati Pasuruan nonaktif M Irsyad Yusuf akan menjadi nilai tambah bagi keluarga besar UMM. "Sangat strategis, terutama dalam membangun networking antar alumni," kata Rektor UMM Drs Fauzan MPd.
"Segera melakukan koordinasi dengan kampus berkaitan dengan segera terbentuknya koordinator alumni di semua fakultas. Mohon dukungannya agar program kerja kita terlaksana," ujar Gus Irsyad dihubungi, Minggu (1/04/2018).
Gus Irsyad, menjadi Ketua IKA UMM periode 2018-2022 pada pemilihan yang digelar di ruang Biro Kemahasiswaan UMM, Jumat (30/3/2018). Adik calon Gubernur Jatim Saifullah Yusuf itu mengantongi 19 suara dari empat kandidat lainnya. Pemilihan ini diikuti kelompok kerja (Pokja) IKA UMM, perwakilan pengurus IKA UMM, dan calon pengurus IKA UMM.
Menurut Gus Irsyad, hal yang segera dilakukan adalah menyiapkan data base alumni dan membentuk koordinator alumni di wilayah kab/kota dan provinsi se-Indonesia. Kemudian melakukan rapat kerja dan program kerja yang sinergis dengan pihak universitas.
"Saya berharap keberadann IKA UMM, menjadi tonggak yang ikut mendorong kemajuan UMM dengan Program PASTI (pasti lulus 4 tahun dan pasti bekerja)," jelas Gus Irsyad.
Dia berharap kehadiran IKA UMM mendorong UMM maju terdepan sebagai kampus yang memiliki keunggulan komperehensif. "Dan IKA UMM mampu memberikan motivasi dan memberikan manfaat untuk semuanya," katanya.
Rektor UMM Drs Fauzan MPd menyambut baik terpilihnya Gus Irsyad sebagai Ketua IKA UMM. Dia juga tidak mempermasalahkan latar belakang Gus Irsyad sebagai politikus. "Tidak ada masalah," kata Fauzan dihubungi Minggu (1/04/2018).
Dia menilai terpilihnya Bupati Pasuruan nonaktif M Irsyad Yusuf akan menjadi nilai tambah bagi keluarga besar UMM. "Sangat strategis, terutama dalam membangun networking antar alumni," kata Rektor UMM Drs Fauzan MPd.
(kri)