2020, IAIN Manado Targetkan Jadi Universitas
A
A
A
MANADO - Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Manado, Rukmina Gonibala mengatakan IAIN saat ini baru berjalan memasuki empat tahun setelah 17 Oktober 2014 transformasi dari STAIN menjadi IAIN.
Saat ini pihaknya sedang mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) serta infrastruktur maupun tenaga pendidik seperti dosen dengan rencana strategis (Renstra) pada tahun 2020 IAIN sudah menjadi universitas.
“Untuk menjadi universitas itu persyaratannya banyak terutama lahannya, kemudian infrastruktur, kemudian tenaga dosen, serta akreditasi mahasiswa dari luar negeri harus ada. Oleh karena itu nanti di bulan September nanti mahasiswa dari Thailand lima orang kemudian dari Filipina juga akan datang kuliah di sini,” ujar Gonibala usai buka puasa bersama civitas akademika IAIN Manado, Senin 28 Mei 2018.
Menurut Gonibala, saat ini IAIN Manado terus melakukan inovasi dan berbenah agar Renstra pada tahun 2020 untuk menjadikan IAIN menjadi universitas dapat tercapai sesuai target yang ditetapkan.
Wakil Gubernur Sulawesi Utara Steven OE Kandouw yang juga hadir dalam acara tersebut meminta semua pihak yang menangani pendidikan baik pendidikan tingkat dasar, pendidikan tingkat menengah hingga pendidikan tingkat tinggi termasuk IAIN Manado untuk berupaya meningkatkan kualitasnya.
“Jadi dari lubuk hati paling dalam karena persaingan semakin ketat ke depan maka IAIN harus berkontemplasi, harus berintrospeksi, supaya kita harus berubah, menjadikan lulusan kita menjadi baik dan semakin baik karena kalau tidak ini akan berbahaya," ujar Kandouw.
Menurutnya, peningkatan mutu pendidikan penting dilakukan termasuk dalam menghadapi serbuan tenaga kerja dari luar Sulut yang tergiur dengan nilai UMP di Sulut yang menempati Urutan ketiga di Indonesia setelah Provinsi DKI dan Papua. Di samping itu Sulut dikenal sebagai daerah yang aman sehingga menarik kedatangan para pencari kerja.
Kandouw mengingatkan IAIN untuk terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikannya dan mencetak sarjana-sarjana yang unggul profesional dan produktif. “Sekali lagi saya ingatkan kepada civitas akademika mari kita update, ikut jaman, disiplin agar kwalitas lulusan IAIN Manado boleh bersaing dan menjadi yang terbaik,” harapnya.
Saat ini pihaknya sedang mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) serta infrastruktur maupun tenaga pendidik seperti dosen dengan rencana strategis (Renstra) pada tahun 2020 IAIN sudah menjadi universitas.
“Untuk menjadi universitas itu persyaratannya banyak terutama lahannya, kemudian infrastruktur, kemudian tenaga dosen, serta akreditasi mahasiswa dari luar negeri harus ada. Oleh karena itu nanti di bulan September nanti mahasiswa dari Thailand lima orang kemudian dari Filipina juga akan datang kuliah di sini,” ujar Gonibala usai buka puasa bersama civitas akademika IAIN Manado, Senin 28 Mei 2018.
Menurut Gonibala, saat ini IAIN Manado terus melakukan inovasi dan berbenah agar Renstra pada tahun 2020 untuk menjadikan IAIN menjadi universitas dapat tercapai sesuai target yang ditetapkan.
Wakil Gubernur Sulawesi Utara Steven OE Kandouw yang juga hadir dalam acara tersebut meminta semua pihak yang menangani pendidikan baik pendidikan tingkat dasar, pendidikan tingkat menengah hingga pendidikan tingkat tinggi termasuk IAIN Manado untuk berupaya meningkatkan kualitasnya.
“Jadi dari lubuk hati paling dalam karena persaingan semakin ketat ke depan maka IAIN harus berkontemplasi, harus berintrospeksi, supaya kita harus berubah, menjadikan lulusan kita menjadi baik dan semakin baik karena kalau tidak ini akan berbahaya," ujar Kandouw.
Menurutnya, peningkatan mutu pendidikan penting dilakukan termasuk dalam menghadapi serbuan tenaga kerja dari luar Sulut yang tergiur dengan nilai UMP di Sulut yang menempati Urutan ketiga di Indonesia setelah Provinsi DKI dan Papua. Di samping itu Sulut dikenal sebagai daerah yang aman sehingga menarik kedatangan para pencari kerja.
Kandouw mengingatkan IAIN untuk terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikannya dan mencetak sarjana-sarjana yang unggul profesional dan produktif. “Sekali lagi saya ingatkan kepada civitas akademika mari kita update, ikut jaman, disiplin agar kwalitas lulusan IAIN Manado boleh bersaing dan menjadi yang terbaik,” harapnya.
(kri)