Kementerian BUMN dan Vokasi UI Kerja Sama Program Magang Bersertifikat

Kamis, 28 Juni 2018 - 21:55 WIB
Kementerian BUMN dan...
Kementerian BUMN dan Vokasi UI Kerja Sama Program Magang Bersertifikat
A A A
DEPOK - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menjalin kerja sama dengan Vokasi Universitas Indonesia (UI) di Kampus UI, Depok, Jawa Barat, Kamis (28/6/2018).

Kerja sama ini terkait program magang bersertifikat bagi mahasiswa vokasi UI di 12 BUMN. Ke-12 BUMN itu, yakni PT Bank Rakyat Indonesia Tbk, PT Bank Tabungan Negara Tbk, PT Bank Mandiri Tbk, PT Bank Nasional Indonesia Tbk, PT Taspen (Persero), Perum Bulog, PT Waskita Karya Tbk, Perum Perikanan Indonesia, PT Telekomunikasi Indonesia Tbk, PT Perkebunan Nusantara III, DAMRI dan Krakatau Steel.

Menteri BUMN Rini M Soemarno mengatakan, keterlibatan BUMN dalam Program Pendidikan Vokasi merupakan bentuk komitmen BUMN sebagai perpanjangan tangan pemerintah dalam mendukung kemajuan dan kemandirian bangsa.

Adanya keterlibatan BUMN merupakan sinergi saling menguntungkan. SDM unggul yang lahir dari program ini akan menjadi alternatif sumber rekrutmen BUMN.

“Saya tegaskan program ini merupakan sinergi yang saling menguntungkan. Saya terus mendorong BUMN-BUMN untuk tidak hanya melaksanakan tugasnya sebagai agen pembangunan nasional, tetapi juga terus berperan serta dalam mendorong generasi muda yang berdaya saing tinggi dan tetap menjadi tenaga pilihan di negara sendiri terutama menghadapi era globalisasi,” kata Rini saat acara Dies Natalis Program Vokasi Universitas Indonesia (UI) di Kampus UI, Depok, Kamis (28/6/2018).

Rini menegaskan, BUMN memiliki cita-cita besar sebagai agen pembangunan. “Dalam rangka menjalankan misi tersebut kami telah menuangkan empat pilar strategi yaitu melalui sinergi antar BUMN, hilirisasi dan kandungan lokal, pembangunan ekonomi daerah terpadu, serta kemandirian ekonomi keuangan dan penciptaan,” tambahnya.

Dia mengatakan, tantangan sumber daya manusia semakin besar dengan semakin berkembangnya teknologi digital yang mengubah cara perusahaan. Sehingga kemampuan perusahaan juga adaptasi yang mentransformasikan proses bisnis menjadi sebuah tuntutan untuk dapat bertahan di era digital.

“Salah satu hal yang menjadi dampak langsung adalah pemanfaatan perangkat digital yang sebagian berhasil menggantikan fungsi manusia. Job description ini akan berdampak signifikan bagi Indonesia yang memiliki 80 persen SDM. SDM Indonesia perlu disiapkan ability untuk dapat beradaptasi dengan digital yang baru,” tukasnya.

Direktur Program Pendidikan Vokasi UI, Sigit Pranowo Hadiwardoyo menuturkan, kerja sama ini bisa lebih meningkatkan kualitas mahasiswa program vokasi. Dengan adanya program magang bersertifikat ini maka mahasiswa bisa lebih berkompetisi dan siap dalam dunia industri.

“Kami ucapkan terima kasih sebesar-besarnya atas dukungan Pemerintah melalui Kementerian BUMN terhadap Program Pendidikan Vokasi Universitas Indonesia. Kerja sama ini semakin memperkuat kolaborasi antara pendidikan tinggi dan industri yang akan memberikan manfaat besar tidak saja bagi para lulusan perguruan tinggi, namun bagi peningkatan daya saing bangsa secara lebih luas. Semoga kerjasama ini mendorong kolaborasi-kolaborasi lain antara Perguruan Tinggi dengan dunia industri di Indonesia baik di sektor publik maupun swasta,” katanya.

Dia menjelaskan, program vokasi merupakan salah satu program yang menyiapkan peserta didik menjadi tenaga ahli dan profesional yang menerapkan, mengembangkan dan menyebarluaskan teknologi maupun seni budaya sebagai upaya untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat.
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7461 seconds (0.1#10.140)