Bina Sarana Informatika Bertransformasi Menjadi Universitas
A
A
A
JAKARTA - BSI yang saat ini telah bertransformasi menjadi Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) dengan memiliki empat fakultas.
Rektor UBSI Mochamad Wahyudi mengatakan, keempat fakultas tersebut yakni, Fakultas Tekologi Informasi (TI), Fakultas Teknik, Fakultas Ekonomi & Bisnis, serta Fakultas komunikasi & Bahasa.
“Dari keempat Fakultas tersebut, memiliki 19 program studi (prodi) baik Program Sarjana maupun Diploma Tiga, “ ujar Wahyudi, Sabtu (13/10/2018).Wahyudi menambahkan, pada program sarjana memiliki 10 prodi, yakni teknologi informasi, rekayasa perangkat lunak, ilmu komputer, sistem informasi, manajemen, akuntansi, sastra Inggris, ilmu komunikasi, teknik elektro dan teknik industri.
Sedangkan pada program diploma tiga memiliki 9 prodi, yakni sistem informasi, sistem informasi akuntansi, teknologi komputer, akuntansi, administrasi perkantoran, administrasi bisnis, manajemen pajak, perhotelan, bahasa Inggris, hubungan masyarakat (public relations), penyiaran (broadcasting) dan periklanan (advertising).
“Dari 19 prodi tersebut, sebanyak 5 prodi merupakan prodi baru pada program sarjana. Sedangkan, prodi di program diploma tiga merupakan prodi yang sudah dimiliki BSI sebelum menjadi universitas. Selain itu hampir semua prodi-prodi tsb telah terakreditasi. Bahkan untuk prodi Perhotelan (PSDKU Yogyakarta) & Sistem Informasi Akuntansi (PSDKU Bogor) terakteditasi A,” kata Wahyudi.
Lebih lanjut, Wahyudi menambahkan, keberadaan 4 fakultas yang dimiliki oleh UBSI dapat memberikan kemudahan bagi alumni UBSI yang ingin melanjutkan pendidikannya di program sarjana.
“Saat ini, lulusan UBSI yang telah berijazah program diploma tiga dapat lebih mudah untuk melanjutkan pendidikannya di program sarjana di fakultas-fakultas yang dimiliki oleh UBSI sesuai dengan keilmuan terakhir yang dimiliki oleh lulusan UBSI,” kata Wahyudi.
Seperti diketahui, UBSI merupakan universitas pertama yang memiliki program studi di luar kampus utama (PSDKU) terbanyak, yang berada di 10 kota se-Indonesia, yakni PSDKU Bogor, PSDKU Karawang, PSDKU Tasikmalaya, PSDKU Sukabumi, PSDKU Bandung, PSDKU Tegal, PSDKU Purwokerto, PSDKU Yogyakarta, PSDKU Surakarta dan PSDKU Pontianak.
Rektor UBSI Mochamad Wahyudi mengatakan, keempat fakultas tersebut yakni, Fakultas Tekologi Informasi (TI), Fakultas Teknik, Fakultas Ekonomi & Bisnis, serta Fakultas komunikasi & Bahasa.
“Dari keempat Fakultas tersebut, memiliki 19 program studi (prodi) baik Program Sarjana maupun Diploma Tiga, “ ujar Wahyudi, Sabtu (13/10/2018).Wahyudi menambahkan, pada program sarjana memiliki 10 prodi, yakni teknologi informasi, rekayasa perangkat lunak, ilmu komputer, sistem informasi, manajemen, akuntansi, sastra Inggris, ilmu komunikasi, teknik elektro dan teknik industri.
Sedangkan pada program diploma tiga memiliki 9 prodi, yakni sistem informasi, sistem informasi akuntansi, teknologi komputer, akuntansi, administrasi perkantoran, administrasi bisnis, manajemen pajak, perhotelan, bahasa Inggris, hubungan masyarakat (public relations), penyiaran (broadcasting) dan periklanan (advertising).
“Dari 19 prodi tersebut, sebanyak 5 prodi merupakan prodi baru pada program sarjana. Sedangkan, prodi di program diploma tiga merupakan prodi yang sudah dimiliki BSI sebelum menjadi universitas. Selain itu hampir semua prodi-prodi tsb telah terakreditasi. Bahkan untuk prodi Perhotelan (PSDKU Yogyakarta) & Sistem Informasi Akuntansi (PSDKU Bogor) terakteditasi A,” kata Wahyudi.
Lebih lanjut, Wahyudi menambahkan, keberadaan 4 fakultas yang dimiliki oleh UBSI dapat memberikan kemudahan bagi alumni UBSI yang ingin melanjutkan pendidikannya di program sarjana.
“Saat ini, lulusan UBSI yang telah berijazah program diploma tiga dapat lebih mudah untuk melanjutkan pendidikannya di program sarjana di fakultas-fakultas yang dimiliki oleh UBSI sesuai dengan keilmuan terakhir yang dimiliki oleh lulusan UBSI,” kata Wahyudi.
Seperti diketahui, UBSI merupakan universitas pertama yang memiliki program studi di luar kampus utama (PSDKU) terbanyak, yang berada di 10 kota se-Indonesia, yakni PSDKU Bogor, PSDKU Karawang, PSDKU Tasikmalaya, PSDKU Sukabumi, PSDKU Bandung, PSDKU Tegal, PSDKU Purwokerto, PSDKU Yogyakarta, PSDKU Surakarta dan PSDKU Pontianak.
(vhs)