2019, KPK Dorong Pendidikan Antikorupsi Masuk Kurikulum

Selasa, 11 Desember 2018 - 15:00 WIB
2019, KPK Dorong Pendidikan...
2019, KPK Dorong Pendidikan Antikorupsi Masuk Kurikulum
A A A
JAKARTA - Masa depan bangsa Indonesia dipertaruhkan ataupun dipegang kendali oleh generasi muda Indonesia saat ini. Generasi muda Indonesia akan menjadi pemimpin bangsa Indonesia untuk masa depan untuk itu perlu pembelajaran untuk mempersiapkan itu semua.

Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Thony Saut Situmorang mengatakan untuk jadi pemimpin bangsa Indonesia perlu pembelajaran yang baik termasuk pentingnya menumbuhkan sembilan nilai pendidikan antikorupsi. Sembilan nilai pendidikan antikorupsi jujur, peduli, mandiri, disiplin, tanggung jawab, kerja keras, sederhana, berani dan adil.

"Nanti itu akan kita ajarkan, sampai mau pensiun bahannya sudah disiapkan enggak lebih dari sembilan nilai. Bisa tambah sabar boleh, yang lain tambah lagi Pak Saut istiqomah boleh. Tapi KPK masuk di sembilan nilai itu dan nilai itu kami sebut integritas," ujar Saut dalam sambutannya dalam membuka Rapat Koordinasi Nasional Pendidikan Antikorupsi di Hotel Kartika Chandra, Jakarta, Selasa (11/12/2018).

Hal tersebut menjadi bagian dari komitmen dan rencana aksi bersama mewujudkan pendidikan antikorupsi di semua jenjang pendidikan. Dalam hal ini KPK turut menggandeng Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristek Dikti) lalu Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) serta Menteri Agama (Menag).

Saut mengungkapkan rencananya implementasi pendidikan antikorupsi di semua jenjang pendidikan akan dimulai pertengahan tahun 2019 dan akan diwajibkan untuk pendidikan antikorupsi masuk kurikulum.

"Pokoknya pertengahan itu harus sudah jalan. Karena kita harapkan kalau ditunggu- tunggu lagi ya nanti kita enggak punya waktu untuk mendelay. Karena periode kami tinggal tahun depan Desember selesai, jadi itu harapannya bisa lebih cepat sehingga kalau sudah in place kita tinggal nanti periode berikutnya melihat lagi yang kurang-kurang apa mengenai pelajaran ini," jelas Saut.
(kri)
Berita Terkait
KPK Kembali Dipimpin...
KPK Kembali Dipimpin oleh Jenderal Polisi
KPK Gaet 4 Kementerian...
KPK Gaet 4 Kementerian dan KSP Teken Komitmen Pencegahan Korupsi
Strategi Pemberantasan...
Strategi Pemberantasan Korupsi
Semester Pertama Bekerja,...
Semester Pertama Bekerja, Dewas KPK Lakukan Tiga Fokus Besar
KPK Harap ACWG Hasilkan...
KPK Harap ACWG Hasilkan Kesepakatan Antarnegara dalam Berantas Korupsi
Di G20 KPK Dorong Pelibatan...
Di G20 KPK Dorong Pelibatan Swasta untuk Pencegahan Korupsi
Berita Terkini
Ini 49 PTN Satker yang...
Ini 49 PTN Satker yang Akan Menerima Tukin Dosen, Cek Kampusmu
4 jam yang lalu
Dosen MNC University...
Dosen MNC University Dorong BUMDES Perkuat Kolaborasi untuk Promosi Digital
6 jam yang lalu
Tingkatkan Jumlah Mahasiswa...
Tingkatkan Jumlah Mahasiswa Penerima, Mendikti Dorong Pemda Inisiasi KIP Kuliah Daerah
9 jam yang lalu
Mendikti Saintek akan...
Mendikti Saintek akan Luncurkan Program Ini di Hardiknas 2025, Kampus Siap-siap!
9 jam yang lalu
MNC Sekuritas dan MNC...
MNC Sekuritas dan MNC University Resmikan Kerja Sama Edukasi, Sinergi Kembangkan Pasar Modal
12 jam yang lalu
Nekad atau Nekat, Mana...
Nekad atau Nekat, Mana Penulisan yang Benar?
14 jam yang lalu
Infografis
Muhammadiyah Masuk 10...
Muhammadiyah Masuk 10 Organisasi Keagamaan Terkaya di Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved