Diawali Debat Publik, Rektor Baru UI Diumumkan Hari Ini
A
A
A
JAKARTA - Universitas Indonesia menggelar debat publik calon rektor 2019-2024 di Gedung Makara Art Center UI, Depok, Jawa Barat, Rabu (25/9/2019) hari ini. Debat akan diikuti tiga calon rektor, yakni Prof Dr Abdul Haris, Prof Ari Kuncoro, dr Budi Wiweko.
Debat bertajuk Bangsa dan Negara Menanti Darma Baktimu ini merupakan puncak rangkaian pemilihan.
Penetapan Rektor terpilih dilakukan melalui proses Rapat Paripurna MWA UI yang akan dilakukan pada hari yang sama (25/9) di Ruang Rapat Makara Art Center, Kampus UI Depok.
Debat publik dan penetapan rektor UI akan dihadiri Ketua Majelis Wali Amanat (MWA) UI Saleh Husin, Sekretaris MWA UI Wiku Adisasmito, Rektor UI Muhammad Anis serta para Anggota MWA yang di antaranya merupakan pejabat negara seperti Menteri Riset Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir yang diwakili oleh Sekretaris Jenderal Kemenristekdikti Ainun Na’im, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution (Anggota MWA UI-Unsur Masyarakat), Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati (Anggota MWA UI-Wakil Dosen).
"Pemungutan Suara oleh anggota MWA. Jika mufakat tidak tercapai, MWA melakukan pemungutan suara untuk menetapkan Rektor Terpilih," Kata Ketua MWA UI, Saleh Husin, Rabu (25/9/2019).
Pemungutan suara dilakukan secara bebas. Setiap anggota MWA (kecuali Rektor, atau Pejabat Rektor yang secara ex-officio menjadi anggota MWA) berhak memberikan suaranya tanpa paksaan dan tekanan oleh atau dari siapa pun.
Adapun jumlah Anggota MWA UI yang berhak untuk memilih berjumlah 15 orang. Setiap anggota MWA memiliki satu hak suara kecuali Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi mempunyai 35% hak suara dari jumlah seluruh hak suara atau 8 suara.
"Proses pemilihan Rektor UI berjalan berdasarkan asas profesional, non-diskriminatif, akuntabel dan transparan. Kami berharap, siapa pun rektor UI Terpilih kelak adalah pribadi yang terbaik dan telah siap untuk semakin memajukan UI serta bangsa Indonesia," ucapnya.
Debat bertajuk Bangsa dan Negara Menanti Darma Baktimu ini merupakan puncak rangkaian pemilihan.
Penetapan Rektor terpilih dilakukan melalui proses Rapat Paripurna MWA UI yang akan dilakukan pada hari yang sama (25/9) di Ruang Rapat Makara Art Center, Kampus UI Depok.
Debat publik dan penetapan rektor UI akan dihadiri Ketua Majelis Wali Amanat (MWA) UI Saleh Husin, Sekretaris MWA UI Wiku Adisasmito, Rektor UI Muhammad Anis serta para Anggota MWA yang di antaranya merupakan pejabat negara seperti Menteri Riset Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir yang diwakili oleh Sekretaris Jenderal Kemenristekdikti Ainun Na’im, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution (Anggota MWA UI-Unsur Masyarakat), Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati (Anggota MWA UI-Wakil Dosen).
"Pemungutan Suara oleh anggota MWA. Jika mufakat tidak tercapai, MWA melakukan pemungutan suara untuk menetapkan Rektor Terpilih," Kata Ketua MWA UI, Saleh Husin, Rabu (25/9/2019).
Pemungutan suara dilakukan secara bebas. Setiap anggota MWA (kecuali Rektor, atau Pejabat Rektor yang secara ex-officio menjadi anggota MWA) berhak memberikan suaranya tanpa paksaan dan tekanan oleh atau dari siapa pun.
Adapun jumlah Anggota MWA UI yang berhak untuk memilih berjumlah 15 orang. Setiap anggota MWA memiliki satu hak suara kecuali Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi mempunyai 35% hak suara dari jumlah seluruh hak suara atau 8 suara.
"Proses pemilihan Rektor UI berjalan berdasarkan asas profesional, non-diskriminatif, akuntabel dan transparan. Kami berharap, siapa pun rektor UI Terpilih kelak adalah pribadi yang terbaik dan telah siap untuk semakin memajukan UI serta bangsa Indonesia," ucapnya.
(dam)