Universitas Pertamina Raih Tiga Prestasi Internasional di Ajang Derrick 2019
Universitas Pertamina Raih Tiga Prestasi Internasional di Ajang Derrick 2019
A
A
A
JAKARTA - Mahasiswa Universitas Pertamina kembali meraih sejumlah prestasi internasional di tahun ini. Kali ini, prestasi datang dari mahasiswa Program Studi Teknik Perminyakan Angkatan 2016 dan Program Studi Teknik Elektro Angkatan 2016 di ajang Derrick 2019 yang dilaksanakan pada 27-28 September 2019.
Derrick merupakan ajang bergengsi tahunan Annual Oil and Gas Intellectual Competition yang diselenggarakan oleh Politeknik Energi dan Mineral (PEM) Akamigas Cepu.
Dalam ajang tersebut, tim Universitas Pertamina meraih beberapa prestasi. Prestasi pertama, yakni Juara 2 dan 3 Well Design Competition yang masing-masing diraih oleh Tim Circu.id, dari Program Studi Teknik Perminyakan.
Tim ini beranggotakan Hafni Wahyu Wiharlan, Reifandi Redhiza dan Hapsoro Bagus. Sementara, tim Al-Drake beranggotakan Yasir Fadhillah, Restu Gusti, dan Arya Dwi Pangestika.
Prestasi kedua yakni Juara 2 Geothermal Power Plant Design Competition yang diraih oleh Tim Artesian beranggotakan Dafi Al Madani, Dewi Sabrina, Willy Naufalindo, dan Fahmi Nur Sandi (Program Studi Teknik Elektro).
“Untuk mekanisme Well Design Competition, peserta diberikan data logging untuk mendesain sumur agar siap mengalirkan hidrokarbon. Tantangannya adalah penggunaan biaya yang seefisien mungkin. Sedangkan untuk mekanisme Geothermal Power Plant Design Competition, peserta diminta mendesain surface facility untuk memproduksi sumur geothermal,” ujar Yasir, mewakili tim Universitas Pertamina, melalui keterangan pers yang diterima SINDOnews, Selasa (8/10/2019).
“Banyak pelajaran serta pengalaman berharga yang kami peroleh selama mengikuti kompetisi ini. Ada kebanggaan tersendiri karena kami dapat berkontribusi untuk membuat harum nama Universitas Pertamina dengan membawa pulang sejumlah penghargaan,” tambah Yasir.
Dekan Fakultas Teknologi Eksplorasi dan Produksi Universitas Pertamina, Prof. Dr. rer. nat. Awali Priyono mengungkapkan kebanggaannya terhadap mahasiswa-mahasiswa berprestasi tersebut. “Syukur Alhamdulillah atas berbagai prestasi yang diraih mahasiswa kami, dan saya yakin ini akan menjadi cambuk bagi rekan-rekan mahasiswa lainnya untuk memotivasi diri untuk berprestasi juga,” tukasnya.
Derrick merupakan ajang bergengsi tahunan Annual Oil and Gas Intellectual Competition yang diselenggarakan oleh Politeknik Energi dan Mineral (PEM) Akamigas Cepu.
Dalam ajang tersebut, tim Universitas Pertamina meraih beberapa prestasi. Prestasi pertama, yakni Juara 2 dan 3 Well Design Competition yang masing-masing diraih oleh Tim Circu.id, dari Program Studi Teknik Perminyakan.
Tim ini beranggotakan Hafni Wahyu Wiharlan, Reifandi Redhiza dan Hapsoro Bagus. Sementara, tim Al-Drake beranggotakan Yasir Fadhillah, Restu Gusti, dan Arya Dwi Pangestika.
Prestasi kedua yakni Juara 2 Geothermal Power Plant Design Competition yang diraih oleh Tim Artesian beranggotakan Dafi Al Madani, Dewi Sabrina, Willy Naufalindo, dan Fahmi Nur Sandi (Program Studi Teknik Elektro).
“Untuk mekanisme Well Design Competition, peserta diberikan data logging untuk mendesain sumur agar siap mengalirkan hidrokarbon. Tantangannya adalah penggunaan biaya yang seefisien mungkin. Sedangkan untuk mekanisme Geothermal Power Plant Design Competition, peserta diminta mendesain surface facility untuk memproduksi sumur geothermal,” ujar Yasir, mewakili tim Universitas Pertamina, melalui keterangan pers yang diterima SINDOnews, Selasa (8/10/2019).
“Banyak pelajaran serta pengalaman berharga yang kami peroleh selama mengikuti kompetisi ini. Ada kebanggaan tersendiri karena kami dapat berkontribusi untuk membuat harum nama Universitas Pertamina dengan membawa pulang sejumlah penghargaan,” tambah Yasir.
Dekan Fakultas Teknologi Eksplorasi dan Produksi Universitas Pertamina, Prof. Dr. rer. nat. Awali Priyono mengungkapkan kebanggaannya terhadap mahasiswa-mahasiswa berprestasi tersebut. “Syukur Alhamdulillah atas berbagai prestasi yang diraih mahasiswa kami, dan saya yakin ini akan menjadi cambuk bagi rekan-rekan mahasiswa lainnya untuk memotivasi diri untuk berprestasi juga,” tukasnya.
(pur)
Explore More