Pemerintah Resmi Luncurkan SNMPTN 2015
A
A
A
JAKARTA - Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) resmi meluncurkan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) tahun 2015.
Siswa kelas XII SMA/SMK bisa segera bersiap mendaftarkan diri pada SNMPTN 2015. Kemenristekdikti akan membuka pendaftaran SNMPTN gratis pada 13 hingga 15 Februari 2015.
"Seluruh biaya penyelenggaraan SNMPTN ditanggung pemerintah. Kuotanya mencapai 50 persen dari kapasitas perguruan tinggi negeri," ujar Menristekdikti Mohamad Nasir di di Gedung Dikti, Senayan, Jakarta, Kamis (15/1/2015).
Menurut Nasir, calon peserta SNMPTN harus memiliki prestasi akademik dan memenuhi persyaratan yang ditentukan oleh masing-masing PTN.
"SNMPTN merupakan seleksi yang dilakukan oleh pemerintah yang prosesnya diikuti oleh siswa kelas terakhir sekolah SMA/MA/SMK/MAK, kemudian data dari kelas 1, 2, dan 3 dimasukan sampai pada ujian akhir," ujarnya.
Nasir menyampaikan, selain SNMPTN, pola penerimaan mahasiswa baru program sarjana pada Perguruan Tinggi Negeri (PTN) 2015 juga bisa melalui Seleksi Bersana Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) dan ujian mandiri.
"SBMPTN akan menampung 30 persen, sedangkan kuota ujian mandiri adalah 20 persen," pungkasnya.
Siswa kelas XII SMA/SMK bisa segera bersiap mendaftarkan diri pada SNMPTN 2015. Kemenristekdikti akan membuka pendaftaran SNMPTN gratis pada 13 hingga 15 Februari 2015.
"Seluruh biaya penyelenggaraan SNMPTN ditanggung pemerintah. Kuotanya mencapai 50 persen dari kapasitas perguruan tinggi negeri," ujar Menristekdikti Mohamad Nasir di di Gedung Dikti, Senayan, Jakarta, Kamis (15/1/2015).
Menurut Nasir, calon peserta SNMPTN harus memiliki prestasi akademik dan memenuhi persyaratan yang ditentukan oleh masing-masing PTN.
"SNMPTN merupakan seleksi yang dilakukan oleh pemerintah yang prosesnya diikuti oleh siswa kelas terakhir sekolah SMA/MA/SMK/MAK, kemudian data dari kelas 1, 2, dan 3 dimasukan sampai pada ujian akhir," ujarnya.
Nasir menyampaikan, selain SNMPTN, pola penerimaan mahasiswa baru program sarjana pada Perguruan Tinggi Negeri (PTN) 2015 juga bisa melalui Seleksi Bersana Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) dan ujian mandiri.
"SBMPTN akan menampung 30 persen, sedangkan kuota ujian mandiri adalah 20 persen," pungkasnya.
(maf)