Suka Matematika? Kenalan dengan Prodi Business Mathematics yang Punya Peluang Kerja Luas

Jum'at, 03 Februari 2023 - 18:57 WIB
Universitas Prasetiya Mulya menyediakan program studi Business Mathematics yang mempunyai peluang kerja luas bagi lulusannya. Foto/SINDOnews/Neneng Zubaidah.
JAKARTA - Bagi siswa yang suka dengan pelajaran Matematika di sekolah dan ingin melanjutkan kuliah di perguruan tinggi ada jurusan Business Mathematics yang memiliki prospek kerja luas untuk bekerja di perusahaan ternama.

Program Chair of Business Mathematics Universitas Prasetiya Mulya Alexander R.J Silalahi mengatakan, prodi S1 Business Mathematics ini terbilang unik karena meski terdaftar sebagai jurusan Matematika namun pihaknya memberikan penekanan yang lebih banyak ke bidang bisnis.

Dia menjelaskan, Business Mathematics di kampusnya lebih kepada Matematika Terapan daripada Matematika Murni. Dengan pembagian, sebanyak 30 SKS itu mata kuliahnya adalah keuangan dan bisnis dan 15 SKS itu untuk pengembangan diri mahasiswa.

"Jadi Matematika itu sebagai supporting toolsnya. Kalau di tempat lain Matematika itu memang Matematika murni, kalau kita tujuannya di bisnis," katanya pada diskusi Pendidikan Collaborative Learning by Enterprising di Bidang STEM Universitas Prasetiya Mulya, Kamis (2/2/2023).

Baca juga: 5 Jurusan Kuliah Langka di ITB, Bisa Jadi Referensi untuk Para Calon Mahasiswa

Dia menerangkan, ada tiga pilihan konsentrasi pembelajaran di jurusan Business Mathematics. Pertama adalah Aktuaria, kedua Financial Mathematics, dan ketiga adalah Industrial Mathematics.

Alexander menjelaskan, prospek kerja lulusan Business Mathematics itu sangat luas dan sangat dibutuhkan oleh perusahaan. Misalnya saja menjadi seorang aktuaris yang banyak dicari perusahaan asuransi. "Bahkan perbankan juga butuh aktuaris untuk menghitung risiko keuangan," ujarnya.

Lulusannya juga tidak hanya berpeluang menjadi aktuaris. Namun juga sebagai Data Scientist, Quantitative Analyst, Investment Banking Analyst, Supply Chain Analyst, Operations Research Analyst, Management Analyst, Market Research Analyst, dan sebagainya.

"Mereka bisa bekerja di OJK, banking, hingga sekuritas. Lalu tidak juga hanya menjadi analis namun bisa juga menjadi konsultan. Jadi semua yang membutuhkan kemampuan analitik itu kita bisa masuk," terangnya.

Sementara Dekan Sekolah STEM Terapan Universitas Prasetiya Mulya Stevanus Wisnu Wijaya mengatakan, proses pembelajaran yang integratif dan berbasis kasus nyata mampu menghasilkan lulusan yang siap kerja. Data menunjukkan bahwa lebih dari 80 % lulusan dari kampusnya mendapatkan pekerjaan kurang dari 6 bulan setelah lulus.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More