Raih IPK Sempurna, Syahril Aditya Ginanjar Lulus Summa Cumlaude di UI
Senin, 20 Maret 2023 - 15:19 WIB
JAKARTA - Syahril Aditya Ginanjar adalah salah seorang mahasiswa UI yang diwisuda minggu lalu. Syahril lulus dengan predikat Summa Cumlaude dengan IPK sempurna (4) dari Program Profesi Insinyur, Fakultas Teknik, Universitas Indonesia ( FTUI ).
Melalui penelitian berjudul “Meningkatkan Efisiensi Energi melalui Dedieselisasi Driver Engine Pompa Sungai Rokan PT Kilang Pertamina Internasional–Dumai dengan Suplai Listrik 20 kV”, Syahril menginisiasi sistem driver baru untuk meningkatkan efisiensi energi.
Baca juga: 7 Wisudawan Termuda ITS, Terbaru Salsabilla Aulia Fitri Lulus Sarjana Teknik di Usia 20 Tahun
Penelitiannya ini menujukkan efisiensi yang berhasil dilakukan setara dengan nilai nominal Rp31.941.504.000/tahun atau total Rp766.596.096.000 selama 24 tahun dari usia proyek yang direncanakan.
Efisiensi yang dihasilkan dapat mengurangi emisi karbon di udara sebagai buangan atau sisa pembakaran dari diesel engine yang saat ini telah menggunakan suplai listrik dengan emisi karbon rendah. Bahkan, jika listrik yang digunakan berasal dari energi baru terbarukan, tidak ada lagi emisi karbon yang dihasilkan.
“Langkah ini sejalan dengan program Net Zero Emission Tahun 2060 yang digaungkan oleh pemerintah Indonesia. Kami berharap efisiensi ini membuat biaya produksi untuk suplai air ke Kilang Pertamina Dumai menjadi lebih rendah, sehingga harga BBM yang dibeli masyarakat bisa lebih murah,” ujar Syahril, melalui siaran pers, Senin (20/3/2023).
Syahril berharap hasil penelitian ini dapat berdampak positif bagi masyarakat dan Indonesia. Keberhasilan penelitian ini tidak terlepas dari sokongan para dosen di Program Profesi Insinyur FTUI.
Teliti tentang Efisiensi Energi untuk Kurangi Emisi Karbon
Melalui penelitian berjudul “Meningkatkan Efisiensi Energi melalui Dedieselisasi Driver Engine Pompa Sungai Rokan PT Kilang Pertamina Internasional–Dumai dengan Suplai Listrik 20 kV”, Syahril menginisiasi sistem driver baru untuk meningkatkan efisiensi energi.
Baca juga: 7 Wisudawan Termuda ITS, Terbaru Salsabilla Aulia Fitri Lulus Sarjana Teknik di Usia 20 Tahun
Penelitiannya ini menujukkan efisiensi yang berhasil dilakukan setara dengan nilai nominal Rp31.941.504.000/tahun atau total Rp766.596.096.000 selama 24 tahun dari usia proyek yang direncanakan.
Efisiensi yang dihasilkan dapat mengurangi emisi karbon di udara sebagai buangan atau sisa pembakaran dari diesel engine yang saat ini telah menggunakan suplai listrik dengan emisi karbon rendah. Bahkan, jika listrik yang digunakan berasal dari energi baru terbarukan, tidak ada lagi emisi karbon yang dihasilkan.
“Langkah ini sejalan dengan program Net Zero Emission Tahun 2060 yang digaungkan oleh pemerintah Indonesia. Kami berharap efisiensi ini membuat biaya produksi untuk suplai air ke Kilang Pertamina Dumai menjadi lebih rendah, sehingga harga BBM yang dibeli masyarakat bisa lebih murah,” ujar Syahril, melalui siaran pers, Senin (20/3/2023).
Syahril berharap hasil penelitian ini dapat berdampak positif bagi masyarakat dan Indonesia. Keberhasilan penelitian ini tidak terlepas dari sokongan para dosen di Program Profesi Insinyur FTUI.
Kuliah di UI di Program Profesi Insinyur FTUI
Lihat Juga :
tulis komentar anda