Bagaimana Strategi Memilih Jurusan Kuliah UTBK SNBT 2023 Agar Tembus? Berikut Penjelasannya
Senin, 27 Maret 2023 - 15:28 WIB
JAKARTA - Seleksi Nasional Berbasis Tes ( SNBT ) adalah seleksi masuk perguruan tinggi yang digelar berlandaskan hasil Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK). Pendaftarannya dibuka pada Kamis, 23 Maret 2023 dan ditutup pada 14 April 2023.
Melansir laman resmi SNPM Kemdikbud , UTBK SNBT tahun 2023 bisa diikuti oleh siswa SMA/MA/MK/Sederajat lulusan tahun 2021, 2022, dan 2023. Selain itu, mereka yang merupakan lulusan Paket C tahun 2021, 2022, dan 2023 juga bisa mengikuti seleksi tersebut dengan usia maksimal 25 tahun per tanggal 1 Juli 2023.
Lantas, bagaimana strategi memilih jurusan kuliah UTBK SNBT 2023 agar tembus? Berikut informasi lengkapnya.
Salah satu cara memahami minat dan bakat yang bisa dilakukan adalah dengan mengikuti tes. Saat ini, sudah banyak lembaga yang menyelenggarakan tes tersebut, baik secara langsung maupun daring (dalam jaringan/online).
Tes minat akan dibagi ke dalam 3 bagian pertanyaan, yakni profesi yang disukai, aktivitas kesukaan, dan aktivitas dengan kemampuan. Sementara itu, tes bakat dikelompokkan ke dalam 5 bagian: penalaran induktif, deduktif, aritmatika, reasoning, dan spasial.
Anjuran ini juga dikemukakan oleh Dirjen Pendidikan Tinggi Vokasi atau Diksi Kemendikbudristek Kiki Yulianti. Kiki menyatakan agar jangan sampai calon mahasiswa baru mengikuti temannya dalam memilih jurusan. Evaluasi diri harus dilakukan agar tepat memilih jurusan kuliah.
Melansir laman resmi SNPM Kemdikbud , UTBK SNBT tahun 2023 bisa diikuti oleh siswa SMA/MA/MK/Sederajat lulusan tahun 2021, 2022, dan 2023. Selain itu, mereka yang merupakan lulusan Paket C tahun 2021, 2022, dan 2023 juga bisa mengikuti seleksi tersebut dengan usia maksimal 25 tahun per tanggal 1 Juli 2023.
Lantas, bagaimana strategi memilih jurusan kuliah UTBK SNBT 2023 agar tembus? Berikut informasi lengkapnya.
1. Pahami Minat dan Bakat
Memahami minat dan bakat adalah hal yang patut dilakukan sebelum memilih jurusan kuliah. Dengan langkah ini, maka seseorang bisa lebih mengenali dirinya sendiri, sehingga mampu dengan mudah memilih jurusan kuliah yang sesuai dengan minat dan bakatnya.Salah satu cara memahami minat dan bakat yang bisa dilakukan adalah dengan mengikuti tes. Saat ini, sudah banyak lembaga yang menyelenggarakan tes tersebut, baik secara langsung maupun daring (dalam jaringan/online).
Tes minat akan dibagi ke dalam 3 bagian pertanyaan, yakni profesi yang disukai, aktivitas kesukaan, dan aktivitas dengan kemampuan. Sementara itu, tes bakat dikelompokkan ke dalam 5 bagian: penalaran induktif, deduktif, aritmatika, reasoning, dan spasial.
2. Jangan Ikut-ikutan Teman
Dengan bekal hasil tes minat dan bakat, maka Anda sudah punya gambaran tentang jurusan apa yang cocok. Meskipun begitu, rupanya masih banyak yang kurang percaya dengan hasil tes dan lebih memilih untuk mengikuti jurusan kuliah yang diambil temannya. Cara ini sudah pasti tidak dianjurkan. Sebab, belum tentu apa yang diminati teman Anda, juga menjadi minat Anda.Anjuran ini juga dikemukakan oleh Dirjen Pendidikan Tinggi Vokasi atau Diksi Kemendikbudristek Kiki Yulianti. Kiki menyatakan agar jangan sampai calon mahasiswa baru mengikuti temannya dalam memilih jurusan. Evaluasi diri harus dilakukan agar tepat memilih jurusan kuliah.
tulis komentar anda