Melalui IConISE, Cara ITS Kembangkan Big Data

Kamis, 23 Juli 2020 - 20:00 WIB
Departemen Teknik Sistem dan Industri ITS mengelar IConISE yang diikuti oleh ratusan peserta internasional dan digelar secara virtual. Foto/Ist
SURABAYA - Perkembangan teknologi di era pandemi COVID-19 tak berjalan surut. Departemen Teknik Sistem dan Industri Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) tetap mempercepat laju perkembangan industri 4.0 secara global.

Salah satunya melalui penyelenggaraan International Conference on Industrial and System Engineering (IConISE) yang diikuti oleh ratusan peserta internasional dan digelar secara virtual. (Baca juga: 49 Mahasiswa PTIK Menerima Sertifikat dari Cambridge Assessment English )

Para pakar teknologi dari berbagai negara menyajikan beberapa topik mengenai analisis big data yang didiskusikan bersama peserta. Mulai dari perencanaan kota pintar, peran manajemen data dan analitik dalam industri 4.0, big data tentang supply chain, dan analisis big data sebagai alat kompetitif menuju sistem industri pintar.



Ketua penyelenggara IconISE 2020, Ratna Sari Dwi PhD menuturkan, ada lebih dari 200 peserta yang telah mendaftar mulai dari Indonesia, Malaysia, Italia, Filipina, United Kingdom (UK), dan Jepang. “Setelah melalui tahap seleksi, terpilih 149 finalis yang akan mempresentasikan penelitiannya dalam konferensi ini,” kata Ratna, Kamis (23/7/2020). (Baca juga: KPAI Soroti Kondisi Psikologi Anak Saat Pandemi )

Ia melanjutkan, IconISE diadakan untuk mengasosiasikan dan bertukar pendidikan teknik industri yang lebih baik. “Kami juga berupaya mengembangkan penelitian, dan informasi di antara akademisi dan praktisi dari berbagai negara terkait rekayasa industri,” ucapnya.

Ratna menambahkan, dalam dekade terakhir, industri mengalami perubahan menuju digitalisasi, karena itu big data menjadi salah satu perhatian utama dalam teknik industri.

“Menyadari peran penting dari analisis big data, konferensi tahun ini menetapkannya sebagai topik utama,” jelasnya.

Rektor ITS Prof Dr Ir Mochamad Ashari MEng mengatakan, tema tersebut sesuai dengan kebutuhan pengembangan industri 4.0 dan tentunya menjadi fokus bagi departemen Teknik Sistem dan Industri sendiri.

“Topik tersebut juga telah menjadi perhatian bagi ITS yang saat ini sedang fokus dalam pengembangan digital teknologi mulai dari big data, sistem edukasi, sistem riset, dan lainnya,” ungkapnya.

Ke depannya, Ashari berharap konferensi terkait teknologi industri dapat terus terlaksana dan bisa menjalin kerja sama dengan perguruan tinggi lain dalam skala lnternasional.

“Semoga konferensi ini dapat menghadirkan gagasan dan penelitian baru mengenai pengembanagn teknologi industri untuk mewujudkan industri 4.0,” ungkapnya.
(mpw)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More