Jurusan Kuliah 5 Menteri Pendidikan RI Terakhir, Rata-Rata Alumni Kampus Top

Selasa, 01 Agustus 2023 - 13:22 WIB
Sejak merdeka hingga saat ini Indonesia telah memiliki 33 Menteri Pendidikan Nasional. Lima Menteri Pendidikan terakhir memiliki riwayat pendidikan beragam. Foto/Ist
JAKARTA - Pendidikan menjadi pilar penting bagi peradaban sebuah bangsa.Tak heran apabila pendidikan sudah mulai ditanamkan dalam diri masyarakat Indonesia sejak zaman pra-kemerdekaan. Setelah merdeka pada 1945, Indonesia membentuk Kementerian Pendidikan yang awalnya lebih dikenal dengan sebutan Menteri Pengajaran.

Menteri Pendidikan pertama di Indonesia adalah Ki Hadjar Dewantara. Sejak merdeka hingga saat ini, Indonesia telah memiliki 33 Menteri Pendidikan yang saat ini bernama Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) . Dirangkum dari berbagai sumber, artikel berikut akan membahas riwayat pendidikan 5 Menteri Pendidikan Nasional RI terakhir hingga saat ini.

Jurusan Kuliah 5 Menteri Pendidikan Nasional RI Terakhir

1.Nadiem Makarim (28 April 2021-sekarang)

Nadiem Makarim atau yang dikenal Nadiem adalah Menteri Pendidikan, Kebudayaan Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) di era pemerintahan Presiden Joko Widodo (Joko Widodo).Dirinya menjadi menteri termuda di antara menteri lain di kabinet Indonesia maju.

Riwayat Pendidikan

a.SD, Jakarta

b.MA, Singapura

c.S1, International Relations di Brown University, Amerika Serikat.

d.S2, Harvard Business School, Harvard University

2.Muhadjir Effendi (27 Juli 2016-20 Oktober 2019)

Prof. Dr. Muhadjir Effendy, M.AP. (lahir 29 Juli 1956) adalah Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia periode sejak 23 Oktober 2019 pada Kabinet Indonesia Maju Jokowi-Ma'ruf Amin. Ia juga pernah menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia pada Kabinet Kerja Jokowi-Jusuf Kalla yang menjabat sejak 27 Juli 2016 menggantikan Anies Baswedan.

Riwayat Pendidikan

a.Sarjana Muda Fakultas Tarbiyah di IAIN Malang (sekarang UIN Malang) pada 1978

.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More