Bentuk Karakter Pemimpin di Era Digital, Ukrida Gelar NCSLC 2023
Kamis, 10 Agustus 2023 - 18:20 WIB
JAKARTA - Institusi pendidikan turut bertanggung jawab membina karakter generasi muda di tengah perkembangan teknologi yang kian pesar. Sebab kemajuan teknologi yang tak dikelola dengan baik bisa menggerus nilai-nilai kemanusiaan.
Universitas Kristen Krida Wacana (Ukrida) pun menggelar National Christian Student Leadership Camp (NCSLC) dengan mengusung tema Leadership in Digital Age: Nurturing Faith, Character, and Purpose.
NCSLC pertama kalinya digelar oleh Ukrida dengan mengundang pelajar SMA dan SMK Kristen di wilayah Jabodetabek dan Lampung. Sejumlah 80 orang siswa yang adalah pengurus dan calon pengurus Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) dari 15 sekolah.
Ketua Panitia NCSLC 2023 Ukrida Evans Garey mengatakan, kegiatan ini merupakan pelatihan kepemimpinan yang lahir dari semangat mempersiapkan generasi calon pemimpin masa depan dalam menghadapi tantangan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi serta arus informasi.
Baca juga: BRIN Buka Rekrutmen 500 ASN Setiap Tahun, Minimal Lulusan S3
Menurutnya, peserta yang merupakan pelajar SMA/SMK saat ini sedang berada di usianya yang produktif. Sementara Indonesia akan mencapai puncak dimana penduduk akan didominasi oleh usia produktif terkait bonus demografi menyongsong Indonesia Emas Tahun 2045.
“So, it’s your time! Dan melalui kegiatan saya harap akan membekali kalian dengan pengetahuan dan keterampilan, untuk mengenali dan mengelola potensi diri agar dapat menjadi pemimpin yang adaptif dan inovatif," katanya, melalui siaran pers, Kamis (10/8/2023).
Rektor Ukrida Wani Devita Gunardi mengingatkan agar manusia jangan sampai kalah oleh teknologi yang semakin modern karena teknologi adalah ciptaan manusia. Sementara generasi muda harus tangguh menghadapi perubahan zaman dengan berpedoman pada nilai-nilai Kristiani yang mendasari karakter.
Selanjutnya Rektor Ukrida juga memperkenalkan nilai-nilai budaya LEAD Ukrida yang menjadi pedoman dalam berkarya. Secara lebih rinci nilai-nilai budaya tersebut adalah Loving, yaitu mengasihi yang diwujudkan melalui rasa peduli dan empati untuk kemudian berkolaborasi. Sementara Enlightening, adalah mencerahkan, menginspirasi orang lain dengan iman dan karakter yang dimiliki.
Universitas Kristen Krida Wacana (Ukrida) pun menggelar National Christian Student Leadership Camp (NCSLC) dengan mengusung tema Leadership in Digital Age: Nurturing Faith, Character, and Purpose.
NCSLC pertama kalinya digelar oleh Ukrida dengan mengundang pelajar SMA dan SMK Kristen di wilayah Jabodetabek dan Lampung. Sejumlah 80 orang siswa yang adalah pengurus dan calon pengurus Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) dari 15 sekolah.
Ketua Panitia NCSLC 2023 Ukrida Evans Garey mengatakan, kegiatan ini merupakan pelatihan kepemimpinan yang lahir dari semangat mempersiapkan generasi calon pemimpin masa depan dalam menghadapi tantangan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi serta arus informasi.
Baca juga: BRIN Buka Rekrutmen 500 ASN Setiap Tahun, Minimal Lulusan S3
Menurutnya, peserta yang merupakan pelajar SMA/SMK saat ini sedang berada di usianya yang produktif. Sementara Indonesia akan mencapai puncak dimana penduduk akan didominasi oleh usia produktif terkait bonus demografi menyongsong Indonesia Emas Tahun 2045.
“So, it’s your time! Dan melalui kegiatan saya harap akan membekali kalian dengan pengetahuan dan keterampilan, untuk mengenali dan mengelola potensi diri agar dapat menjadi pemimpin yang adaptif dan inovatif," katanya, melalui siaran pers, Kamis (10/8/2023).
Rektor Ukrida Wani Devita Gunardi mengingatkan agar manusia jangan sampai kalah oleh teknologi yang semakin modern karena teknologi adalah ciptaan manusia. Sementara generasi muda harus tangguh menghadapi perubahan zaman dengan berpedoman pada nilai-nilai Kristiani yang mendasari karakter.
Selanjutnya Rektor Ukrida juga memperkenalkan nilai-nilai budaya LEAD Ukrida yang menjadi pedoman dalam berkarya. Secara lebih rinci nilai-nilai budaya tersebut adalah Loving, yaitu mengasihi yang diwujudkan melalui rasa peduli dan empati untuk kemudian berkolaborasi. Sementara Enlightening, adalah mencerahkan, menginspirasi orang lain dengan iman dan karakter yang dimiliki.
tulis komentar anda