Unsur Intrinsik dan Ekstrinsik dalam Cerpen dan Contohnya
Minggu, 24 September 2023 - 11:40 WIB
JAKARTA - Unsur intrinsik dan ekstrinsik merupakan dua hal yang saling berkaitan dan sangat penting dalam sebuah cerpen . Cerpen adalah cerita fiksi yang singkat dan fokus pada pengembangan karakter atau plot dalam jangka waktu yang terbatas.
Cerpen memiliki dua unsur pembangun cerita dalam proses pembuatannya, yaitu unsur intrinsik dan ekstrinsik. Unsur intrinsik dan ekstrinsik dapat memudahkan kamu dalam menganalisis sebuah cerpen.
Unsur intrinsik adalah unsur-unsur yang ada di dalam cerpen dan yang dapat membentuk inti dari cerita serta memengaruhi bagaimana cerita tersebut dapat dipahami. Sedangkan, unsur ekstrinsik adalah unsur-unsur yang ada di luar cerpen tetapi dapat memengaruhi isi cerita dan pemahaman pembaca terhadap cerita tersebut.
Tema adalah ide atau gagasan utama yang ingin disampaikan oleh penulis melalui cerpen. Tema merupakan inti cerita dan dapat berupa gambaran luas dari kisah yang diangkat dalam sebuah cerpen.
Contohnya, dalam cerpen ”Kebajikan Mengalahkan Kejahatan”, tema utamanya adalah kebaikan dan kejujuran yang akhirnya dapat mengatasi masalah kejahatan dan ketidakjujuran.
Baca juga: Seleksi CPNS Kemenag 2023, Tersedia 68 Formasi untuk Dosen PTKN
Sudut pandang merupakan perspektif dari mana cerita diceritakan. Unsur ini dapat menjadi naratif orang pertama atau naratif orang ketiga untuk menentukan bagaimana pembaca memahami inti dari cerita.
Cerpen memiliki dua unsur pembangun cerita dalam proses pembuatannya, yaitu unsur intrinsik dan ekstrinsik. Unsur intrinsik dan ekstrinsik dapat memudahkan kamu dalam menganalisis sebuah cerpen.
Unsur intrinsik adalah unsur-unsur yang ada di dalam cerpen dan yang dapat membentuk inti dari cerita serta memengaruhi bagaimana cerita tersebut dapat dipahami. Sedangkan, unsur ekstrinsik adalah unsur-unsur yang ada di luar cerpen tetapi dapat memengaruhi isi cerita dan pemahaman pembaca terhadap cerita tersebut.
Berikut Unsur Intrinsik dalam Cerpen
1. Tema
Tema adalah ide atau gagasan utama yang ingin disampaikan oleh penulis melalui cerpen. Tema merupakan inti cerita dan dapat berupa gambaran luas dari kisah yang diangkat dalam sebuah cerpen.
Contohnya, dalam cerpen ”Kebajikan Mengalahkan Kejahatan”, tema utamanya adalah kebaikan dan kejujuran yang akhirnya dapat mengatasi masalah kejahatan dan ketidakjujuran.
Baca juga: Seleksi CPNS Kemenag 2023, Tersedia 68 Formasi untuk Dosen PTKN
2. Sudut Pandang (Point of View)
Sudut pandang merupakan perspektif dari mana cerita diceritakan. Unsur ini dapat menjadi naratif orang pertama atau naratif orang ketiga untuk menentukan bagaimana pembaca memahami inti dari cerita.
Lihat Juga :
tulis komentar anda