Pengertian Majas Sinisme, Ciri-Ciri, dan Contohnya

JAKARTA - Majas sinisme merupakan ungkapan atau pernyataan untuk menggambarkan sesuatu dan menyamakannya dengan yang lain. Majas sinisme berisi sindiran atau ejekan. Setiap kalimat majas sinisme dilontarkan sering kali membuat seseorang merasa tersinggung, apalagi jika yang mengucapkannya lebih muda.

Namun, terkadang majas sinisme harus diucapkan sebagai bentuk sindiran agar seseorang berubah menjadi lebih baik lagi. Adapun ciri-ciri dari majas sinisme yang membedakannya dengan majas lainnya sebagai berikut.

Ciri-Ciri Majas Sinisme

1. Disampaikan Secara Langsung, Tanpa Menggunakan Kiasan

Majas sinisme disampaikan tanpa ada yang ditutupi sebagai bentuk sindiran agar seseorang bisa berubah menjadi lebih baik. Namun, ada juga yang sengaja menyampaikan majas sinisme agar seseorang merasa sakit hati.

Baca juga: Perbedaan Majas Pars Pro Toto dan Totem Pro Parte Beserta Contohnya

2. Berupa Hinaan atau Makian

Ucapan yang disampaikan pada majas sinisme bisa berupa hinaan, tetapi tidak bermaksud untuk menyakiti hati seseorang. Karena bertujuan untuk menyampaikan sesuatu yang memang benar terjadi.

3. Penilaian Terhadap Tindakan

Majas sinisme diucapkan sebagai bentuk penilaian terhadap tindakan seseorang, tidak jarang ungkapan dari majas ini bisa menimbulkan selisih paham terutama jika orang tersebut tidak terima.