Dies Natalis ke-59, Poltekesos Pelatihan Kewirausahaan bagi Warga

Rabu, 20 Desember 2023 - 19:14 WIB
Poltekesos Bandung menggelar pelatihan kewirausahaan. Para peserta berjumlah 100 orang dari 4 kabupaten dan 1 kota, penerima bantuan dari Kemensos. Foto/Dok. SINDOnews
BANDUNG - Politeknik Kesejahteraan Sosial (Poltekesos) Bandung menggelar pelatihan kewirausahaan . Para peserta berjumlah 100 orang dari 4 kabupaten dan 1 kota, penerima bantuan dari Kementerian Sosial ( Kemensos ).

Pelatihan kewirausahaan ini merupakan rangkaian dari kegiatan Dies Natalis Poltekesos ke-59 dengan mengambil tema Refleksi Dalam Berinovasi Untuk Kualitas Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial. ”Pelatihan ini sebagai sebuah upaya agar warga punya kemampuan daya tahan dan daya juang dalam berusaha atas pilihannya,” kata Direktur Poltekesos Bandung Suharma yang menyaksikan pelatihan tersebut dalam siaran persnya, Rabu (20/12/2023).

Pelatihan ini dapat penguatan dari PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk, dengan materi pelatihan kreasi sajian mie, variasi jenis usaha, pemasaran maupun dukungan bahan usaha. Selain pelatihan ini, 100 warga inipun mendapatkan gerobak yang desain sebagai sarana untuk menunjang kegiatan usahanya lengkap dengan bahan dagangannya.



Mereka adalah warga dari Kabupaten Sumedang 20 orang, Kabupaten Garut 40 orang, Kabupaten Bandung 10 orang, Kabupaten Bandung Barat 10 orang, dan Kota Bandung 20 orang. ”Pelatihan dan pemberdayaan usaha ini sebagai upaya bagi perwujudan kemandirian warga penerima bantuan, sehingga bisa beraktivitas dan keluar dari ketergantungan menerima bantuan,” lanjutnya.

Ketua Pengabdian Pada Masyarakat Poltekesos Yuti Sri Ismudiyati menambahkan, Kemensos memiliki target agar para warga penerima bantuan dapat keluar dari keterbatasannya. Mereka diharapkan menjadi berdaya serta punya kemampuan secara ekonomi terlepas dari kemiskinan. “Harus ada kemauan, harus ada semangat kalau mau hidup lebih baik,” ujar Yuti, yang menjadi project manager.

Pada rangkaian acara Dies Natalis ke-59 ini, Poltekesos juga menerjunkan para mahasiswa untuk juga berlatih dalam bidang kewirausahaan. Diharapkan kelak para mahasiswa bisa menjadi pendamping bagi para warga yang menerima bantuan dari Kemensos. Hal ini sesuai dengan status Poltekesos sebagai perguruan tinggi vokasi yang lebih banyak pada praktik selain keilmuan secara teoritik.

Yuti berharap Poltekesos menjadi back bone dalam implementasi tupoksi Kemensos di bidang rehabilitasi sosial, pemberdayaan sosial, perlindungan dan jaminan sosial. ”Poltekesos senantiasa harus dekat dengan induknya, dan berkontribusi langsung menjawab dan menyelesaikan berbagai persoalan sosial yang makin berkembang,” ujarnya.

Dalam rangkaian Dies Natalis ini, Poltekesos juga menggelar operasi katarak gratis bagi warga tidak mampu, pemberian sarapan seru dan susu kepada 2.500 siswa sekolah dasar di 4 kabupaten dan 1 kota di Jawa Barat. Mereka juga melakukan bakti sosial di sejumlah desa yang menjadi lokasi praktikum komunitas. Program ini menerjunkan 493 mahasiswa, 85 dosen dari 3 program studi sarjana terapan, yaitu program studi Pekerjaan Sosial, Perlindungan dan Pemberdayaan Sosial, serta Rehabilitasi Sosial.

Julaeha, salah seorang penerima bantuan merasa senang atas pelatihan ini. Pelatihan ini menjadi pendorong bagi pengembangan usaha yang dipilihnya, mampu membuat variasi usaha, menjadi tahu cara memasarkan usaha, dan mengelola keuangan.
(poe)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More