Emban Misi Budaya Indonesia, SMA Labschool Kebayoran Kirim Delegasi Siswa ke Bulgaria
Kamis, 27 Juni 2024 - 12:32 WIB
JAKARTA - SMA Labschool Kebayoran akan kembali mengirim sejumlah siswa untuk melakukan perjalanan misi budaya Indonesia ke Sozopol, Bulgaria. Pada misi budaya kali ini para siswa mengemban tugas negara untuk menjalin persahabatan dan ikut menjaga perdamaian dunia.
Kepala Sekolah SMA Labschool Kebayoran, Risang Danardana L. mengatakan, misi budaya digelar untuk memfasilitasi para siswa untuk mengekspresikan hobi, minat dan bakat di bidang seni, serta agar mendapat pengalaman nyata.
Para siswa dapat membangun soft skill disiplin, kerja sama, setia kawan, bertanggungjawab, juga kemandirian atau manejemen diri, dan ketrampilan hidup lainnya.
Selain itu, sebagai delegasi mereka akan menjalin komunikasi dengan negara lain sesama pemuda sebagai warga global. Dengan komunikasi yang baik sesama pemuda lintas negara, para siswa dapat menjalin persahabatan antar bangsa dan antar negara.
"Misi ini dibentuk adalah dalam rangka mengenalkan budaya Indonesia ke dunia luar sehingga melalui budaya ini akan terjalin persahabatan antar generasi muda. Harapannya melalui misi budaya dapat terbentuk persahabatan, dan pada ujungnya untuk terwujud perdamaian dunia," kata Risang kepada awak media dikutip, Rabu (26/6/2024).
Selain itu, sebagai penerus masa depan Indonesia, para siswa melalui persahabatan juga diberikan tanggungjawab menyampaikan perdamaian dunia. Perdamaian antar negara tidak harus dilakukan saat terjadinya peperangan konflik antar negara , namun perdamaian harus dipupuk pada generasi muda.
"Bertemu dengan bangsa-bangsa lain, saling mengenalkan budaya, saling menghargai, saling mengapresiasi itu juga menjaga persahabatan, tidak harus timbul perang atau konflik dulu baru berdamai tapi ini barang kali lebih preventif sehingga tumbuhnya persahabatan antar bangsa," jelasnya
SMA Labschool Kebayoran telah secara rutin melakukan misi budaya ke berbagai negara hingga tahun 2024 ini dilakukan di Bulgaria. Ketua Misi Budaya 2024 SMA Labschool Calissa Atailla Ramadina mengatakan, latihan selama tiga bulan telah dipersiapkan untuk melakukan misi budaya tahun ini.
Kepala Sekolah SMA Labschool Kebayoran, Risang Danardana L. mengatakan, misi budaya digelar untuk memfasilitasi para siswa untuk mengekspresikan hobi, minat dan bakat di bidang seni, serta agar mendapat pengalaman nyata.
Para siswa dapat membangun soft skill disiplin, kerja sama, setia kawan, bertanggungjawab, juga kemandirian atau manejemen diri, dan ketrampilan hidup lainnya.
Selain itu, sebagai delegasi mereka akan menjalin komunikasi dengan negara lain sesama pemuda sebagai warga global. Dengan komunikasi yang baik sesama pemuda lintas negara, para siswa dapat menjalin persahabatan antar bangsa dan antar negara.
"Misi ini dibentuk adalah dalam rangka mengenalkan budaya Indonesia ke dunia luar sehingga melalui budaya ini akan terjalin persahabatan antar generasi muda. Harapannya melalui misi budaya dapat terbentuk persahabatan, dan pada ujungnya untuk terwujud perdamaian dunia," kata Risang kepada awak media dikutip, Rabu (26/6/2024).
Selain itu, sebagai penerus masa depan Indonesia, para siswa melalui persahabatan juga diberikan tanggungjawab menyampaikan perdamaian dunia. Perdamaian antar negara tidak harus dilakukan saat terjadinya peperangan konflik antar negara , namun perdamaian harus dipupuk pada generasi muda.
"Bertemu dengan bangsa-bangsa lain, saling mengenalkan budaya, saling menghargai, saling mengapresiasi itu juga menjaga persahabatan, tidak harus timbul perang atau konflik dulu baru berdamai tapi ini barang kali lebih preventif sehingga tumbuhnya persahabatan antar bangsa," jelasnya
SMA Labschool Kebayoran telah secara rutin melakukan misi budaya ke berbagai negara hingga tahun 2024 ini dilakukan di Bulgaria. Ketua Misi Budaya 2024 SMA Labschool Calissa Atailla Ramadina mengatakan, latihan selama tiga bulan telah dipersiapkan untuk melakukan misi budaya tahun ini.
tulis komentar anda