Profesor IPB Ciptakan Rumah Ramah Lingkungan Berbasis Kayu, Kuat 30 Tahun dan Tahan Api

Selasa, 09 Juli 2024 - 17:06 WIB
Guru Besar IPB University Prof Dede Hermawan memperkenalkan konsep rumah ramah lingkungan berbasis kayu (wood based). Foto/IPB University.
JAKARTA - Guru Besar IPB University Prof Dede Hermawan memperkenalkan konsep rumah ramah lingkungan berbasis kayu (wood based). Inovasinya menjawab permasalahan limbah industri pertanian yang tidak termanfaatkan.

“Rumah tersebut dibangun dari produk-produk biokomposit kayu sebagai alternatif bahan bangunan konvensional, seperti genteng, plafon, dan flooring. Limbah kayu juga dijadikan sebagai bahan bakar terbarukan,” katanya, melalui siaran pers, Selasa (9/7/2024).

Baca juga: Buka Puasa dengan Kurma Atau Air Dulu? Ini Urutannya yang Benar dari Dosen IPB



Biokomposit kayu yang sudah dikenal masyarakat misalnya plywood atau triplek. Adapun inovasi biokomposit produknya lebih beragam. Bahan matriks dan pengikatnya berasal dari serat alami yang terbarukan dan ramah lingkungan.

Dibanding biokomposit biasa, inovasi biokomposit besutannya memiliki kekuatan minimal 30 tahun. Produknya semakin tebal sehingga semakin tahan api.

Baca juga: Kolaborasi Budidaya Ikan Terpadu, FPIK IPB University Gandeng Regal Springs Indonesia

“Manfaat lainnya, rumah lebih adaptif, terutama di lokasi rawan gempa dan biaya pembangunan diprediksi lebih murah daripada dari bahan konvensional,” lanjut dia.

Lebih jauh, Prof Dede menjelaskan, genteng yang dibuat berasal dari batang sorgum atau serat kelapa. Memang secara bobot tidak berat, tetapi tetap kuat dan masih masuk standar sebagai roofing.

Baca juga: Sosok Azis, Guru Besar Termuda IPB yang Telah Hasilkan 54 Publikasi Jurnal Scopus
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More