Sekolah SIS di Indonesia Gandeng Nafas Indonesia Ciptakan Clean Air Zone

Rabu, 24 Juli 2024 - 19:23 WIB
Singapore Intercultural School (SIS) bermitra dengan pakar kualitas udara, Nafas Indonesia untuk menciptakan Clean Air Zone (Zona Udara Bersih) di sepuluh kampus SIS di Indonesia. Foto/Ist
JAKARTA - Singapore Intercultural School (SIS) menegaskan komitmennya terhadap Tujuan Pembangunan Berkelanjutan dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNSDGs) dengan bermitra dengan pakar kualitas udara Nafas Indonesia untuk menciptakan Clean Air Zone (Zona Udara Bersih) di sepuluh kampus SIS di Indonesia.

Inisiatif ini bertujuan untuk memastikan lebih dari 4.500 siswa memiliki akses ke udara yang lebih bersih dan sehat, mendukung UNSDG`s terkait kesehatan, kesejahteraan, dan pendidikan berkualitas.SIS berkomitmen untuk menyediakan kondisi belajar terbaik, dan kemitraan dengan Nafas adalah demonstrasi nyata dari komitmen tersebut.

Dengan menggunakan sistem kualitas udara canggih dari Nafas, SIS memastikan bahwa siswa di kota-kota seperti Jakarta, Bandung, Medan, Surabaya, Cilegon, Semarang, dan Palembang akan menikmati lingkungan sekolah yang lebih sehat.



Program percontohan yang dilaksanakan di SIS South Jakarta dan SIS Kelapa Gading North East Jakarta telah menunjukkan hasil mengesankan. Kelas-kelas dengan teknologi kualitas udara baru ini menunjukkan pengurangan signifikan dalam polusi udara, menciptakan lingkungan lebih baik untuk belajar dan kesejahteraan siswa secara keseluruhan.



Pemantauan kualitas udara yang berkelanjutan di sekolah-sekolah SIS membantu menjaga atmosfer yang aman dan sehat bagi siswa dan staf. Pendekatan proaktif ini menangani kekhawatiran tentang dampak kualitas udara buruk terhadap kesehatan dan pembelajaran anak-anak, termasuk masalah seperti skor tes yang lebih rendah, masalah perkembangan kognitif, dan kondisi pernapasan.

Sebagai sekolah terkemuka di Indonesia, SIS terus menetapkan standar tinggi untuk keunggulan pendidikan dan tata kelola yang baik. Pengenalan Clean Air Zone (Zona Udara Bersih) yang sukses menyoroti dedikasi SIS dalam menyediakan lingkungan belajar aman dan menunjukkan perannya sebagai pelopor dalam inovasi pendidikan.

“Kolaborasi kami adalah untuk mendukung SIS dalam menyediakan kualitas udara dalam ruangan yang ditingkatkan dan memprioritaskan hidup sehat, terutama untuk siswa mereka,"ujar Nathan Roestandy, CEO Nafas Indonesia dalam keterangan resminya, Rabu (24/7/2024)

Nathan menambahkan, hal ini juga mendukung SIS dalam mencapai Tujuan ke 3 dari Tujuan Pembangunan Berkelanjutan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNSDG`s): ‘Menjamin kehidupan yang sehat dan mendukung kesejahteraan bagi semua usia’ dengan mengimplementasikan solusiClean Air Zone (Zona Udara Bersih) untuk menciptakan lingkungan dalam ruangan bebas polutan di semua kampus SIS.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More