Hendy Gilang Syahputra, Wisudawan ITS Raih Tiga Gelar di Usia 21 Tahun
Minggu, 29 September 2024 - 13:30 WIB
JAKARTA - Hendy Gilang Syahputra berhasil lulus dengan tiga gelas sekaligus di usia yang baru 21 tahun. Iaresmi lulus program S2 di Wisuda ke-130 Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) , Sabtu (28/9.2024).
Lulusan S2 dari Departemen Teknik Material dan Metalurgi Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) ini sukses memperoleh gelar sarjana dan dua gelar magister berkat program Fast Track dan Double Degree.
Baca juga: Raih Gelar Doktor dengan IPK 4 di FIK UI, Eka Mahasiswa Pertama yang Lulus 2,5 Tahun
Capaian akademik tersebut tidak hanya ia peroleh dari ITS, tetapi juga dari National Taiwan University of Science and Technology (NTUST) di Taiwan. Menurut Hendy, ITS memegang peran kunci dalam kesuksesannya, terutama dalam memberikan kesempatan belajar di universitas internasional.
"Kemampuan ITS membuka peluang internasional memungkinkan saya menempuh S2 di dua negara berbeda secara gratis," ungkapnya, melalui siaran pers, Minggu (29/9/2024).
Tak lupa, Hendy juga berterima kasih kepada para dosen dan staf yang telah memberikan dukungan selama masa studinya, mempermudah berbagai proses administratif hingga kelulusannya. "Saya merasa memiliki hutang budi kepada ITS karena sudah memberikan begitu banyak kesempatan," ujarnya dalam siaran pers, Minggu (29/9/2024).
Baca juga: Raih IPK 3,93 di FEB UGM, Wisudawan Terbaik Ini Hadapi Tantangan Bangun Percaya Diri
Perjalanan akademik Hendy pun diwarnai dengan pilihan bidang studi yang beragam. Saat menyelesaikan tugas akhir program S1, ia fokus pada pengembangan aluminium foam, sebuah material yang dirancang untuk digunakan sebagai crash box pada mobil guna meningkatkan keselamatan. Namun, ketika beralih ke studi S2, ia memilih untuk mendalami semikonduktor, meski bidang ini sangat berbeda dengan latar belakangnya di S1.
Lulusan S2 dari Departemen Teknik Material dan Metalurgi Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) ini sukses memperoleh gelar sarjana dan dua gelar magister berkat program Fast Track dan Double Degree.
Baca juga: Raih Gelar Doktor dengan IPK 4 di FIK UI, Eka Mahasiswa Pertama yang Lulus 2,5 Tahun
Capaian akademik tersebut tidak hanya ia peroleh dari ITS, tetapi juga dari National Taiwan University of Science and Technology (NTUST) di Taiwan. Menurut Hendy, ITS memegang peran kunci dalam kesuksesannya, terutama dalam memberikan kesempatan belajar di universitas internasional.
"Kemampuan ITS membuka peluang internasional memungkinkan saya menempuh S2 di dua negara berbeda secara gratis," ungkapnya, melalui siaran pers, Minggu (29/9/2024).
Tak lupa, Hendy juga berterima kasih kepada para dosen dan staf yang telah memberikan dukungan selama masa studinya, mempermudah berbagai proses administratif hingga kelulusannya. "Saya merasa memiliki hutang budi kepada ITS karena sudah memberikan begitu banyak kesempatan," ujarnya dalam siaran pers, Minggu (29/9/2024).
Baca juga: Raih IPK 3,93 di FEB UGM, Wisudawan Terbaik Ini Hadapi Tantangan Bangun Percaya Diri
Perjalanan akademik Hendy pun diwarnai dengan pilihan bidang studi yang beragam. Saat menyelesaikan tugas akhir program S1, ia fokus pada pengembangan aluminium foam, sebuah material yang dirancang untuk digunakan sebagai crash box pada mobil guna meningkatkan keselamatan. Namun, ketika beralih ke studi S2, ia memilih untuk mendalami semikonduktor, meski bidang ini sangat berbeda dengan latar belakangnya di S1.
tulis komentar anda