Tokoh Nasional Ikut Ramaikan Kontestasi Pemilihan Ketua Ikatan Alumni ITB
Senin, 18 Januari 2021 - 00:10 WIB
JAKARTA - Pemilihan Ketua Ikatan Alumni Institut Teknologi Bandung (IA ITB) akan memasuki pemilihannya yang kesepuluh. Ketua IA-ITB kesembilan sekaligus Dirjen Minerba, Kementerian ESDM RI, Ridwan Djamaluddin, bersiap akan menyerahkan estafet kepemimpinannya dalam menyinergikan ribuan alumni ITB yang tersebar di berbagai negara serta latar belakang kepada pemimpin baru.
Pendaftaran calon Ketua Ikatan Alumni ITB 2021-2025 dibuka hingga 28 Januari 2021, dengan tenggat pengambilan berkas selambat-lambatnya pada 25 Januari 2021. Hingga saat ini, telah ada beberapa kandidat yang telah mengambil berkas dengan latar belakang swasta maupun pemerintahan.
Saat ini, telah ada beberapa kandidat yang telah mengambil berkas pendaftaran Calon Ketua Umum IA ITB 2021-2025. Yang pertama adalah Gembong Primadjaja, alumni Teknik Mesin ITB angkatan 1986 yang pernah menjabat sebagai Direktur PT Pelindo Energi Logistik, Ketua Tim Percepatan Konversi Bahan Bakar Gas pada Direktorat Jenderal Minyak dan Gas, serta Ketua Ikatan Alumni Mesin ITB.
Kedua, Honesti Basyir yang merupakan alumni Teknik Industri ITB angkatan 1987 dan tengah menjabat sebagai Direktur Utama Bio Farma sejak tahun 2019. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Direktur Utama Kimia Farma dan Direktur Keuangan PT Telkom Indonesia.
Ketiga, Gatot Sudariyono, lulusan Teknik Mesin ITB pada tahun 1980 yang cukup terkenal di bidang olahraga marathon dan pernah menjadi Ketua Panitia BNI ITB Ultra Marathon Gatot Sudariyono. Ia pernah menjalankan kegiatan marathon amal sepanjang 4 hari dan berhasil mengumpulkan donasi sebesar 341 juta.
Keempat, I Made Dana Tangkas yang merupakan lulusan Teknik Industri ITB angkatan 1984 dan menjabat sebagai Direktur dari Toyota Motor Manufacturing Indonesia. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Vice President Toyota wilayah Asia Pasific, serta Ketua Pengembangan Industri Otomotif Indonesia (GAIKINDO).
"Kami selaku Panitia Pemilu IA-ITB akan terus menanti para alumni ITB lintas generasi untuk mengajukan diri dan membawa IA-ITB agar bisa mewadahi ribuan alumni dalam menciptakan dampak terbaiknya bagi bangsa. Di waktu yang sama, kami juga akan terus menggalang konsolidasi dengan Pengurus Daerah IA-ITB, Komisariat, komunitas kealumnian maupun rumpun lainnya untuk mengajak seluruh alumni ITB di seluruh dunia berpartisipasi. Sekaligus, menegaskan ikatan erat IA-ITB dengan kemajuan Indonesia," ujar alumni Geologi ITB 2010 selaku Ketua Panitia Pemilu IA-ITB, Mohamad Jeffry Giranza, dalam siaran persnya, Minggu (17/1/2021).
Pemilihan Ketua IA ITB nanti akan menjadi kongres kesepuluh sejak yang pertama pada 26 Maret 1976 silam. ITB merupakan perguruan tinggi ternama di Indonesia yang telah melahirkan ribuan alumni yang memiliki peranan strategis pada kemajuan bangsa. Sebut saja Soekarno sebagai salah satu mahasiswa pertamanya, kemudian BJ Habibie yang pernah mencicipi pendidikan teknik di kampus tersebut.
Pendaftaran calon Ketua Ikatan Alumni ITB 2021-2025 dibuka hingga 28 Januari 2021, dengan tenggat pengambilan berkas selambat-lambatnya pada 25 Januari 2021. Hingga saat ini, telah ada beberapa kandidat yang telah mengambil berkas dengan latar belakang swasta maupun pemerintahan.
Saat ini, telah ada beberapa kandidat yang telah mengambil berkas pendaftaran Calon Ketua Umum IA ITB 2021-2025. Yang pertama adalah Gembong Primadjaja, alumni Teknik Mesin ITB angkatan 1986 yang pernah menjabat sebagai Direktur PT Pelindo Energi Logistik, Ketua Tim Percepatan Konversi Bahan Bakar Gas pada Direktorat Jenderal Minyak dan Gas, serta Ketua Ikatan Alumni Mesin ITB.
Kedua, Honesti Basyir yang merupakan alumni Teknik Industri ITB angkatan 1987 dan tengah menjabat sebagai Direktur Utama Bio Farma sejak tahun 2019. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Direktur Utama Kimia Farma dan Direktur Keuangan PT Telkom Indonesia.
Ketiga, Gatot Sudariyono, lulusan Teknik Mesin ITB pada tahun 1980 yang cukup terkenal di bidang olahraga marathon dan pernah menjadi Ketua Panitia BNI ITB Ultra Marathon Gatot Sudariyono. Ia pernah menjalankan kegiatan marathon amal sepanjang 4 hari dan berhasil mengumpulkan donasi sebesar 341 juta.
Keempat, I Made Dana Tangkas yang merupakan lulusan Teknik Industri ITB angkatan 1984 dan menjabat sebagai Direktur dari Toyota Motor Manufacturing Indonesia. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Vice President Toyota wilayah Asia Pasific, serta Ketua Pengembangan Industri Otomotif Indonesia (GAIKINDO).
"Kami selaku Panitia Pemilu IA-ITB akan terus menanti para alumni ITB lintas generasi untuk mengajukan diri dan membawa IA-ITB agar bisa mewadahi ribuan alumni dalam menciptakan dampak terbaiknya bagi bangsa. Di waktu yang sama, kami juga akan terus menggalang konsolidasi dengan Pengurus Daerah IA-ITB, Komisariat, komunitas kealumnian maupun rumpun lainnya untuk mengajak seluruh alumni ITB di seluruh dunia berpartisipasi. Sekaligus, menegaskan ikatan erat IA-ITB dengan kemajuan Indonesia," ujar alumni Geologi ITB 2010 selaku Ketua Panitia Pemilu IA-ITB, Mohamad Jeffry Giranza, dalam siaran persnya, Minggu (17/1/2021).
Pemilihan Ketua IA ITB nanti akan menjadi kongres kesepuluh sejak yang pertama pada 26 Maret 1976 silam. ITB merupakan perguruan tinggi ternama di Indonesia yang telah melahirkan ribuan alumni yang memiliki peranan strategis pada kemajuan bangsa. Sebut saja Soekarno sebagai salah satu mahasiswa pertamanya, kemudian BJ Habibie yang pernah mencicipi pendidikan teknik di kampus tersebut.
(mpw)
tulis komentar anda