Membanggakan, Alumnus Unair Masuk Daftar 80 Pemimpin Strategis Dunia

Sabtu, 20 November 2021 - 08:35 WIB
Salah satu program terbaru yang Yuliati gagas Dewa Dewi Rama Daya. Yang merupakan singkatan dari desa wisata agro desa wisata industri ramah anak dan berkebudayaan.

Ia menjelaskan, program itu selain mendukung Peraturan Presiden Nomor 80 Tahun 2019 Tentang Pemulihan Ekonomi sekaligus menggemakan bahwa industri pariwisata harus tetap ramah anak. Program itu, sambungnya, telah berjalan dan memasuki 12 desa di 3 Provinsi.

Atas kerja kerasnya, sederet penghargaan berangsur-angsur ia terima. Salah satunya, gelar Entrepreneur of the Year oleh Ernst & Young yang tersemat padanya 2012 lalu. Yuliati juga pernah didapuk sebagai salah satu dari dua alumni Indonesia terbaik IVLP pada 2020.

“Saya juga turut menyumbangkan dua pasal dalam perumusan International Child Protection Law yang diinisiasi oleh Johns Hopkins University Amerika Serikat pada 2005 dan 2010. Terutama mengenai perlindungan anak-anak dari pekerja-pekerja domestik,” tuturnya.

Dua tahun lagi, genap 25 tahun perjuangan Yuliati bersama Alit. Ia berharap dapat menyelesaikan tugasnya sebagai Direktur Eksekutif dan segera pensiun. Meski demikian, ia ingin terus mengembangkan diri di dunia edukasi.
(mpw)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More