Scimago Institutions Rankings, UI Unggul di 7 Subject Areas
Kamis, 14 April 2022 - 09:09 WIB
JAKARTA - Universitas Indonesia (UI) kembali menorehkan prestasi sebagai perguruan tinggi terbaik di Indonesia dalam University Rankings 2022 versi SCImago Institutions Rankings . Di Asia Tenggara, UI menempati peringkat ke-13, ke-146 di Asia, sedangkan di tingkat dunia posisi UI berada di ranking 534.
Pencapaian membanggakan tersebut berasal dari pengukuran tiga indikator, yaitu kinerja riset/Research (50%), luaran inovasi/Innovation (30%), dan dampak sosial/Societal impact (20%) yang kesemuanya diukur melalui visibilitas web serta pengolahan data Scopus.
Untuk kategori riset, beberapa penilaiannya mencakup jumlah jurnal, kolaborasi internasional, keterbukaan akses, High Quality Publications (Q1), dan jumlah publikasi berkualitas yang banyak mendapatkan sitasi publik. Untuk kategori inovasi, penilaiannya antara lain meliputi jumlah publikasi yang disitasi dalam paten dan jumlah aplikasi paten yang dihasilkan sedangkan untuk kategori dampak sosial penilaiannya di antaranya melalui jumlah ‘mention’ publikasi di berbagai platform media sosial serta jumlah kunjungan ke website institusi.
Pada 2022, UI unggul dalam penilaian riset dan dampak sosial, di mana grafik riset UI selama kurun waktu 2019-2022 mengalami kenaikan dalam hal jumlah publikasi dan jurnal yang terdata dalam pangkalan data Scopus. Seluruh pencapaian ini merupakan hasil kerja keras sivitas akademika UI dalam menghasilkan riset-riset berkualitas dan memperoleh rekognisi internasional.
Baca: QS WUR 2022, Prodi CRCS dan IRS UGM Tembus Peringkat 47 Dunia
Selain menjadi universitas terbaik di Indonesia secara keseluruhan (overall rank), UI juga meraih peringkat pertama dalam tujuh Subject Area yaitu Arts and Humanities; Business, Management and Accounting; Dentistry; Energy; Medicine; Pharmacology, Toxicology and Pharmaceutics; dan Social Sciences.
Pada subjek dentistry UI menempati peringkat ke-3 di Asia Tenggara, ke-18 di Asia, dan posisi ke-87 dari 605 universitas yang mengikuti pemeringkatan; subjek business, management and accounting, UI berada di peringkat ke-7 di Asia Tenggara, ke-23 Asia dan posisi ke-104 dunia dari 2.370 universitas; subjek Arts and Humanities, UI menempati peringkat ke-14 di Asia Tenggara, ke-88 di Asia dan peringkat ke-442 di dunia dari 1.979 universitas; subjek Social Sciences, UI berada di peringkat ke-11 di Asia Tenggara, ke-102 Asia dan peringkat ke-486 dunia dari 2.980 universitas.
Kemudian untuk subjek Pharmacology, Toxicology and Pharmaceutics, UI berada di peringkat ke-10 di Asia Tenggara, ke-154 Asia dan peringkat ke-398 dunia dari 2.378 universitas; subjek Energy, UI berada di peringkat ke-17 di Asia Tenggara, ke-219 Asia dan peringkat ke-380 dunia dari 2.810 universitas; dan pada subjek Medicine, UI berada di peringkat ke-11 di Asia Tenggara, ke-236 Asia dan peringkat ke-479 dunia dari 2.567 universitas.
Baca juga: Kisah Anna, Mahasiswi Asal Papua yang Mendapatkan Beasiswa Penuh dari Universitas Pertamina
Rektor UI Prof. Ari Kuncoro mengapresiasi lembaga-lembaga penelitian, para dosen dan peneliti di UI yang terus memacu dirinya untuk menghasilkan riset-riset yang berkualitas yang dapat di rekognisi dunia internasional. “Semoga kami bisa mempertahankan menjadi yang terbaik di tanah air dan masuk jajaran top 5 di Asia Tenggara,” kata Prof. Ari, melalui siaran pers, Kamis (14/4/2022).
SCImago Institutions Rankings (SIR) merupakan klasifikasi institusi akademis terkait penelitian yang diukur dengan indikator komposit serta visibilitas web. SIR dibentuk sejak 2009 telah menerbitkan peringkat internasional lembaga penelitian di seluruh dunia yaitu SIR World Report.
The SIR World Report merupakan salah satu pekerjaan dari SCImago Research Group, sebuah organisasi penelitian yang berbasis di Spanyol yang terdiri dari Spanish National Research Council (CSIC), University of Granada, Charles III University of Madrid, University of Alcalá, University Extremadura, dan lembaga pendidikan lainnya di Spanyol. Peringkat tersebut dirilis pada 4 April 2022 yang selengkapnya dapat dilihat pada tautan: https://www.scimagoir.com/.
Pencapaian membanggakan tersebut berasal dari pengukuran tiga indikator, yaitu kinerja riset/Research (50%), luaran inovasi/Innovation (30%), dan dampak sosial/Societal impact (20%) yang kesemuanya diukur melalui visibilitas web serta pengolahan data Scopus.
Untuk kategori riset, beberapa penilaiannya mencakup jumlah jurnal, kolaborasi internasional, keterbukaan akses, High Quality Publications (Q1), dan jumlah publikasi berkualitas yang banyak mendapatkan sitasi publik. Untuk kategori inovasi, penilaiannya antara lain meliputi jumlah publikasi yang disitasi dalam paten dan jumlah aplikasi paten yang dihasilkan sedangkan untuk kategori dampak sosial penilaiannya di antaranya melalui jumlah ‘mention’ publikasi di berbagai platform media sosial serta jumlah kunjungan ke website institusi.
Pada 2022, UI unggul dalam penilaian riset dan dampak sosial, di mana grafik riset UI selama kurun waktu 2019-2022 mengalami kenaikan dalam hal jumlah publikasi dan jurnal yang terdata dalam pangkalan data Scopus. Seluruh pencapaian ini merupakan hasil kerja keras sivitas akademika UI dalam menghasilkan riset-riset berkualitas dan memperoleh rekognisi internasional.
Baca: QS WUR 2022, Prodi CRCS dan IRS UGM Tembus Peringkat 47 Dunia
Selain menjadi universitas terbaik di Indonesia secara keseluruhan (overall rank), UI juga meraih peringkat pertama dalam tujuh Subject Area yaitu Arts and Humanities; Business, Management and Accounting; Dentistry; Energy; Medicine; Pharmacology, Toxicology and Pharmaceutics; dan Social Sciences.
Pada subjek dentistry UI menempati peringkat ke-3 di Asia Tenggara, ke-18 di Asia, dan posisi ke-87 dari 605 universitas yang mengikuti pemeringkatan; subjek business, management and accounting, UI berada di peringkat ke-7 di Asia Tenggara, ke-23 Asia dan posisi ke-104 dunia dari 2.370 universitas; subjek Arts and Humanities, UI menempati peringkat ke-14 di Asia Tenggara, ke-88 di Asia dan peringkat ke-442 di dunia dari 1.979 universitas; subjek Social Sciences, UI berada di peringkat ke-11 di Asia Tenggara, ke-102 Asia dan peringkat ke-486 dunia dari 2.980 universitas.
Kemudian untuk subjek Pharmacology, Toxicology and Pharmaceutics, UI berada di peringkat ke-10 di Asia Tenggara, ke-154 Asia dan peringkat ke-398 dunia dari 2.378 universitas; subjek Energy, UI berada di peringkat ke-17 di Asia Tenggara, ke-219 Asia dan peringkat ke-380 dunia dari 2.810 universitas; dan pada subjek Medicine, UI berada di peringkat ke-11 di Asia Tenggara, ke-236 Asia dan peringkat ke-479 dunia dari 2.567 universitas.
Baca juga: Kisah Anna, Mahasiswi Asal Papua yang Mendapatkan Beasiswa Penuh dari Universitas Pertamina
Rektor UI Prof. Ari Kuncoro mengapresiasi lembaga-lembaga penelitian, para dosen dan peneliti di UI yang terus memacu dirinya untuk menghasilkan riset-riset yang berkualitas yang dapat di rekognisi dunia internasional. “Semoga kami bisa mempertahankan menjadi yang terbaik di tanah air dan masuk jajaran top 5 di Asia Tenggara,” kata Prof. Ari, melalui siaran pers, Kamis (14/4/2022).
SCImago Institutions Rankings (SIR) merupakan klasifikasi institusi akademis terkait penelitian yang diukur dengan indikator komposit serta visibilitas web. SIR dibentuk sejak 2009 telah menerbitkan peringkat internasional lembaga penelitian di seluruh dunia yaitu SIR World Report.
The SIR World Report merupakan salah satu pekerjaan dari SCImago Research Group, sebuah organisasi penelitian yang berbasis di Spanyol yang terdiri dari Spanish National Research Council (CSIC), University of Granada, Charles III University of Madrid, University of Alcalá, University Extremadura, dan lembaga pendidikan lainnya di Spanyol. Peringkat tersebut dirilis pada 4 April 2022 yang selengkapnya dapat dilihat pada tautan: https://www.scimagoir.com/.
(nz)
tulis komentar anda