Siswa Mau Jajal Kuliah di UI dengan Pre-U? Begini Caranya
Selasa, 04 Oktober 2022 - 16:18 WIB
UI membuka program Pre-University (Pre-U) bagi siswa SMA/SMK yang ingin merasakan kuliah di UI. Foto/Dok/Humas UI.
JAKARTA - Melalui program Pre-University (Pre-U), Universitas Indonesia (UI) memberikan kesempatan kepada siswa jenjang SMA/SMK, peserta umum jenjang S1 /S2, dan juga lulusan gap year untuk mengikuti perkuliahan secara online di UI.
Program Pre-U bertujuan agar peserta memahami program studi (prodi) yang akan dipilih kelak saat kuliah di UI, melalui Mata Kuliah (MK) Pre-U yang diambilnya.
Program Pre-U digagas oleh Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Prof. Dr. rer. nat. Abdul Haris, Center for Independent Learning (CIL) UI, dan Direktorat Pengembangan Akademik dan Sumber Daya Pembelajaran (DPASDP) UI, diluncurkan pada Agustus 2022.
Baca juga: 10 Kampus dengan Jurusan Akuntansi Terbaik di Indonesia Versi THE 2022
“Sejak program Pre-U dibuka, respons calon peserta sangat antusias dengan adanya program Pre-U ini. Total sekitar 800 peserta yang saat ini sedang mengikuti program tersebut,” ujar Direktur CIL UI F. Astha Ekadiyanto, melalui siaran pers, Selasa (4/10/2022).
Peserta program Pre-U dapat mengikuti kegiatan perkuliahan secara online melalui Center For Independent Learning (CIL) UI dan mengumpulkan mikro-kredensialnya. Pendaftaran dibuka tergantung dari mata kuliah yang ditawarkan dan wajib memenuhi 16 pekan atau 14 topik.
Semua peserta bisa mengikuti program Pre-U dengan catatan program ini hanya bisa di-credit earning-kan pada jenjang siswa sekolah seperti SMA/SMK dan lulusan S1.
Peserta Pre-U yang telah mengumpulkan mikro-kredensialnya hingga maksimal 3 tahun dapat mengikuti seleksi masuk UI ke program studi yang diminati. Ketika diterima sebagai mahasiswa UI, maka akan memperoleh pengakuan atas mikro-kredensialnya melalui sistem credit earning/Satuan Kredit Semester (SKS), untuk selanjutnya menyelesaikan sisa SKS studinya.
“Credit earning adalah SKS yang menjadi tabungan peserta program Pre-U sehingga saat diterima berkuliah di UI tidak perlu mengambil MK yang sudah ditawarkan di Pre-U. Misalnya, peserta mengambil MK Pre-U Penulisan Ilmiah dari Fakultas Psikologi dengan bobot SKS 3,” ujar Astha.
Baca juga: Pendaftaran Bakal Calon Rektor UNS Telah Dibuka Luring dan Daring
Program Pre-U bertujuan agar peserta memahami program studi (prodi) yang akan dipilih kelak saat kuliah di UI, melalui Mata Kuliah (MK) Pre-U yang diambilnya.
Program Pre-U digagas oleh Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Prof. Dr. rer. nat. Abdul Haris, Center for Independent Learning (CIL) UI, dan Direktorat Pengembangan Akademik dan Sumber Daya Pembelajaran (DPASDP) UI, diluncurkan pada Agustus 2022.
Baca juga: 10 Kampus dengan Jurusan Akuntansi Terbaik di Indonesia Versi THE 2022
“Sejak program Pre-U dibuka, respons calon peserta sangat antusias dengan adanya program Pre-U ini. Total sekitar 800 peserta yang saat ini sedang mengikuti program tersebut,” ujar Direktur CIL UI F. Astha Ekadiyanto, melalui siaran pers, Selasa (4/10/2022).
Peserta program Pre-U dapat mengikuti kegiatan perkuliahan secara online melalui Center For Independent Learning (CIL) UI dan mengumpulkan mikro-kredensialnya. Pendaftaran dibuka tergantung dari mata kuliah yang ditawarkan dan wajib memenuhi 16 pekan atau 14 topik.
Semua peserta bisa mengikuti program Pre-U dengan catatan program ini hanya bisa di-credit earning-kan pada jenjang siswa sekolah seperti SMA/SMK dan lulusan S1.
Peserta Pre-U yang telah mengumpulkan mikro-kredensialnya hingga maksimal 3 tahun dapat mengikuti seleksi masuk UI ke program studi yang diminati. Ketika diterima sebagai mahasiswa UI, maka akan memperoleh pengakuan atas mikro-kredensialnya melalui sistem credit earning/Satuan Kredit Semester (SKS), untuk selanjutnya menyelesaikan sisa SKS studinya.
“Credit earning adalah SKS yang menjadi tabungan peserta program Pre-U sehingga saat diterima berkuliah di UI tidak perlu mengambil MK yang sudah ditawarkan di Pre-U. Misalnya, peserta mengambil MK Pre-U Penulisan Ilmiah dari Fakultas Psikologi dengan bobot SKS 3,” ujar Astha.
Baca juga: Pendaftaran Bakal Calon Rektor UNS Telah Dibuka Luring dan Daring
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
tulis komentar anda