5 Pekerjaan Ini Cocok untuk Penderita Epilepsi, Nomor 1 dan 3 Paling Direkomendasikan
loading...
A
A
A
JAKARTA - Siapapun penderita epilepsi tentunya berhak untuk mendapatkan pekerjaan yang layak seperti orang lain pada umumnya. Hanya saja terkadang kurang mudah untuk mencari pekerjaan yang cocok untuk penderita jenis penyakit ini.
Akibat mekanisme terjadinya epilepsi akan membuat penderita terkadang mendapat serangan di tengah-tengah aktivitas mereka, yang bisa jadi mengganggu proses pekerjaan yang tengah berjalan.
Oleh sebab itu, sebaiknya pilihkan jenis pekerjaan yang dianggap sesuai. Dilansir dari laman halosehat, berikut ini beberapa pekerjaan yang cocok untuk penderita epilepsi.
1. Tenaga Pengajar
Salah satu jenis pekerjaan yang cocok untuk dilakukan penderita macam-macam penyakit saraf yaitu dengan menjadi tenaga pengajar. Melalui aktivitas mengajar maka kemampuan otak akan terus terasah dan membantu pemulihan penyakit secara maksimal. Terutama aktivitas ini membantu mencegah terjadinya demensia dan gejala amnesia.
Sehingga secara otomatis melakukan aktivitas mengajar dapat mencegah kemungkinan terjadinya serangan epilepsi yang berulang kali. Saat ini telah banyak penderita dengan profesi guru ataupun dosen yang tidak mengalami kesulitan dalam menjalankan profesinya.
2. Staf Administrasi
Tenaga administrasi juga merupakan pekerjaan yang cocok jika dilakukan oleh penderita epilepsi. Bilamana terjadi serangan sewaktu-waktu maka tidak akan mengganggu aktivitas pekerjaan yang dilakukan.
Karena unsur yang paling penting bagi penderita yaitu menjalankan profesi yang minim efek samping saat terjadi serangan tiba-tiba. Oleh sebab itu dengan menjalankan peran sebagai staf administrasi akan bermanfaat mengasah otak penderita dan menghindari efek samping serangan yang berbahaya.
3. Pebisnis
Dunia bisnis tidak mengenal siapa saja yang boleh menjalankan profesi tersebut. Oleh karena itu kesempatan menjadi pengusaha dapat dimiliki oleh siapa saja.
Tidak terkecuali bagi penderita epilepsi. Seorang penderita bisa saja memiliki profesi sebagai pelaku bisnis yang sukses. Entah sebagai pemilik kafe, pemilik toko ataupun pemilik pabrik.
Dengan ketekunan serta keulatan dalam memulai bisnisnya, maka seorang penderita epilepsi juga memiliki banyak kesempatan untuk sukses dalam berbisnis. Terutama karena pekerjaan ini dapat diatur ritmenya.
Sehingga jika terjadi serangan sewaktu-waktu dapat diatasi dengan beristirahat sejenak hingga kesehatan penderita kembali pulih secara maksimal.
4. Seniman
Salah satu pekerjaan yang cocok untuk penderita epilepsi berikutnya yaitu sebagai seorang seniman. Umumnya pekerjaan ini tidak menyita banyak waktu dan dapat menyesuaikan jadwal pekerjaan sesuka hati. Oleh sebab itu pekerjaan ini minim efek samping saat terjadi serangan.
Untuk meningkatkan stamina penderita dalam menjalani pekerjaannya, cukup dengan melakukan olahraga untuk penderita epilepsi yang teratur ditunjang dengan asupan nutrisi yang maksimal.
Sehingga aktivitas pekerjaan penderita berjalan lancar dan sukses. Saat ini cukup banyak penderita epilepsi yang berkontribusi dalam dunia seni dan mampu menghasilkan karya seni yang baik tanpa terpengaruh oleh penyakit yang diderita.
5. Pengacara
Profesi selanjutnya yang tidak kalah menarik dan cocok untuk penderita yaitu profesi pengacara. Dengan menjalankan profesi tersebut maka sisi kemanusiaan penderita lebih terasah serta semangat bekerja tentunya menjadi lebih maksimal.
Selain itu profesi ini tidak menuntut fisik yang tinggi sehingga cocok jika terjadi serangan sewaktu-waktu. Jam kerja akan lebih fleksibel serta pekerjaannya akan jauh lebih ringan dibandingkan pekerjaan fisik seperti pengemudi maupun operator alat berat.
Demikian beberapa pekerjaan yang cocok untuk penderita epilepsi. Pastikan penderita memilih pekerjaan yang tidak terlalu banyak menguras fisik dan energi.
Sehingga ketika terjadi serangan epilepsi maka dapat diatasi dengan cara mengobati penyakit epilepsi yang mudah. Supaya jalannya pekerjaan tidak terganggu dan dapat diselesaikan penderita dengan baik.
Akibat mekanisme terjadinya epilepsi akan membuat penderita terkadang mendapat serangan di tengah-tengah aktivitas mereka, yang bisa jadi mengganggu proses pekerjaan yang tengah berjalan.
Oleh sebab itu, sebaiknya pilihkan jenis pekerjaan yang dianggap sesuai. Dilansir dari laman halosehat, berikut ini beberapa pekerjaan yang cocok untuk penderita epilepsi.
1. Tenaga Pengajar
Salah satu jenis pekerjaan yang cocok untuk dilakukan penderita macam-macam penyakit saraf yaitu dengan menjadi tenaga pengajar. Melalui aktivitas mengajar maka kemampuan otak akan terus terasah dan membantu pemulihan penyakit secara maksimal. Terutama aktivitas ini membantu mencegah terjadinya demensia dan gejala amnesia.
Sehingga secara otomatis melakukan aktivitas mengajar dapat mencegah kemungkinan terjadinya serangan epilepsi yang berulang kali. Saat ini telah banyak penderita dengan profesi guru ataupun dosen yang tidak mengalami kesulitan dalam menjalankan profesinya.
2. Staf Administrasi
Tenaga administrasi juga merupakan pekerjaan yang cocok jika dilakukan oleh penderita epilepsi. Bilamana terjadi serangan sewaktu-waktu maka tidak akan mengganggu aktivitas pekerjaan yang dilakukan.
Karena unsur yang paling penting bagi penderita yaitu menjalankan profesi yang minim efek samping saat terjadi serangan tiba-tiba. Oleh sebab itu dengan menjalankan peran sebagai staf administrasi akan bermanfaat mengasah otak penderita dan menghindari efek samping serangan yang berbahaya.
3. Pebisnis
Dunia bisnis tidak mengenal siapa saja yang boleh menjalankan profesi tersebut. Oleh karena itu kesempatan menjadi pengusaha dapat dimiliki oleh siapa saja.
Tidak terkecuali bagi penderita epilepsi. Seorang penderita bisa saja memiliki profesi sebagai pelaku bisnis yang sukses. Entah sebagai pemilik kafe, pemilik toko ataupun pemilik pabrik.
Dengan ketekunan serta keulatan dalam memulai bisnisnya, maka seorang penderita epilepsi juga memiliki banyak kesempatan untuk sukses dalam berbisnis. Terutama karena pekerjaan ini dapat diatur ritmenya.
Sehingga jika terjadi serangan sewaktu-waktu dapat diatasi dengan beristirahat sejenak hingga kesehatan penderita kembali pulih secara maksimal.
4. Seniman
Salah satu pekerjaan yang cocok untuk penderita epilepsi berikutnya yaitu sebagai seorang seniman. Umumnya pekerjaan ini tidak menyita banyak waktu dan dapat menyesuaikan jadwal pekerjaan sesuka hati. Oleh sebab itu pekerjaan ini minim efek samping saat terjadi serangan.
Untuk meningkatkan stamina penderita dalam menjalani pekerjaannya, cukup dengan melakukan olahraga untuk penderita epilepsi yang teratur ditunjang dengan asupan nutrisi yang maksimal.
Sehingga aktivitas pekerjaan penderita berjalan lancar dan sukses. Saat ini cukup banyak penderita epilepsi yang berkontribusi dalam dunia seni dan mampu menghasilkan karya seni yang baik tanpa terpengaruh oleh penyakit yang diderita.
5. Pengacara
Profesi selanjutnya yang tidak kalah menarik dan cocok untuk penderita yaitu profesi pengacara. Dengan menjalankan profesi tersebut maka sisi kemanusiaan penderita lebih terasah serta semangat bekerja tentunya menjadi lebih maksimal.
Selain itu profesi ini tidak menuntut fisik yang tinggi sehingga cocok jika terjadi serangan sewaktu-waktu. Jam kerja akan lebih fleksibel serta pekerjaannya akan jauh lebih ringan dibandingkan pekerjaan fisik seperti pengemudi maupun operator alat berat.
Demikian beberapa pekerjaan yang cocok untuk penderita epilepsi. Pastikan penderita memilih pekerjaan yang tidak terlalu banyak menguras fisik dan energi.
Sehingga ketika terjadi serangan epilepsi maka dapat diatasi dengan cara mengobati penyakit epilepsi yang mudah. Supaya jalannya pekerjaan tidak terganggu dan dapat diselesaikan penderita dengan baik.
(mpw)