Mengapa Kuliah di Luar Negeri Lebih Cepat daripada di Indonesia, Ini Penjelasannya

Kamis, 06 April 2023 - 21:02 WIB
loading...
Mengapa Kuliah di Luar Negeri Lebih Cepat daripada di Indonesia, Ini Penjelasannya
Harvard University Amerika Serikat. Foto/Ist
A A A
JAKARTA - Mengenyam pendidikan di luar negeri menjadi idaman bagi kebanyakan pelajar Indonesia. Namun, ada beberapa aspek yang perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan kuliah di luar negeri .

Pertama adalah pemilihan universitas yang tepat. Dikhawatirkan, apabila salah memilih universitas, kegiatan belajar tidak maksimal.



Setelah itu, hal yang harus diperhatikan adalah biaya pendidikan. Berkuliah di luar negeri tentu memerlukan biaya yang cukup besar.

Guna menghemat biaya, pelajar bisa mencari negara dengan kampus yang mempunyai biaya kuliah terjangkau. Selain itu, dapat juga mencari beasiswa yang memberikan pembayaran penuh atau part time.

Sejumlah negara menjadi tujuan pelajar Indonesia untuk melanjutkan pendidikannya, seperti Amerika Serikat, Inggris, Jerman, Australia, hingga Belanda. Masing-masing negara menawarkan karakter dan sistem pendidikan yang berbeda.



Lalu kenapa seseorang memilih kuliah di luar negeri? Salah satu faktor tersebut adalah durasi pendidikan di luar negeri yang terbilang cepat.

Misalnya saja kuliah S1 di Inggris, mahasiswa dapat menyelesaikan pendidikannya selama 3 tahun. Kurikulum yang diterima dikombinasikan dengan seminar, lokakarya, serta kuliah yang terdiri modul yang berbeda.

Selain itu ada program jalur cepat dua tahun, yang memungkinkan mahasiswa menyelesaikan pendidikan sarjananya lebih cepat.

Lulus dengan cepat di universitas luar negeri bukan sesuatu hal yang mustahil. Mahasiswa juga harus perlu mencari informasi terkait universitas yang menawarkan program percepatan kuliah.

Semakin cepat lulus, tentu membuat lulusan dapat semakin cepat mencari pekerjaan yang tepat. Namun, masa kuliah yang terbilang cepat ini berimbas pada kian padatnya jadwal perkuliahan yang harus dijalani.

Selain itu, kuliah di luar negeri, kurikulumnya dirancang khusus. Di samping itu pula, universitas di luar negeri menyediakan fasilitas riset yang mumpuni yang memungkinkan mahasiswa terlibat.

Berkuliah di luar negeri juga mempunyai beragam keuntungan. Di antara keuntungan yang bisa diperoleh adalah dapat memperluas jejaring internasional, menambah kualitas diri, mengembangkan kualitas intelektual, penguasaan bahasa asing, dan mendapatkan pengalaman belajar dengan fasilitas terbaik.

Meski demikian, kuliah di Indonesia juga tidak kalah bagus dan bisa dilakukan lebih cepat dari masa rata-rata kuliah 4 tahun. Tak sedikit mahasiswa yang mampu lulus S1 dengan cepat, yakni dalam waktu 3,5 tahun.
(mpw)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1373 seconds (0.1#10.140)