Bersaing dengan 30 Negara, Mahasiswa ITERA Raih Emas di Euroinvent 2023

Sabtu, 20 Mei 2023 - 13:57 WIB
loading...
Bersaing dengan 30 Negara, Mahasiswa ITERA Raih Emas di Euroinvent 2023
Tim mahasiswa ITERA yang meraih emas di Euroinvent 2023. Foto/ITERA.
A A A
JAKARTA - Tim mahasiswa ITERA mengharumkan nama bangsa di kompetisi internasional . Mereka berhasil merebut emas di European Exhibition of Creativity and Innovation (Euroinvent) 2023 – IAŞI, Romania XVth Edition 2023.

Tim terdiri dari Radisya Ikhsan (Teknik Lingkungan), Renaldi Manurung (Perencanaan Wilayah dan Kota), Naomi Jesika Sitompul (Teknik Sipil), dan M. Fathurrachman S. (Teknik Informatika).

Tim juga terdiri atas Mochamad Nafis Akmalussyifa (Teknik Informatika), Muhammad Nadhif Athalla (Teknik Informatika), dan Matius Romoranda Sitopu (Perencanaan Wilayah dan Kota).

Mereka mengusung karya bertajuk Automatic Mining Sprayer Drone (Amspone): Environmental-Friendly Drone Technology to Reduce Dust Pollution and Work Accidents on Mining Roads.

Kompetisi dunia ini diadakan oleh Romanian Inventors Forum, Europe Direct Iasi, Gheorghe Asachi Technical University of Iasi, dan Alexandru Ioan Cuza University of Iasi, di bawah pengawasan Kementerian Riset, Inovasi, dan Digitisasi Romania.

Baca juga: Pendaftaran SIMAK UI S2, S3, RPL, Profesi, dan Spesialis 2023 Dibuka, Ini Ketentuannya

Tim Institut Teknologi Sumatera (ITERA) pun harus bersaing dengan lebih dari 400 karya dan peserta dari 30 negara. Ajang ini merupakan pameran internasional tahunan ke-15 yang menampilkan dari produk kreativitas, invensi, dan inovasi.

Renaldi Manurung menyampaikan, timnya mengusung invensi berjudul Automatic Mining Sprayer Drone (AMSPONE): Environmental-Friendly Drone Technology to Reduce Dust Pollution and Work Accidents on Mining Roads.
Gagasan tim mahasiswa ITERA dari lintas jurusan tersebut pun berhasil mendapatkan medali emas dalam kategori Environment – Pollution Control.

Renaldi menyebut, tim ITERA mengusung isu di bidang pertambangan, invensi ini memanfaatkan drone sebagai solusi alternatif dari penggunaan truk air konvensional untuk mengontrol debu di jalan angkut tambang yang justru menimbulkan masalah.

Drone dilengkapi dengan sensor debu, ultrasonic, water level, dan suhu. Semua sensor tersebut terhubung ke dalam sistem yang ditanamkan ke dalam drone, sehingga dalam pengoperasiannya hanya cukup digerakkan oleh seorang operator dan selebihnya sistem yang akan menjalankannya secara otomatis.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3164 seconds (0.1#10.140)