Raih Penghargaan, UI Jadi Perguruan Tinggi dengan Peserta MBKM Terbanyak
loading...
Universitas Indonesia. Foto/Dok/Humas UI
A
A
A
JAKARTA - Universitas Indonesia (UI) meraih penghargaan pada Anugerah Merdeka Belajar 2023 yang diselenggarakan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).
Acara yang merupakan bagian dari Puncak Peringatan Bulan Merdeka Belajar 2023 ini berlangsung di Gedung Kesenian Trimurti, Kompleks Prambanan, Yogyakarta, Senin (29/5/2023).
Baca juga: UGM Raih Penghargaan Terbanyak pada Anugerah Merdeka Belajar 2023
Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Plt. Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi. Prof. Nizam, kepada Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan UI, Prof. Abdul Haris.
Pada kesempatan itu, UI dinobatkan sebagai Perguruan Tinggi dengan Persentase Jumlah Mahasiswa Terbanyak yang Mengikuti Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
Penghargaan ini termasuk dalam kategori Anugerah Pendidikan Tinggi, subkategori Perguruan Tinggi Akademik Penyelenggara MBKM Terbaik.
Baca juga: Mengenal Martono, Peraih Gelar Doktor di UNY dengan IPK 4,00
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nadiem Anwar Makarim, pada sambutannya mengatakan bahwa selama tiga tahun terakhir, Kemendikbudristek terus menghimpun seluruh lapisan masyarakat untuk terlibat dalam gerakan Merdeka Belajar dan menjadi pembawa perubahan yang mendorong transformasi dan kemajuan pendidikan Indonesia.
“Sudah 470.000 mahasiswa telah memperoleh kesempatan belajar dan berkarya di luar kampus, melakukan entrepreneurship, keluar kampus untuk magang di perusahaan, project study independent, training technology, ke luar negeri satu semester, atau mengajar di salah satu kota atau desa yang terpencil. Ini memang revolusi terbesar sistem pendidikan kita sejak berpuluh-puluh tahun,” ujar Menteri Nadiem.
Menurut Prof. Haris, penghargaan dari Kemendikbudristek ini menunjukkan tingginya komitmen UI dalam mendukung program MBKM. “Program MBKM di UI berjalan berkat peran aktif program studi dan para dosen dalam memfasilitasi mahasiswanya untuk mengikuti berbagai kegiatan pembelajaran terbaik.
Semoga ilmu dan pengalaman yang diperoleh mahasiswa dapat meningkatkan daya saing mereka di dunia kerja dan mendukung perkembangan kariernya kelak,” kata Prof. Haris.
Selain subkategori Perguruan Tinggi Akademik Penyelenggara MBKM Terbaik, pada kategori Anugerah Pendidikan Tinggi, Kemendikbudristek juga memberikan penghargaan kepada subkategori lain.
Beberapa di antaranya adalah subkategori Perguruan Tinggi Vokasi Penyelenggara MBKM Terbaik, Perguruan Tinggi Peduli Disabilitas, Pengelola Program Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah Terbaik, Pengelola Beasiswa Afirmasi Pendidikan Tinggi (ADik) Terbaik, serta Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS).
Acara yang merupakan bagian dari Puncak Peringatan Bulan Merdeka Belajar 2023 ini berlangsung di Gedung Kesenian Trimurti, Kompleks Prambanan, Yogyakarta, Senin (29/5/2023).
Baca juga: UGM Raih Penghargaan Terbanyak pada Anugerah Merdeka Belajar 2023
Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Plt. Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi. Prof. Nizam, kepada Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan UI, Prof. Abdul Haris.
Pada kesempatan itu, UI dinobatkan sebagai Perguruan Tinggi dengan Persentase Jumlah Mahasiswa Terbanyak yang Mengikuti Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
Penghargaan ini termasuk dalam kategori Anugerah Pendidikan Tinggi, subkategori Perguruan Tinggi Akademik Penyelenggara MBKM Terbaik.
Baca juga: Mengenal Martono, Peraih Gelar Doktor di UNY dengan IPK 4,00
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nadiem Anwar Makarim, pada sambutannya mengatakan bahwa selama tiga tahun terakhir, Kemendikbudristek terus menghimpun seluruh lapisan masyarakat untuk terlibat dalam gerakan Merdeka Belajar dan menjadi pembawa perubahan yang mendorong transformasi dan kemajuan pendidikan Indonesia.
“Sudah 470.000 mahasiswa telah memperoleh kesempatan belajar dan berkarya di luar kampus, melakukan entrepreneurship, keluar kampus untuk magang di perusahaan, project study independent, training technology, ke luar negeri satu semester, atau mengajar di salah satu kota atau desa yang terpencil. Ini memang revolusi terbesar sistem pendidikan kita sejak berpuluh-puluh tahun,” ujar Menteri Nadiem.
Menurut Prof. Haris, penghargaan dari Kemendikbudristek ini menunjukkan tingginya komitmen UI dalam mendukung program MBKM. “Program MBKM di UI berjalan berkat peran aktif program studi dan para dosen dalam memfasilitasi mahasiswanya untuk mengikuti berbagai kegiatan pembelajaran terbaik.
Semoga ilmu dan pengalaman yang diperoleh mahasiswa dapat meningkatkan daya saing mereka di dunia kerja dan mendukung perkembangan kariernya kelak,” kata Prof. Haris.
Selain subkategori Perguruan Tinggi Akademik Penyelenggara MBKM Terbaik, pada kategori Anugerah Pendidikan Tinggi, Kemendikbudristek juga memberikan penghargaan kepada subkategori lain.
Beberapa di antaranya adalah subkategori Perguruan Tinggi Vokasi Penyelenggara MBKM Terbaik, Perguruan Tinggi Peduli Disabilitas, Pengelola Program Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah Terbaik, Pengelola Beasiswa Afirmasi Pendidikan Tinggi (ADik) Terbaik, serta Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS).
(mpw)
Lihat Juga :
