ITB Buka Program Magister Multidisiplin, Ini Jurusan Kuliahnya

Rabu, 07 Juni 2023 - 18:37 WIB
loading...
ITB Buka Program Magister Multidisiplin, Ini Jurusan Kuliahnya
ITB memperkuat program multidisiplin di beberapa multikampus yang dimiliki ITB. Foto/Dok/ITB.
A A A
JAKARTA - ITB memperkuat program multidisiplin di beberapa multikampus yang dimiliki ITB. Program tersebut di ITB Kampus Ganesha, Jatinangor, Cirebon, dan Jakarta.

Hal tersebut disampaikan oleh Rektor ITB Prof. Reini Wirahadikusumah dalam acara ITB Talks: ITB Menyambut Multikampus dan Program Multidisiplin yang berlangsung secara bauran.

Menurut Prof. Reini, ITB akan membuka delapan program magister multidisiplin dan menambah program baru di ITB Kampus Jakarta mulai tahun ini.

Delapan program magister multidisiplin itu adalah Teknologi Kesehatan, Pendidikan Sains 4.0, Digital Technopreneurship, Smart-X, Material Baterai, Kebencanaan, Pariwisata Hayati Berkelanjutan, dan Kepemimpinan Berbasis Desain.

Baca juga: Inilah 5 Negara dengan Biaya Kuliah dan Hidup Termurah, Pilih Malaysia atau Jerman?

Program Teknologi Kesehatan misalnya akan dibuka di Kampus Bandung sementara program Smart-X di Kampus Jakarta.

“Sebagai center of executive education, Kampus Jakarta adalah hub, yang menekankan pada interaksi multidisiplin, melibatkan akademisi ITB dan pelaku profesional di industri, bisnis swasta, pemerintah, asosiasi profesi hingga lembaga non pemerintah,” katanya, dikutip dari laman ITB, Rabu (7/6/2023).

Menurut Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Prof. Jaka Sembiring, ITB membuka program magister multidisiplin untuk mengikuti perkembangan zaman yang menuntut kolaborasi lintas disiplin.

"Sejak 25 tahun lalu ITB sudah mengarah pada pendekatan multidisiplin. Terbukti sekarang, problematika kehidupan manusia hanya bisa diselesaikan dengan pendekatan multidisiplin," kata Prof. Jaka di ITB Kampus Jakarta, Graha Irama Lantai 12, Jakarta.

Baca juga: Pendaftaran SIMAK UI untuk Program Sarjana dan Vokasi 2023 Resmi Dibuka, Cek Link

Program multidisiplin tersebut merupakan kolaborasi program studi yang sudah ada di ITB dengan beberapa pihak.

Misalnya, dalam program magister multidisiplin Teknologi Kesehatan, Prodi Magister Teknik Elektro ITB akan berkolaborasi dengan Universitas Padjajaran Bandung.

ITB akan menyediakan disiplin teknologi sementara Unpad kebagian disiplin kesehatan. Lulusan program ini akan menyandang gelar magister teknik dari Magister Teknik Elektro ITB.

"Jadi ini bukan program studi baru. Kami memberdayakan apa yang ada dan menjadikannya satu multidisiplin baru," ujarnya. ITB akan membuka program multidisiplin tersebut pada semester pertama tahun ini.

Sementara itu Dekan Sekolah Pascasarjana ITB, Prof. Suprijadi, M.Eng., mulai semester kedua 2023-2024 ITB juga akan menyediakan program studi baru di Kampus Jakarta. ITB akan menggelar Magister Aktuaria (MIPA), Magister Farmasi

Industri (Sekolah Farmasi), Magister Design (Fakultas Seni Rupa dan Desain), Magister Teknik Sipil (Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan), dan Magister Teknik Kelautan (FTSL) di Kampus Jakarta.

"Ada potensi dan peluang untuk membawa prodi-prodi tersebut ke Jakarta," kata Prof. Suprijadi.

Menurut Prof. Suprijadi, ITB menambah prodi baru untuk menyediakan akses kepada masyarakat yang ingin melanjutkan studi tetapi tak bisa meninggalkan atau jauh dari tempat kerja mereka.

Tambahan prodi tersebut akan melengkapi Kampus Jakarta yang selama ini sudah melaksanakan prodi sendiri, Magister Administrasi Bisnis, dengan jumlah mahasiswa mencapai 1800 orang.
(nnz)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4639 seconds (0.1#10.140)