5 Fakta SMKN 2 Kasihan, Sekolahnya Putri Ariani Peraih Golden Buzzer AGT 2023
loading...
A
A
A
JAKARTA - SMKN 2 Kasihan sedang naik pamornya seiring dengan keberhasilan salah satu siswanya yang memukau dunia di ajang America’s Got Talent (AGT). Berikut ini 5 fakta mengenai SMKN 2 Kasihan yang terletak di kabupaten Bantul, DI Yogyakarta.
SMKN 2 Kasihan saat ini dipimpin oleh Agus Suranto. Sebelumnya dia menyampaikan bahwa sekolah musik yang dia pimpin memang memiliki iklim yang kondusif untuk bakat dan talenta setiap peserta didiknya, termasuk Putri Ariani.
Putri saat ini bersekolah di SMKN 2 Kasihan dengan mengambil jurusan Musik Musik Instrumentak dengan spesialisasi flute. Dengan bakatnya yang mengagumkan di AGT, Putri pun diberikan beasiswa untuk melanjutkan kuliah ke kampus impiannya, Juilliard School.
Dikutip dari laman Ditjen Pendidikan Vokasi, berikut ini 5 fakta SMKN 2 Kasihan.
Baca juga: Membanggakan, Mahasiswi UPNVJ Raih Perak di Kejurnas Shorinji Kempo
SK Mendikbud Nomor 036/0/1997 menyebutkan nama resmi yang disandang sekolah ini adalah, SMKN 2 Kasihan, Bantul, D.I. Yogyakarta.
Akan tetapi, sekolah yang lahir atas kebutuhan akan musik orkestra Keraton Yogyakarta ini, dahulu dikenal dengan nama Sekolah Menengah Musik (SMM) Yogyakarta.
Dengan akar sejarah yang kuat, sekolah yang berdiri sejak 1951 ini bisa dibilang "Kawah Candradimuka" bagi calon musisi, khususnya musik klasik. “Kami memang khusus musik klasik,” kata Agus, dikutip Kamis (15/6/2023).
Sebagai kawah candradimuka bagi calon musisi, sekolah ini telah melahirkan banyak musisi-musisi hebat Indonesia. Maestro biola Idris Sardi merupakan angkatan pertama sekolah ini.
Selain Idris Sardi, SMKN 2 Kasihan juga telah melahirkan sejumlah musisi terkenal lainnya, seperti grup musik Shaggydog dan Endank Soekamti, dan sebagainya.
Nama besar SMKN 2 Kasihan tidak hanya di Indonesia, tetapi sudah ke mancanegara. Karenanya SMKN 2 Kasihan dapat menjaring berbagai kemitraan, termasuk dengan lembaga di luar negeri.
Salah satunya adalah dengan Associated Board of The Royal School of Music (ABRSM) yakni sebuah lembaga pendidikan musik milik kerajaan Inggris yang setiap tahunnya mengadakan kunjungan ke SMKN 2 Kasihan.
Kerja sama dengan ABRSM menyangkut pada dukungan kurikulum dan sumber belajar seperti buku-buku referensi untuk musik klasik.
“Termasuk kerja sama untuk uji kompetensi dengan standar internasional,” kata Agus
Sebagai salah satu sekolah musik di Tanah Air, jangan heran jika para alumni SMKN 2 Kasihan menyebar di berbagai bidang. Mereka banyak mengisi formasi-formasi di sejumlah orkestra ternama, baik di dalam negeri maupun di luar negeri.
Akan tetapi, ada yang tak kalah uniknya, rupanya SMKN 2 Kasihan juga menjadi pemasok utama untuk korps musik di Polri dan TNI (Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara) untuk formasi bintara khususnya.
Setiap siswa yang masuk di SMKN 2 Kasihan akan memilih satu alat musik utama yang akan ditekuni selama 3 tahun pendidikan. Instrumen itulah yang akan menjadi kompetensi keahlian mereka kelak. Contoh, flute menjadi instrumen yang dipilih Putri Ariani.
Pilihan alat musiknya ada 17, antara lain Piano, Gitar, Vokal, Kelompok String (Violin, Viola, Cello, Contrabass), Kelompok Tiup (Flute, Oboe, Clarinet, Bassoon/Fagot, Saxophone, Trumpet, Trombone, Tuba), dan Perkusi.
Demikian tadi 5 fakta SMKN 2 Kasihan yang menjadi sekolahnya Putri Ariani. Bagi kalian yang ingin mengembangkan bakat di dunia musik, mungkin ini sekolah yang cocok untukmu.
SMKN 2 Kasihan saat ini dipimpin oleh Agus Suranto. Sebelumnya dia menyampaikan bahwa sekolah musik yang dia pimpin memang memiliki iklim yang kondusif untuk bakat dan talenta setiap peserta didiknya, termasuk Putri Ariani.
Putri saat ini bersekolah di SMKN 2 Kasihan dengan mengambil jurusan Musik Musik Instrumentak dengan spesialisasi flute. Dengan bakatnya yang mengagumkan di AGT, Putri pun diberikan beasiswa untuk melanjutkan kuliah ke kampus impiannya, Juilliard School.
Dikutip dari laman Ditjen Pendidikan Vokasi, berikut ini 5 fakta SMKN 2 Kasihan.
Baca juga: Membanggakan, Mahasiswi UPNVJ Raih Perak di Kejurnas Shorinji Kempo
1. Berdiri Sejak 1951
SK Mendikbud Nomor 036/0/1997 menyebutkan nama resmi yang disandang sekolah ini adalah, SMKN 2 Kasihan, Bantul, D.I. Yogyakarta.
Akan tetapi, sekolah yang lahir atas kebutuhan akan musik orkestra Keraton Yogyakarta ini, dahulu dikenal dengan nama Sekolah Menengah Musik (SMM) Yogyakarta.
Dengan akar sejarah yang kuat, sekolah yang berdiri sejak 1951 ini bisa dibilang "Kawah Candradimuka" bagi calon musisi, khususnya musik klasik. “Kami memang khusus musik klasik,” kata Agus, dikutip Kamis (15/6/2023).
2. Banyak Mencetak Musisi Hebat Tanah Air
Sebagai kawah candradimuka bagi calon musisi, sekolah ini telah melahirkan banyak musisi-musisi hebat Indonesia. Maestro biola Idris Sardi merupakan angkatan pertama sekolah ini.
Selain Idris Sardi, SMKN 2 Kasihan juga telah melahirkan sejumlah musisi terkenal lainnya, seperti grup musik Shaggydog dan Endank Soekamti, dan sebagainya.
3. Sekolah Musik Kerajaan Inggris adalah Mitranya
Baca juga: Bertemu Nadiem, Mimpi Putri Ariani ke Juilliard School akan Terwujud dengan BeasiswaNama besar SMKN 2 Kasihan tidak hanya di Indonesia, tetapi sudah ke mancanegara. Karenanya SMKN 2 Kasihan dapat menjaring berbagai kemitraan, termasuk dengan lembaga di luar negeri.
Salah satunya adalah dengan Associated Board of The Royal School of Music (ABRSM) yakni sebuah lembaga pendidikan musik milik kerajaan Inggris yang setiap tahunnya mengadakan kunjungan ke SMKN 2 Kasihan.
Kerja sama dengan ABRSM menyangkut pada dukungan kurikulum dan sumber belajar seperti buku-buku referensi untuk musik klasik.
“Termasuk kerja sama untuk uji kompetensi dengan standar internasional,” kata Agus
4. Jaringan Alumni hingga POLRI dan TNI
Sebagai salah satu sekolah musik di Tanah Air, jangan heran jika para alumni SMKN 2 Kasihan menyebar di berbagai bidang. Mereka banyak mengisi formasi-formasi di sejumlah orkestra ternama, baik di dalam negeri maupun di luar negeri.
Akan tetapi, ada yang tak kalah uniknya, rupanya SMKN 2 Kasihan juga menjadi pemasok utama untuk korps musik di Polri dan TNI (Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara) untuk formasi bintara khususnya.
5. 17 Instrumen musik sebagai Pilihan Siswa
Setiap siswa yang masuk di SMKN 2 Kasihan akan memilih satu alat musik utama yang akan ditekuni selama 3 tahun pendidikan. Instrumen itulah yang akan menjadi kompetensi keahlian mereka kelak. Contoh, flute menjadi instrumen yang dipilih Putri Ariani.
Pilihan alat musiknya ada 17, antara lain Piano, Gitar, Vokal, Kelompok String (Violin, Viola, Cello, Contrabass), Kelompok Tiup (Flute, Oboe, Clarinet, Bassoon/Fagot, Saxophone, Trumpet, Trombone, Tuba), dan Perkusi.
Demikian tadi 5 fakta SMKN 2 Kasihan yang menjadi sekolahnya Putri Ariani. Bagi kalian yang ingin mengembangkan bakat di dunia musik, mungkin ini sekolah yang cocok untukmu.
(nnz)