Jurusan Kuliah 3 Menteri Keuangan RI Terakhir, Intip Riwayat Pendidikannya

Senin, 24 Juli 2023 - 15:33 WIB
loading...
Jurusan Kuliah 3 Menteri Keuangan RI Terakhir, Intip Riwayat Pendidikannya
Jabatan Menteri Keuangan (Menkeu) RI menjadi salah satu pos kabinet yang cukup strategis di pemerintahan. Tiga sosok Menkeu RI terakhir memiliki riwayat pendidikan beragam. Foto/Dok Sindonews
A A A
JAKARTA - Ini jurusan kuliah dan riwayat pendidikan 3 Menteri Keuangan (Menkeu) RI terakhir. Jabatan Menteri Keuangan RI menjadi salah satu pos kabinet yang cukup strategis di pemerintahan. Kalau dilihat dari data Menkeu RI dari masa ke masa, sosok yang duduk sebagai Menkeu rata-rata berasal dari non parpol alias dari kalangan profesional yang memiliki rekam jejak panjang di berbagai jabatan strategis. Dirangkum dari berbagai sumber, ini riwayat pendidikan 3 Menteri Keuangan RI terakhir.

Riwayat Pendidikan 3 Menteri Keuangan RI Terakhir

1.Sri Mulyani Indrawati, S.E., M.Sc., Ph.D (27 Juli 2016-Sekarang)

Riwayat Pendidikan:

1. SMP Negeri 2 Bandar Lampung (1975-1978)

2. SMA Negeri 3 Semarang (1978-1981)

3. Sarjana Ekonomi di Universitas Indonesia Jakarta, Indonesia. (1981 – 1986)

4. Master of Science of Policy Economics di University of lllinois Urbana Champaign, U.S.A. (1988 – 1990)

5. Ph.D. of Economics di University of lllinois Urbana-Champaign, U.S.A. (1990 – 1992)

Sri Mulyani Indrawati, S.E., M.Sc., Ph.D. (lahir 26 Agustus 1962) adalah Menteri Keuangan Republik Indonesia saat ini. Sri Mulyani adalah orang Indonesia pertama yang menjabat sebagai Direktur Pelaksana Bank Dunia.

Jabatan ini diembannya mulai 1 Juni 2010 hingga dia dipanggil kembali oleh Presiden Joko Widodo untuk menjabat sebagai Menteri Keuangan menggantikan Bambang Brodjonegoro, dia mulai menjabat lagi sejak 27 Juli 2016. Sebelumnya, dia menjabat Menteri Keuangan Kabinet Indonesia Bersatu. Ketika ia menjadi Direktur Pelaksana Bank Dunia maka ia pun meninggalkan jabatannya sebagai menteri keuangan saat itu.


2.Bambang P.S. Brodjonegoro (27 Oktober 2014-27 Juli 2016)

Riwayat Pendidikan:

1. University of Indonesia, Jakarta, 1985 - 1990, SE., Bidang Studi: Ekonomi Pembangunan & Ekonomi Regional.

2. University of Illinois at Urbana-Champaign, 1991 - 1993, M.Sc (Tata Kota), Bidang Studi: Tata Transportasi & Ekonomi Pembangunan.

3. University of Illinois at Urbana-Champaign, 1993 - 1997, Ph.D (Tata Wilayah dan Perkotaan), Bidang Studi: Ilmu Regional dan Ekonomi Pembangunan.

Prof. Bambang Brodjonegoro, atau lengkapnya Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro, lahir pada 3 Oktober 1966. Bambang Brodjonegoro dikenal baik di dalam maupun di luar kalangan akademik. Sebagai akademisi, karirnya dimulai sebagai staf pengajar di FE - UI hingga merangkak naik menjadi Ketua Jurusan Ekonomi hingga Dekan Fakultas Ekonomi, UI.

Di luar dunia akademik, nama Bambang Brodjonegoro juga dikenal luas mulai dari tingkat pasar modal hingga pemerintahan. Pria yang juga aktif dalam berbagai organisasi sosial ini sangat tidak asing dengan banyak Badan Usaha Milik Pemerintah (BUMN) seperti PT. PLN, PT. ANTAM, PT. TELKOM, dan lain-lain.

3.Muhamad Chatib Basri (21 Mei 2013-20 Oktober 2014)

Riwayat Pendidikan:

1.Sarjana Ekonomi, Universitas Indonesia (UI), 1992

2.Master of Economic Development. Australian National University (ANU), 1996

3.Doctor of Philosophy, Australian National University (ANU), 2001

Lahir di Jakarta, 22 Agustus 1965, Muhamad Chatib Basri menorehkan prestasi-prestasi yang membanggakan sebagai anak bangsa. Mengenyam pendidikan di Fakultas Ekonomi, Universitas Indonesia, beliau pernah dinobatkan sebagai the most outstanding student di tingkat fakultas dan universitas. Setelah itu,deretan prestasi lain diraihnya selama berkareir.

Chatib menjabat sebagai Deputi Menteri Keuangan untuk G-20 pada 2006-2010 dan Sherpa dari Presiden RI Dr. Susilo Bambang Yudhoyono di Konferensi Tingkat Tinggi G-20 di Washington pada bulan November 2008. Wakil Ketua Komite Ekonomi Nasional Presiden RI juga pernah dijabatnya pada periode 2010-2012.

Pada bulan Juni 2012, Chatib Basri ditugaskan menjadi Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM). Selanjutnya, beliau ditunjuk oleh Presiden RI untuk menjabat sebagai Menteri Keuangan pada tanggal 21 Mei 2013 dan menjabat sampai dengan berakhirnya Kabinet Indonesia Bersatu Jilid II pada tanggal 20 Oktober 2014.
Share
(wyn)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2631 seconds (0.1#10.140)