Digelar di FIB UGM, SIPN ke-19 Tekankan Digitalisasi Naskah Kuno dan Manuskrip Nusantara

Jum'at, 11 Agustus 2023 - 20:22 WIB
loading...
Digelar di FIB UGM,...
SIPN XIX 2023 mengambil tema Penguatan Keindonesiaan Melalui Kajian Naskah Nusantara. Foto/IST.
A A A
JAKARTA - Simposium Internasional ke-19 (SIPN XIX 2023) digelar di FIB UGM dan dihadiri 230 peserta mulai dari filolog, para penggerak, akademisi, dan para pemangku kepentingan lainnya. Simposium kali ini bertema Penguatan Keindonesiaan Melalui Kajian Naskah Nusantara.

SIPN XIX 2023 diselenggarakan Masyarakat Pernaskahan Nusantara (MANASSA) bersama Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Pusat Kajian Jawa (Pusaka Jawa) menekankan digitalisasi naskah kuno dan manuskrip Nusantara menjadi krusial dalam upaya pelestariannya.

Melalui digitalisasi, keterbacaan naskah kuno dan manuskrip bisa terjamin tanpa risiko kerusakan bahan dan perawatan yang sulit.
Di samping itu, digitalisasi naskah juga memudahkan publik untuk mengakses manuskrip, membacanya, melakukan transliterasi dan melakukan penelitian terhadap berbagai manuskrip.

Dekan FIB UGM Prof. Dr. Setiadi berharap simposium ini menghasilkan pemikiran strategis bagi pengembangan kajian naskah.

Baca juga: Mahasiswa Baru IPB Angkatan 60 Pecahkan Rekor 3D Formasi Tingkat Dunia

“Alhamdulillah SIPN XIX 2023 selama tiga hari kemarin berjalan dengan lancar. Kami berharap, kegiatan ini menghasilkan aksi-aksi nyata untuk semakin mengkontekstualisasikan isi naskah-naskah kuno Nusantara dalam upaya berkontribusi bagi penguatan identitas dan budaya Nusantara, termasuk melalui upaya digitalisasi,” katanya, melalui siaran pers, Jumat (11/8/2023).

Berbagai upaya komunitas, aktivis serta lembaga-lembaga yang aktif dalam pernaskahan dilakukan di antaranya melalui cultural broker, penggunaan platform YouTube seperti Ngariksa, situs-situs penyedia naskah digital seperti Qalamos, Dreamsea, Wikisource.

Kemudian juga ada upaya alih wahana naskah menjadi komik, penggunaan Artificial Intelligence (AI) ChatGPT, dan lain-lain, memudahkan akses dan keterbacaan naskah baik bagi para peneliti maupun masyarakat umum.

Ketua MANASSA Komisariat Yogyakarta Sudibyo menilai, sudah saatnya para peneliti/filolog mengakhiri langkahnya di jalan sunyi. “Filolog-filolog Indonesia perlu melibatkan diri dalam berbagai diskursus yang menuntut kontribusi nyata," kata Ketua Departemen Bahasa dan Sastra FIB UGM ini.

"Sifat ‘wordy’ dari sebuah teks kajian tidak hanya menuntut ditempatkan dalam konteks berbagai peristiwa yang menyebabkan kehadirannya, namun juga negosiasi dengan berbagai kemungkinan yang berkaitan dengan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya pada masa kini dan masa mendatang,” lanjutnya.

Baca juga: Kendaraan Listrik Besutan UGM Resmi Masuk e-Katalog Nasional, Segini Harganya

Ketua SIPN XIX 2023 yang juga merupakan Ketua Pusat Kajian Jawa (Pusaka Jawa) Dr. Arsanti Wulandari mengungkapkan, “Senang sekali melihat banyak anak muda berkumpul dengan pemikirannya yang kreatif dan kritis, mau berkecimpung di dunia naskah. Melihat hal ini, juga dilengkapi pendekatan yang modern, rasanya tidak perlu khawatir akan masa depan kajian naskah," tuturnya.

Dia juga menekankan peran digitalisasi yang harus terus didorong dalam hal pelestarian naskah dan akses publik terhadapnya.

“Akses yang semakin terbuka menjadi kunci gerbang informasi. Kami berharap, simposium ini juga menjadi sarana untuk memperkuat nilai keindonesiaan dengan melihat konteks teks naskah dari berbagai daerah di Nusantara,” tambahnya.

Selain digitalisasi naskah kuno dan manuskrip, simposium ini juga menyoroti adanya Fenomena Silang Budaya dalam Naskah Nusantara, Reportase dan Hoaks dalam Naskah Nusantara, Naskah Nusantara dan Industri Kreatif, dan topik-topik lain seputar pernaskahan yang relevan dengan masa kini.
(nnz)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Beri Kuliah di Binus,...
Beri Kuliah di Binus, Dosen Ilmu Komunikasi UPNVJ Bedah Pentingnya Netnografi
Kemenkebud Serahkan...
Kemenkebud Serahkan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan kepada Ahli Waris Maestro Budaya
5 Desa Budaya Raih Penghargaan...
5 Desa Budaya Raih Penghargaan dari Kementerian Kebudayaan
Sekolah Indonesia Cairo...
Sekolah Indonesia Cairo Semarakkan World Children Festival 2024 di Mesir
Perpusnas Tetapkan Naskah...
Perpusnas Tetapkan Naskah Kidung Bwana Winasa sebagai IKON 2024
900 Seniman dari 15...
900 Seniman dari 15 Negara Ramaikan Festival Indonesia Bertutur 2024
Bagaimana Tata Cara...
Bagaimana Tata Cara atau Urutan Membaca Tahlil? Simak Ulasannya
Srikandi BKI Tampilkan...
Srikandi BKI Tampilkan Semangat Emansipasi dan Identitas Budaya
Koleksi Ubin Terbaru,...
Koleksi Ubin Terbaru, Roman Angkat Nuansa Budaya Lokal
Rekomendasi
Hasil Liga Futsal Profesional...
Hasil Liga Futsal Profesional 2025: Gol Detik Terakhir Selamatkan Halus FC dari Kekalahan
Libya Dapat Kompensasi...
Libya Dapat Kompensasi Miliaran Dolar Jika Tampung 1 Juta Warga Palestina
Kecelakaan Maut Minibus...
Kecelakaan Maut Minibus di Karanganyar Tewaskan 5 Orang, Polisi Duga Akibat Rem Blong
Jawaban Sederhana Warren...
Jawaban Sederhana Warren Buffett Soal Alasan Mundur dari CEO Berkshire Hathaway
Patrick Kluivert Tiba...
Patrick Kluivert Tiba di Indonesia, Instruksikan Skuad Garuda Siap Tempur Hadapi China dan Jepang!
Hasan Nasbi soal Kabar...
Hasan Nasbi soal Kabar Pesawat Kepresidenan Ganti Warna Cat: Harus Cek Dulu Nih...
Berita Terkini
FHCI BUMN: Ini Kriteria...
FHCI BUMN: Ini Kriteria Peserta yang Lolos RBB 2025 ke Tes Online Tahap 2
Ini Persyaratan Prapendaftaran...
Ini Persyaratan Prapendaftaran SPMB Jakarta 2025 dan Ikuti Langkah Mudahnya
UGM Sediakan 3.670 Kursi...
UGM Sediakan 3.670 Kursi untuk Mahasiswa Baru di Jalur Mandiri 2025, Segera Daftar!
Perpusnas Luncurkan...
Perpusnas Luncurkan Program KKN Tematik Literasi dan Relima
Ikut Jejak Lyodra, Siswi...
Ikut Jejak Lyodra, Siswi Indonesia Cetak Sejarah di Kompetisi Menyanyi Dunia
SPMB Jakarta 2025 Resmi...
SPMB Jakarta 2025 Resmi Dibuka, Ini Jalur, Kuota, dan Jadwal Lengkapnya
Infografis
Profil Prof Soenardi...
Profil Prof Soenardi Prawirohatmodjo, Namanya Ada di Ijazah Jokowi
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved