Ini Tahapan Pendidikan Jurusan Kedokteran Gigi, Durasinya Berapa Lama?
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ini tahapan pendidikaan Kedokteran Gigi .Jurusan Kedokteran adalah salah satu prodi yang setiap tahunnya tidak pernah sepi peminat. Padahal, Jurusan Kedokteran ini terkenal mahal, sangat sulit untuk ditembus, juga membutuhkan waktu pendidikan yang cukup panjang.
Namun ternyata hal tersebut tidak mematikan tekad para calon mahasiswa kedokteran untuk bisa mewujudkan cita-citanya sebagai dokter. Dirangkum dari berbagai sumber, ini tahapan panjang pendidikan Jurusan Kedokteran Gigi di Indonesia.
Menyelesaikan jenjang pendidikan sarjana hingga meraih gelar Sarjana Kedokteran Gigi (S.Kg) menjadi tahap pertama yang wajib kamu lewati. Mahasiswa Kedokteran Gigi menyebut jenjang Sarjana (S1) sebagai masa preklinik dan biasanya selesai dalam waktu kurang lebih 4 tahun.
Setelah lulus dan berhasil menyandang gelar S.Kg, mahasiswa Kedokteran Gigi pun diwajibkan untuk mengikuti program profesi kedokteran gigi yang disebut kepaniteraan atau koasistensi (co-ass). Selama masa co-ass, mahasiswa akan turun secara langsung ke lapangan dan menjalankan praktik di rumah sakit atau klinik gigi.
Pada tahap ini, kamu juga akan menempuh serangkaian ujian, baik itu ujian dari departemen terkait, fakultas, maupun ujian nasional. Jika kamu bisa menyelesaikan ujian tersebut dengan baik, maka kamu secara resmi dapat menyandang gelar dokter gigi umum (drg).
Masa co-ass ini wajib ditempuh selama 1,5-2 tahun. Tapi, kamu perlu kamu ketahui juga kalau hanya Fakultas Kedokteran Gigi terakreditasi A saja yang memiliki program profesi
Ujian ini dilaksanakan 4 kali dalam setahun dan diselenggarakan secara serentak di seluruh Indonesia. UKDGI terdiri dari ujian teori yang disebut CBT dan ujian praktik yang disebut OSCE. JIka berhasil lulus UKDGI, kamu akan diperbolehkan untuk mengurus Surat Tanda Registrasi (STR) sebagai tanda kalau kamu sudah legal untuk melakukan praktik. Akan tetapi jika kamu belum lulus, kamu harus mengulang UKDGI tiga bulan kemudian.
• Ilmu Faal
• Ilmu Material Kedokteran Gigi
• Biokimia
• Histologi
• Mikrobiologi
• Antropologi Dental
• Ilmu Material
• Psikologi
• Parasitolgi
• Ilmu Kesehatan Gigi Masyarakat
• Patologi Mulut & Maksilofasial
• Farmakologi & Terapi
• Biologi Mulut
• Kedokteran Jiwa
• Dermatologi
• Anestesiologi & Reanimasi
• Ilmu Penyakit Dalam
• Patologi Klinis
• Odontologi Forensik
• Radiologi
• Ilmu Kedokteran Anak
• Ilmu Kedokteran Gigi Anak
• Neurologi
• Ilmu Bedah
• Ilmu Penyakit Telinga Hidung Tenggorokan (THT)
• Ilmu Penyakit Mata
• Periodonsia
• Konservasi Gigi
• Prostodonsia
• Bedah Mulut & Maksilofasial
• Ilmu Penyakit Mulut
• Manajemen Praktik Kedokteran Gigi
Namun ternyata hal tersebut tidak mematikan tekad para calon mahasiswa kedokteran untuk bisa mewujudkan cita-citanya sebagai dokter. Dirangkum dari berbagai sumber, ini tahapan panjang pendidikan Jurusan Kedokteran Gigi di Indonesia.
Tahapan Pendidikan Kedokteran Gigi
Seperti kuliah kedokteran pada umumnya, banyak tahap yang perlu dilalui oleh mahasiswa Jurusan Kedokteran gigi untuk bisa menyelesaikan pendidikannya. Apalagi jika kamu ingin praktik menjadi seorang dokter gigi, tahap-tahap berikut ini wajib kamu tempuh.1. Sarjana
Menyelesaikan jenjang pendidikan sarjana hingga meraih gelar Sarjana Kedokteran Gigi (S.Kg) menjadi tahap pertama yang wajib kamu lewati. Mahasiswa Kedokteran Gigi menyebut jenjang Sarjana (S1) sebagai masa preklinik dan biasanya selesai dalam waktu kurang lebih 4 tahun.
2. Co-ass
Setelah lulus dan berhasil menyandang gelar S.Kg, mahasiswa Kedokteran Gigi pun diwajibkan untuk mengikuti program profesi kedokteran gigi yang disebut kepaniteraan atau koasistensi (co-ass). Selama masa co-ass, mahasiswa akan turun secara langsung ke lapangan dan menjalankan praktik di rumah sakit atau klinik gigi.
Pada tahap ini, kamu juga akan menempuh serangkaian ujian, baik itu ujian dari departemen terkait, fakultas, maupun ujian nasional. Jika kamu bisa menyelesaikan ujian tersebut dengan baik, maka kamu secara resmi dapat menyandang gelar dokter gigi umum (drg).
Masa co-ass ini wajib ditempuh selama 1,5-2 tahun. Tapi, kamu perlu kamu ketahui juga kalau hanya Fakultas Kedokteran Gigi terakreditasi A saja yang memiliki program profesi
3. Ujian Kompetensi Dokter Gigi Indonesia (UKDGI)
UKDGI merupakan persyaratan untuk bisa memperoleh sertifikat kompetensi bagi dokter gigi. Ujian ini wajib diikuti oleh seluruh dokter gigi sebagai standarisasi bahwa semua dokter memiliki kompetensi minimal yang sama.Ujian ini dilaksanakan 4 kali dalam setahun dan diselenggarakan secara serentak di seluruh Indonesia. UKDGI terdiri dari ujian teori yang disebut CBT dan ujian praktik yang disebut OSCE. JIka berhasil lulus UKDGI, kamu akan diperbolehkan untuk mengurus Surat Tanda Registrasi (STR) sebagai tanda kalau kamu sudah legal untuk melakukan praktik. Akan tetapi jika kamu belum lulus, kamu harus mengulang UKDGI tiga bulan kemudian.
Mata Kuliah Jurusan Kedokteran Gigi
• Anatomi• Ilmu Faal
• Ilmu Material Kedokteran Gigi
• Biokimia
• Histologi
• Mikrobiologi
• Antropologi Dental
• Ilmu Material
• Psikologi
• Parasitolgi
• Ilmu Kesehatan Gigi Masyarakat
• Patologi Mulut & Maksilofasial
• Farmakologi & Terapi
• Biologi Mulut
• Kedokteran Jiwa
• Dermatologi
• Anestesiologi & Reanimasi
• Ilmu Penyakit Dalam
• Patologi Klinis
• Odontologi Forensik
• Radiologi
• Ilmu Kedokteran Anak
• Ilmu Kedokteran Gigi Anak
• Neurologi
• Ilmu Bedah
• Ilmu Penyakit Telinga Hidung Tenggorokan (THT)
• Ilmu Penyakit Mata
• Periodonsia
• Konservasi Gigi
• Prostodonsia
• Bedah Mulut & Maksilofasial
• Ilmu Penyakit Mulut
• Manajemen Praktik Kedokteran Gigi
(wyn)