5 Fakta Menarik Jurusan Astronomi ITB, Langka dan Satu-Satunya di Asia Tenggara

Minggu, 27 Agustus 2023 - 09:43 WIB
loading...
5 Fakta Menarik Jurusan...
5 fakta menarik jurusan Astronomi ITB. Salah satunya bisa belajar di Observatorium Bosscha yang sudah berusia 100 tahun. Foto/ITB.
A A A
JAKARTA - Jurusan Astronomi Institut Teknologi Bandung (ITB) memiliki kekhususan sendiri di antara jurusan lainnya. Tak hanya langka, namun jurusan yang hanya ada di ITB pun satu-satunya di Asia Tenggara.

Jurusan Astronomi berada di Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA). Fakultas ini menjadi fakultas tertua dan terdepan di Indonesia dalam bidang Matematika dan IPA yang berdiri sejak 1947.

Bagi kalian yang ingin kuliah di ITB dan tertarik untuk mempelajari dunia angkasa, berikut ini ulasan mengenai jurusan Astronomi ITB, dikutip dari laman resminya.

Baca juga: Jadi Mahasiswa Termuda ITB Jurusan Kimia, Begini Cerita Tamima Meirizqeena

5 Fakta Menarik Jurusan Astronomi ITB

1. Akreditasi


Jurusan Astronomi ITB tak hanya telah meraih akreditasi Unggul Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT) untuk S1 dan S2. Namun juga terakreditasi A untuk program S3.

Jurusan Astronomi ITB juga telah meraih akreditasi internasional Akkreditierungsagentur für Studiengänge der Ingenieurwissenschaften, der Informatik, der Naturwissenschaften und der Mathematik (ASIIN).

2. Memiliki Alumni Terbaik


Jurusan yang lahir pada 1951 dan rumah bagi pendidikan sains, teknologi, seni dan bisnis ini telah melahirkan banyak alumni-alumni yang handal di bidangnya masing-masing.

Beberapa di antaranya adalah adalah Dr. Hanindyo Kuncarayakti di Universitas Chile, Dr. Tri Laksmana Astraatmadja di (MPIA) Jerman, dan Premana W. Premadi, Ph. D. yang baru-baru ini diabadikan dalam nama sebuah asteroid.

3. Bisa Belajar di Observatorium Berusia 100 Tahun


Salah satu fasilitas pembelajaran yang akan digunakan mahasiswa Astronomi ITB adalah Observatorium Bosscha yang tahun ini diperingati ulang tahun ke-100.

Observatorium Bosscha dibangun pada awal 1920-an oleh Nederlandsch-Indische Sterrekundige Vereeniging/NISV yang didanai dua pengusaha Belanda Karel Albert Rudolph Bosscha dan Ursone.

Baca juga: 11 Lokasi Kampus PKN STAN Berbagai Kota di Indonesia, Ada Wilayahmu?

Pada 1951, NISV menyerahkan Observatorium Bosscha pada pemerintah Republik Indonesia. Pada 1951 juga menjadi tahun bersejarah karena pendidikan astronomi resmi berdiri dan dikukuhkannya Prof. Dr. Gale Bruno van Albada sebagai Guru Besar Astronomi.

4. Punya Kuliah Pilihan yang Menarik


Tata Surya, Fisika Bintang, serta Galaksi dan Kosmologi menjadi tiga bidang keahlian di Astronomi ITB. Selain itu, beberapa kuliah pilihan yang lebih bersifat terapan juga ditawarkan.

Seperti kuliah Statistika dan Data Mining yang lebih mengarah pada penerapan metode statistika dalam pengumpulan data dan kecerdasan buatan (artificial intelligence).

Kemudian ada kuliah Lintasan Satelit yang lebih mengarah pada Astronautika, kuliah Pengantar Instrumentasi Astronomi yang memperkenalkan kemajuan teknologi instrumentasi dalam Astronomi, dan kuliah Sistem Kalender yang nantinya dapat digunakan untuk penentuan hilal/awal bulan hijriah.

5. Prospek Kerja


Dengan misi menghasilkan lulusan bidang astronomi dan astrofisika yang berkarakter kuat dan berdaya saing global, lulusan Astronomi ITB memiliki banyak prospek kerja, di antaranya:

1. Bidang Penelitian

Di lingkup nasional, alumni banyak berkiprah di lembaga penelitian seperti BRIN, BMKG, atau menjadi data analis perusahaan. Di lingkup Asia Tenggara, dan internasional.

Sebagian alumni Astronomi ITB ada yang berkarier di observatorium internasional seperti NARIT, STScI, atau menjadi dosen dan peneliti postdoctoral di berbagai universitas/observatorium.

2. Bidang Pengajaran

Alumni astronomi dapat menjadi tenaga pengajar terampil baik di sekolah dan perguruan tinggi yang dapat meningkatkan minat siswanya untuk mempelajari sains.

3. Media

Sarjana Astronomi dapat menjadi penulis kolom dan editor pada majalah-majalah maupun jurnal sains, serta menyampaikan konsep-konsep sains dengan cara yang kreatif.

4. Bidang Lainnya

Lulusan Astronomi juga dapat berkecimpung di bidang-bidang lain misalnya sebagai analis sistem pengembang perangkat lunak atau data analyst.

Demikian 5 fakta menarik jurusan Astronomi ITB yang menjadi jurusan langka dan satu-satunya di Asia Tenggara. Semoga informasi ini bermanfaat bagi pembaca setia SINDOnews.
(nnz)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
10 Jurusan D4 Paling...
10 Jurusan D4 Paling Ketat di SNBP 2025, Keperawatan Anestesiologi Hanya Terima 0,94% Pendaftar!
Lulus SNBP 2025 di ITS,...
Lulus SNBP 2025 di ITS, IPB, dan ITB? Berikut Biaya Kuliahnya untuk Semua Jurusan
11 Prodi ITB Terbaik...
11 Prodi ITB Terbaik di Indonesia Versi QS WUR 2025, Pilihan Teratas untuk SNBT
5 Fakultas/Sekolah ITB...
5 Fakultas/Sekolah ITB dengan Persaingan Tertinggi, Siap Daftar di SNBT 2025?
10 Prodi Unand dengan...
10 Prodi Unand dengan Keketatan Tertinggi di SNBP 2025, Intip Prospek Kerjanya
3 Jurusan yang Menjadi...
3 Jurusan yang Menjadi Tren Pilihan Camaba di SNBP 2025, Ada Prodi yang Kamu Suka?
Link Cek Pengumuman...
Link Cek Pengumuman SNBP 2025 UI, UGM, ITB, dan IPB University
Lulus SNBP 2025? Begini...
Lulus SNBP 2025? Begini Cara Daftar Ulang di UI, UGM, dan ITB
Ini 5 Fakultas/Sekolah...
Ini 5 Fakultas/Sekolah ITB dengan Keketatan Tertinggi pada SNBT 2025, Tertarik?
Rekomendasi
Perputaran Uang Lebaran...
Perputaran Uang Lebaran 2025 Diprediksi Turun, Sinyal Peringatan Ekonomi RI?
BRI Dorong UMKM Kota...
BRI Dorong UMKM Kota Depok Naik Kelas Lewat Program Klasterku, Pelaku Usaha Beri Apresiasi
Bukan Gimmick, Pertamina...
Bukan Gimmick, Pertamina Hadirkan Antar Gratis Bright Gas & Promo Refill Berhadiah Cashback
Canelo vs Crawford:...
Canelo vs Crawford: Usia dan Berat Badan Hancurkan Mimpi Kelas Menengah Super Bud?
Tol Jakarta-Cikampek...
Tol Jakarta-Cikampek dan Tol MBZ Macet Parah pada Hari Pertama Lebaran
Rekomendasi 4 Film Bertema...
Rekomendasi 4 Film Bertema Keluarga yang Bikin Lebaran Lebih Hangat dan Bermakna
Berita Terkini
Hati-Hati! Makan Berlebihan...
Hati-Hati! Makan Berlebihan Saat Lebaran Bisa Picu Stroke, Ini Tips dari Ahli Gizi IPB
8 jam yang lalu
Mengejutkan! 5 Kata...
Mengejutkan! 5 Kata dalam Bahasa Indonesia Ini Ternyata dari Bahasa Arab
8 jam yang lalu
Siswa MAN 4 Jakarta...
Siswa MAN 4 Jakarta Ghifran Majid Diterima di 13 Kampus Ternama Dunia, Apa Rahasianya?
8 jam yang lalu
Ada Sejak Abad 15 Masehi,...
Ada Sejak Abad 15 Masehi, Pakar Unair Ungkap Sejarah Malam Takbiran di Indonesia
10 jam yang lalu
5 Daerah dengan Progres...
5 Daerah dengan Progres Penyaluran Tunjangan Guru Tertinggi di Indonesia, Karang Asem Hampir 100 %
14 jam yang lalu
Profil dan Riwayat Pendidikan...
Profil dan Riwayat Pendidikan Prof Ahmad Tholabi Kharlie, Khatib Salat Id di Masjid Istiqlal
16 jam yang lalu
Infografis
Negara Paling Korup...
Negara Paling Korup di Asia Tenggara, Indonesia Nomor Berapa?
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved