Guru Besar UIN: Santri Belajar di Luar Negeri Harus Cerdas dan Berideologi Kuat

Sabtu, 02 September 2023 - 11:40 WIB
loading...
Guru Besar UIN: Santri...
Guru Besar UIN Sunan Gunung Djati, Prof. Tajul Arifin menilai santri di Indonesia yang menimba ilmu luar negeri termasuk ke China agar cerdas dan berideologi kuat. Foto/Ist
A A A
JAKARTA - Para kiai dan kaum santri dalam sejarah perjuangan Indonesia memainkan peran penting sebagai garda terdepan dalam membela dan mempertahankan negara dan ideologi Pancasila.

Karena itu, santri di Indonesia yang menimba ilmu ke berbagai negara, seperti ke dunia barat hingga ke China agar memperoleh sumber daya manusia (SDM) yang mumpuni. "Sebaiknya santri yang dikirim menimba ilmu minimal untuk studi lanjut pada level S2, sehingga secara ideologi sudah kuat. Kalau santri yang berangkat ke negara lain tamatan SMA, bisa dipengaruhi mereka," kata Guru Besar Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati, Prof. Tajul Arifin saat menjadi pembicara pada seminar bertajuk “Santri, Elit Bisnis, dan Strategi Kuasa Lunak Tiongkok,” yang diselenggarakan Forum Sinologi Indonesia di Jakarta, Kamis (31/8/2023)

Dia berharap agar santri atau siswa Indonesia yang dikirim pendidikan ke negeri barat, China dan negara lainnya untuk tetap bisa mempertahankan ideologi Pancasila. “Berbeda dengan pengalaman para santri studi ke Barat, di mana kebanyakan minimal untuk studi lanjut pada level S2, sehingga secara ideologi mereka sudah kuat, saat ini para santri yang berangkat ke China kebanyakan mulai dari tamatan SMA, sehingga masih berpengetahuan dangkal dan mudah dipengaruhi,” tuturnya dalam keterangan resmi, Sabtu (2/9/2023).

Baca juga: UIN Sunan Gunung Djati PTKN Terbaik di Indonesia Versi Webometrics 2022

Ketua Forum Sinologi Indonesia (FSI) yang juga pemerhati Tiongkok dan Tionghoa dari Universitas Pelita Harapan (UPH), Johanes Herlijanto, mengatakan bahwa Tiongkok bukan hanya merangkul para santri dan komunitas muslim, tetapi juga elit bisnis, termasuk komunitas Tionghoa.

Johanes menjelaskan peran penting yang dimainkan oleh UFWD (United Front Work Department), sebuah lembaga di bawah partai berkuasa di Tiongkok. “Melalui UFWD, Tiongkok memberi gambaran soal sistem politik yang sedang berjalan, sekaligus memberi pengaruh pada partai politik negara lain, komunitas diaspora, dan perusahaan-perusahaan multi nasional,” tuturnya.

Johanes menjelaskan bahwa peran UFWD menjadi semakin penting seiring dengan keyakinan Presiden China, Xi Jinping bahwa orang-orang Tionghoa perantauan memiliki peran penting dalam proyek peremajaan bangsa Tionghoa yang ia canangkan.

“Kini UFWD diberi tugas untuk merangkul Tionghoa perantauan dan mendorong mereka untuk menyampaikan cerita tentang Tiongkok, menjalin hubungan dengan para politisi setempat, serta mempengaruhi kebijakan,” katanya.

Johanes mengatakan bahwa sepak terjang UFWD di berbagai negara, seperti Kanada, Selandia Baru, dan Australia, telah menjadi topik yang dipelajari dan didiskusikan oleh para pemerhati Tiongkok.

Johanes menambahkan, UFWD telah hadir di Indonesia, dan pernah melakukan kunjungan pada sebuah komunitas bisnis di Indonesia. Ia mencontohkan kunjungan sebuah organisasi bernama Asosiasi Persahabatan Tionghoa Perantauan (Chinese Overseas Friendship Association) yang dipimpin oleh wakil ketuanya langsung kepada sebuah organisasi bisnis di Indonesia.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Mahasiswa DKV MNC University...
Mahasiswa DKV MNC University Kunjungi IDDC, Perluas Pengetahuan tentang Desain dan Industri Kreatif
Kapan Dana KJMU 2025...
Kapan Dana KJMU 2025 Cair? Ini Jadwal Resmi dan Syarat Penerimanya
Mahasiswa Sains Komunikasi...
Mahasiswa Sains Komunikasi MNC University Belajar Dubbing di Studio MNC Animation
Pendaftaran Kuliah ke...
Pendaftaran Kuliah ke Universitas Al Azhar Mesir 2025 Dibuka Hari Ini, Cek Juknisnya
Profil Mohsen Mahdawi,...
Profil Mohsen Mahdawi, Mahasiswa Pro Palestina yang Ditahan Otoritas Imigrasi AS
250 Mahasiswa UIN Suska...
250 Mahasiswa UIN Suska Riau Diajari Melek Sektor Keuangan
RBPI Gandeng Sahabat...
RBPI Gandeng Sahabat Polisi Gelar Seminar Tingkatkan Keselamatan Berkendara
Cegah Kekerasan Remaja,...
Cegah Kekerasan Remaja, Seminar Siswa dan Lokakarya Guru Digelar di Dompu NTB
Mahasiswa Diajak Bersama-sama...
Mahasiswa Diajak Bersama-sama Kawal Implementasi UU TNI Terbaru
Rekomendasi
8 Ayat Al Quran tentang...
8 Ayat Al Quran tentang Kesehatan dan Artinya
Mata Uang Asia Ramai-ramai...
Mata Uang Asia Ramai-ramai Balik Melawan Dolar AS
Polemik Pembinaan Siswa...
Polemik Pembinaan Siswa di Barak, Komisi X DPR: Harus Dikawal Agar Tetap Edukatif
Kepala LL Dikti IV Tinjau...
Kepala LL Dikti IV Tinjau Fasilitas Kampus STMIK AMIKBANDUNG
Sinopsis Episode 2 Series...
Sinopsis Episode 2 Series Sugar Daddy: Darius Jadi Penyelamat Megan Domani!
Ayushita dan Dennis...
Ayushita dan Dennis Adhiswara Terjebak Konflik Rumah Tangga Kocak di Film Cocote Tonggo
Berita Terkini
Luna Maya Lulusan Mana?...
Luna Maya Lulusan Mana? Ini Jejak Pendidikan Istri Maxime Bouttier
Universitas Brawijaya...
Universitas Brawijaya Buka Lowongan Asisten Peneliti 2025, Simak Persyaratannya
Prof Didik J Rachbini...
Prof Didik J Rachbini Kembali Terpilih sebagai Rektor Universitas Paramadina
50 Contoh Soal Tes Wawasan...
50 Contoh Soal Tes Wawasan Kebangsaan Beserta Jawabannya untuk Seleksi CPNS dan BUMN
7 Cara Mudah Lapor Diri...
7 Cara Mudah Lapor Diri PPG Guru Tertentu 2025, Cek Berkas yang Harus Diupload
20 Contoh Soal Tes Wawasan...
20 Contoh Soal Tes Wawasan Kebangsaan, Bisa Jadi Referensi Belajar
Infografis
Rendang dan Gulai Masuk...
Rendang dan Gulai Masuk Daftar Rebusan Terenak di Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved