Bakar Semangat Mahasiswa Baru Unusa, M Nuh: Jadilah Pembelajar Sejati
loading...
A
A
A
Dalam sambutan pengukuhan, Rektor Unusa Prof Dr Ir Achmad Jazidie M.Eng, mengajak mahasiswa baru Unusa untuk belajar dan ikuti aturan-aturan yang telah ditetapkan pimpinan perguruan tinggi, dekan atau program studi.
“Tapi jangan lupa pula untuk aktif membangun jejaring dan mengikuti berbagai unit kegiatan kemahasiswaaan. Sebagai upaya untuk menyiapkan generasi rahmatan lil alamin, Unusa tidak hanya menuntut nilai akademik yang bagus tetapi juga di berbagai kegiatan non-akademik untuk memperkuat kamampuan soft-skil, dan juga menambah kemampuan ketrampilan lainnya. Karena itu, di Unusa kami sudah lama memberlakukan satuan kredit prestasi (SKP),” katanya.
Achmad juga menyampaikan bahwa terhitung mulai tahun tahun akademik sekarang ini, mahasiswa Unusa yang akan lulus dan menyelesaikan studinya akan memperoleh satu sertifikat kompetensi sesuai dengan program studinya secara gratis. Unusa telah menyiapkan sedikitnya 33 skema komptensi melalui Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) yang telah terlisensi oleh Badan Nasional Sertifikasi Indonesia (BNSP).
Rektor perlu menyampaikan di depan mahasiswa baru, untuk memotivasi mahasiswa baru bahwa Unusa bukanlah Perguruan Tinggi Swasta (PTS) yang biasa-biasa saja, tapi PTS yang luar biasa. “Dalam bidang akademik pada tahun ke-10 ini Unusa telah mencatatakan diri di peringkat pertama dalam capaian publikasi Scopus diantara perguruan tinggi di lingkungan Nahdlatul Ulama dan seorang dosen di Unusa tercatata sebagai 2% dari sacientis dunia.
Menurut Webometrik juli 2023, Unusa telah menempati urutan ke-9 dari PTS terbaik di Indonesia dan peringkat ke-38 dari seluruh PTS PTN di Indonesia,” katanya.
“Tapi jangan lupa pula untuk aktif membangun jejaring dan mengikuti berbagai unit kegiatan kemahasiswaaan. Sebagai upaya untuk menyiapkan generasi rahmatan lil alamin, Unusa tidak hanya menuntut nilai akademik yang bagus tetapi juga di berbagai kegiatan non-akademik untuk memperkuat kamampuan soft-skil, dan juga menambah kemampuan ketrampilan lainnya. Karena itu, di Unusa kami sudah lama memberlakukan satuan kredit prestasi (SKP),” katanya.
Achmad juga menyampaikan bahwa terhitung mulai tahun tahun akademik sekarang ini, mahasiswa Unusa yang akan lulus dan menyelesaikan studinya akan memperoleh satu sertifikat kompetensi sesuai dengan program studinya secara gratis. Unusa telah menyiapkan sedikitnya 33 skema komptensi melalui Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) yang telah terlisensi oleh Badan Nasional Sertifikasi Indonesia (BNSP).
Rektor perlu menyampaikan di depan mahasiswa baru, untuk memotivasi mahasiswa baru bahwa Unusa bukanlah Perguruan Tinggi Swasta (PTS) yang biasa-biasa saja, tapi PTS yang luar biasa. “Dalam bidang akademik pada tahun ke-10 ini Unusa telah mencatatakan diri di peringkat pertama dalam capaian publikasi Scopus diantara perguruan tinggi di lingkungan Nahdlatul Ulama dan seorang dosen di Unusa tercatata sebagai 2% dari sacientis dunia.
Menurut Webometrik juli 2023, Unusa telah menempati urutan ke-9 dari PTS terbaik di Indonesia dan peringkat ke-38 dari seluruh PTS PTN di Indonesia,” katanya.
(wyn)