6 Jurusan Kuliah yang Lebih Banyak Praktik daripada Teori, Ini Kelebihannya

Jum'at, 10 November 2023 - 11:26 WIB
loading...
6 Jurusan Kuliah yang...
Teknik elektro menjadi salah satu jurusan kuliah di perguruan tinggi yang materi kuliahnnya lebih banyak praktik dibandng teori. Foto/Ist
A A A
JAKARTA - Ini 6 jurusan kuliah yang lebih banyak praktik daripada teori. Pendidikan di Indonesia menyediakan banyak sekali pilihan bagi para mahasiswa untuk menimba ilmu.

Praktik langsung dalam pendidikan sangat penting untuk membantu mahasiswa lebih memahami bidang keilmuannya. Meski demikian tetap ada plus minus antara pendidikan lebih banyak praktik maupun pendidikan banyak teori.

Namun ada baiknya sebelum menentukan pilihan, pertimbangkan beberapa hal tambahan selain soal praktik dan teori itu, misalnya faktor biaya dan mata kuliah. Artikel kali ini khusus akan membahas 6 jurusan kuliah yang lebih banyak praktik daripada teori.

6 Jurusan Kuliah yang Lebih Banyak Praktik daripada Teori


1. Teknik Elektro


Teknik elektro adalah sebuah bidang ilmu tentang listrik beserta pengaplikasiannya dalam kehidupan manusia. Mahasiswa akan diberikan ilmu serta pengetahuan berharga mengenai konsep pengembangan, perancangan, serta produksi perangkat kelistrikan.
Jurusan yang lebih banyak praktik daripada teori memang sangat dibutuhkan di seluruh industri terkait.

Pada teknik elektro akan lebih banyak dibahas mengenai metode membuat pembangkit menggunakan sumber energi terbarukan.
Bidang paling populer di Teknik Elektro adalah tenaga listrik arus kuat, tidak heran bidang ini dijadikan tujuan paling utama.

Meskipun demikian, prospek kerja masih terhitung sangat luas. Seluruh industri pastinya membutuhkan profesi ini. Rata-rata gaji lulusan awal adalah Rp5 juta, namun tergantung pada kemampuan serta pengalaman seseorang.

2. Teknik Mesin


Teknik mesin tidak melulu berkaitan dengan mesin kendaraan seperti motor dan mobil atau perbengkelan. Namun di sini kamu juga akan belajar mengenai konversi energi, perancangan, material, konstruksi, serta material.

Baca juga: Tips Memilih Jurusan Kuliah agar Tidak Salah Langkah

Jurusan yang lebih banyak praktik daripada teori mesin dibutuhkan dalam proses perancangan kendaraan bermotor, perakitan pesawat terbang. Terutama pada industri automotif dan dirgantara. Begitu juga dengan bidang manufaktur serta otomatisasi.

Kebanyakan orang pasti mengira bahwa lulusan teknik mesin akan bekerja di bidang otomotif. Namun anggapan ini tidak sepenuhnya benar. Profesi lain yang tersedia adalah maintenance, planner designer, serta engineer.

3. Kehutanan


Kehutanan merupakan sebuah ilmu yang mempelajari fungsi serta penggunaan ekosistem hutan meliputi konservasi, teknologi kehutanan. Serta keanekaragaman makhluk hidup, hukum penebangan hutan, dan sebagainya secara komprehensif.

Pengetahuan serta keterampilan di kehutanan seperti observasi, penelitian, analisis, pemahaman biologi, kimia, serta berpikir secara terstruktur dibutuhkan mahasiswa jurusan kehutanan.

Lulusan jurusan yang lebih banyak praktik daripada teori mempunyai kesempatan untuk berkembang lebih baik tak terkecuali jurusan kehutanan. Terutama bersama CIFOR, Wildlife Conservation Society, atau World Wildlife Fund. Di Kementerian juga dapat mengisi formasi terkait.

4. Teknik Informatika


Teknik informatika merupakan ilmu mengenai cara menggunakan teknologi komputer secara maksimal, terutama untuk menyelesaikan masalah pengolahan data. Di rumpun saintek, teknik informatik masuk dalam lima jajaran paling atas.

Prospek kerja di jurusan yang lebih banyak praktik daripada teori cukup menjanjikan. Pada bidang IT dibutuhkan kemampuan berpikir logis, analitis, sistematis, problem solving, serta bahasa pemrograman.

Era industri 4.0 menuntut berbagai inovasi dan kemajuan secara cepat, lebih kreatif, serta praktis. Lulusan IT sangat dibutuhkan untuk mengisi posisi di pemerintahan, lembaga swasta, serta lembaga negara. Lulusan jurusan Teknik Informatika rata-rata gaji awal fresh graduate nya berkisar antara Rp7-10 juta per bulan.

5. Teknologi Pangan


Program studi teknologi pangan akan mempelajari tentang proses produksi pangan serta memastikannya aman dikonsumsi sekaligus bergizi. Kamu akan belajar tentang komponen biologis dan kimiawi dalam makanan serta efeknya.

Apabila kamu berminat mengembangkan karir di bidang FnB, maka ini pilihan tepat. Prospek karier jurusan yang lebih banyak praktik daripada teori seperti jurusan Teknologi Pangan sangat banyak. Mulai dari industri makanan, mulai cepat saji, makanan kaleng, olahan susu, dan lain-lain. Industri tersebut membutuhkan ahli quality control untuk memeriksa kualitas.

6. Agroteknologi


Belajar di program studi agroteknologi berarti turut mempelajari tanaman, tumbuhan, pangan, serta holtikultural. Cara menanam, memproses hasil panen, pengolahan, hingga produksi sampai menghasilkan produk berkualitas. Tujuan pembelajaran sains serta rekayasa produksi tanaman dan pengelolaan tanah di agroteknologi adalah supaya kualitas pertanian juga ikut meningkat.

Semakin baik hasil pertanian, maka kualitas dan taraf hidup manusia juga meningkat. Saat ini lulusan jurusan yang lebih banyak praktik daripada teori sangat melimpah.

Sehingga peluang kerja semakin diperebutkan. Lulusan agroteknologi dapat berprofesi sebagai dosen, dan pegawai badan Litbang daerah maupun kementerian. Lembaga pemerintah pasti membutuhkan sarjana pertanian untuk BPN, Bakosurtanal, LIPI, serta Badan Koordinasi Survei dan Pemetaan Nasional.

Lapangan kerja lulusan agroteknologi juga berpeluang ke bidang lain. Mempunyai gelar sarjana pertanian, kamu bisa bekerja di industri pestisida dan pupuk. Baik di kancah nasional maupun internasional. Menjadi fasilitator atau konsultan LSM juga tidak masalah.
(wyn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Gaji Dosen Honorer Ternyata...
Gaji Dosen Honorer Ternyata Segini! Cek Kisaran Terbarunya di Sini
33 Jurusan Unesa dengan...
33 Jurusan Unesa dengan Pendaftar Terbanyak di SNBT 2025, Prodi D4 Ini Juaranya
Universitas Sanata Dharma...
Universitas Sanata Dharma Kukuhkan 3 Guru Besar Baru
MNC University Jalani...
MNC University Jalani Proses Asesmen Lapangan oleh Asesor BAN-PT
Wujudkan Tridarma Perguruan...
Wujudkan Tridarma Perguruan Tinggi, Unika Atma Jaya Kukuhkan 3 Profesor
Institut Pariwisata...
Institut Pariwisata Trisakti Gelar Internship Expo 2025, Jembatani Mahasiswa dan Dunia Industri
Aplikasi Belas Kasih...
Aplikasi Belas Kasih Diluncurkan di Bogor, Mudahkan Masyarakat Berdonasi
Kepala LL Dikti IV Tinjau...
Kepala LL Dikti IV Tinjau Fasilitas Kampus STMIK AMIKBANDUNG
7 Cara Mencari SPBU...
7 Cara Mencari SPBU Terdekat, Cepat dan Akurat!
Rekomendasi
Cara Memindahkan Data...
Cara Memindahkan Data dari HP Lama ke HP Baru, Lakukan Pencadangan Data Terlebih Dahulu
Pamit Cari Durian, 2...
Pamit Cari Durian, 2 Bocah Kakak Beradik Ditemukan Tewas Mengenaskan
Menkes Sebut Pria dengan...
Menkes Sebut Pria dengan Ukuran Celana di Atas 33 Lebih Cepat Menghadap Allah, IDI: Terlalu Berlebihan
Petualangan Seru Mamah...
Petualangan Seru Mamah Nada! Belajar Cari Kerang di Pantai Ambalat Bareng Anak-anak
Salam Perpisahan Jonatan...
Salam Perpisahan Jonatan Christie yang Menyentuh: Pelatnas adalah Rumah Kedua
Jason Statham Tampil...
Jason Statham Tampil Brutal di Homefront, Kini Tayang di VISION+
Berita Terkini
UUM dan Uhamka Perpanjang...
UUM dan Uhamka Perpanjang Kerja Sama Strategis Bidang Pendidikan
Daftar Gaji PPPK 2025...
Daftar Gaji PPPK 2025 Golongan 1 hingga 17, Cek Nominal Terbaru di Sini
Darunnajah Hadirkan...
Darunnajah Hadirkan Akademisi Dunia dalam ICOP 2025
4 Perbedaan PNS Pusat...
4 Perbedaan PNS Pusat dan Daerah, Gajinya Besaran Mana?
Libatkan BEM, Kemendiktisaintek...
Libatkan BEM, Kemendiktisaintek Luncurkan Program Mahasiswa Berdampak
5 Sekolah Kedinasan...
5 Sekolah Kedinasan Semi Militer untuk Jadi Calon PNS, Nomor 1 Ahli Intelijen
Infografis
4 Alasan Ukraina Bisa...
4 Alasan Ukraina Bisa Runtuh pada 2025, Banyak Kota yang Hancur
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved