Tekankan Sektor Pendidikan, Alam Ganjar Ajak Generasi Muda Bone Tingkatkan Soft Skill

Kamis, 07 Desember 2023 - 14:37 WIB
loading...
Tekankan Sektor Pendidikan,...
Muhammad Zinedine Alam Ganjar menjadi narasumber pada talkshow interaktif kegiatan Tabe (Tantangan Beda Era) yang digelar Komunitas Pemuda Bone. Foto/MPI.
A A A
JAKARTA - Komunitas Pemuda Bone menginisiasi kegiatan Tabe (Tantangan Beda Era) yang merupakan kegiatan talkshow interaktif yang dihadiri oleh sejumlah narasumber seperti pekerja sosial Andi Akhiruddin dan pegiat sociopreneur Muhammad Zinedine Alam Ganjar .

Acara tersebut dihadiri oleh ratusan pemuda yang berasal dari mahasiswa, komunitas dan organisasi se Kabupaten Bone yang berlangsung di sekitar kawasan Jalan Jendral Sudirman, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, Rabu (6/12/2023) siang.

Alam menilai masih banyak yang perlu dikembangkan dalam mengoptimalisasi peran pemuda terutama dalam akses mendapatkan fasilitas yang layak karena saat ini anak muda masih minim fasilitas yang bisa mensupport kegiatan dan ekspresi mereka.

Baca juga: Alam Ganjar: Literasi Politik Bagi Generasi Muda Penting Agar Tak Salah Pilih Pemimpin

"Perlu ada satu tempat khusus untuk berkreasi dimana itu bisa menjadi sarana pendidikan dalam berekspresi dan berkreasi bagi anak-anak muda Indonesia," ungkap Alam.
Tekankan Sektor Pendidikan, Alam Ganjar Ajak Generasi Muda Bone Tingkatkan Soft Skill

Muhammad Zinedine Alam Ganjar menjadi narasumber di Bone, Sulsel. Foto/MPI.

Apalagi saat ini Indonesia tengah dihadapi oleh tantangan bonus demografi. Menurutnya, apabila pemerintah bisa memgambil momentum bonus demografi tentu akan berdampak terhadap percepatan pembangunan bangsa Indonesia.

"Tumpuan perekonomian berada pada jumlah populasi usia produktif yang ada di Indonesia. Jadi apabila bonus demografi ini bisa dioptimalkan, tentu jadi momen untuk Indonesia bisa jadi negara berdaulat," kata Alam.

Baca juga: Kunjungi Patung Arung Palakka, Alam Ganjar Jadi Pusat Perhatian Warga Bone

Untuk itu, Alam menilai perlu adanya peningkatan kualitas pendidikan yang benar dan bermutu terutama soal akses distribusi pendidikan di Indonesia.

"Pendidikan karakter harus dimulai dari PAUD karena akses pemumpukan nilai moral dan etika itu bisa terjamin, di sisi lain harus ada monitoring dan pembimbingan tenaga pendidik secara khusus," ungkap Alam.

Tak hanya bergantung pada pemerintah, putra tunggal pasangan Ganjar Pranowo dan Siti Atikoh menghimbau kepada generasi muda untuk memulai perubahan dari diri sendiri, salah satunya dengan meningkatkan soft skill.

"Tingkatkan soft skill karena itu akan jadi added value disaat kualitas pendidikan formal sama rata, entah itu leadership, manajemen atau hal lainnya yang sekiranya bisa membantu anak muda untuk meningkatkan kualitas pendidikannya," pungkas Alam.
(nnz)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Survei KPK: Indeks Integritas...
Survei KPK: Indeks Integritas Pendidikan RI Anjlok, Kasus Menyontek Masih Marak!
Pemprov Jakarta dan...
Pemprov Jakarta dan Sumbar Teken LOI Bidang Pendidikan dengan Malaysia
MNC University Jajaki...
MNC University Jajaki Peluang Kerja Sama dengan LP3I
Siapa Calon Guru di...
Siapa Calon Guru di Sekolah Rakyat? Gus Ipul Beri Bocoran Ini
GSIS 2025 Kenalkan Manfaat...
GSIS 2025 Kenalkan Manfaat AI dalam Pembelajaran Bagi Insan Pendidikan
MNC University dan Poltek...
MNC University dan Poltek Harber Jalin Kerja Sama Strategis
iNews Media Group dan...
iNews Media Group dan Kemendikdasmen Jalin Sinergi untuk Pendidikan Indonesia
Shahnaz Haque Berbagi...
Shahnaz Haque Berbagi Tips Mendidik Anak Agar Bisa Berpikir Kritis
Prabowo: Pendidikan...
Prabowo: Pendidikan yang Bagus Perlu Uang, Bukan dengan Omon-omon
Rekomendasi
Pemkot Tangsel Masuk...
Pemkot Tangsel Masuk 10 Besar Kota Berkinerja Terbaik Nasional 2024 dari Kemendagri
PHR Kembangkan Desa...
PHR Kembangkan Desa Energi di Riau, Ubah Limbah Ternak Jadi Biogas
Pembantaian 26 Turis...
Pembantaian 26 Turis Hindu di Kashmir: Korban Ditanya Hal Sensitif soal Agama sebelum Ditembak
Sinopsis Sinetron Kau...
Sinopsis Sinetron Kau Ditakdirkan Untukku Eps 14-15: Tekanan Keluarga Pasca Honeymoon Devan dan Alya
Daftar Pebulu Tangkis...
Daftar Pebulu Tangkis Indonesia Open 2025: Merah Putih Turunkan Skuad Terbaik!
Bantu Keluarga Kurang...
Bantu Keluarga Kurang Mampu, Pesantren Denanyar Buka Program Bea Siswa Santri 2025
Berita Terkini
Mendikdasmen Dorong...
Mendikdasmen Dorong Peningkatan Kompetensi Guru SMK dan Instruktur LKP
44 menit yang lalu
Panitia SNPMB Mengutuk...
Panitia SNPMB Mengutuk Segala Bentuk Kecurangan di UTBK 2025
2 jam yang lalu
Prodi Sains Komunikasi...
Prodi Sains Komunikasi MNC University Gelar Kuliah Praktisi Bersama Program Director Radio RDI
2 jam yang lalu
Kecurangan UTBK 2025...
Kecurangan UTBK 2025 Makin Canggih, Peserta Pasang Kamera di Behel dan Kuku
2 jam yang lalu
Wujudkan Tridarma Perguruan...
Wujudkan Tridarma Perguruan Tinggi, Unika Atma Jaya Kukuhkan 3 Profesor
4 jam yang lalu
Beda Satu Huruf, Apa...
Beda Satu Huruf, Apa Bedanya Konveksi dan Konfeksi?
5 jam yang lalu
Infografis
Inggris, Italia, Jepang...
Inggris, Italia, Jepang Bersatu Ciptakan Jet Tempur Generasi Ke-6
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved