Unhan Resmi Buka Pendidikan Magister Eksekutif Prodi Strategi Perang Semesta

Kamis, 04 Januari 2024 - 10:35 WIB
loading...
Unhan Resmi Buka Pendidikan...
Rektor Unhan Letjen TNI Jonni Mahroza memimpin upacara pembukaan pendidikan Program Pendidikan Magister Eksekutif, Program Studi Strategi Perang Semesta (SPS) 2023/2024 di Kampus Pascasarjana Unhan, Jakarta Pusat, Rabu (3/1/2024). FOTO/HUMAS UNHAN
A A A
JAKARTA - Universitas Pertahanan (Unhan) resmi membuka Program Pendidikan Magister (S2) Eksekutif, Program Studi Strategi Perang Semesta (SPS) tahun ajaran 2023/2024. Kelas ini diikuti 28 mahasiswa yang berasal dari unsur Perwira TNI, partai politik, dan media massa baik cetak maupun elektronik.

Upacara pembukaan pendidikan dipimpin langsung Rektor Unhan Letjen TNI Jonni Mahroza di Ruang Kelas Eksekutif Lantai 2, Kampus Pascasarjana Unhan, Jakarta Pusat, Rabu (3/1/2024). Upacara diikuti langsung seluruh pejabat Eselon I, II, dan III Unhan, tamu undangan, serta dosen pengajar dari luar negeri melalui virtual.

Rektor Unhan mengaku bangga dapat menyambut 28 mahasiswa Program Magister (S2) Eksekutif, Program Studi Strategi Perang Semesta 2023/2024, sebagai bagian dari upaya mempersiapkan intelektual muda untuk membentuk masa depan Indonesia. Ia menjelaskan kompleksitas tantangan di masa depan dan pentingnya persiapan dari segi militer dan non-militer.


Melalui program ini, Unhan berkomitmen memberikan pengetahuan mendalam terkait berbagai ilmu Strategi Perang Semesta. Materi melibatkan sejarah perang, teori perang, strategi perang, generasi-generasi perang, gambaran perkembangan lingkungan strategis, dan ilmu relevan lainnya dari para pakar terpilih, baik dari dalam negeri maupun luar negeri.

"Pakar yang terlibat tidak hanya akademisi tetapi juga praktisi untuk memberikan manfaat komprehensif bagi mahasiswa, baik secara praktis maupun teoritis," katanya.

Rektor berharap kolaborasi antara mahasiswa dan dosen dapat membentuk kader-kader unggul yang tidak hanya memahami konsep strategi perang tetapi juga mampu mengaplikasikannya untuk menjaga kelangsungan hidup bangsa.

Rektor menekankan tanggung jawab bersama dalam memastikan bahwa pendidikan ini bukan hanya pencapaian pribadi tetapi juga kontribusi nyata bagi pembangunan pertahanan negara.

Dalam laporannya, Kepala Biro Akademik dan Kemahasiswaan Unhan Brigjen TNI Yudianto Putrajaya menjelaskan, Program Magister (S2) Eksekutif Prodi Strategi Perang Semesta (SPS) 2023/2024 diikuti oleh 28 mahasiswa. Mereka berasal dari unsur Perwira TNI, partai politik, dan media massa baik cetak maupun elektronik.

"Selain itu, terdapat 17 dosen luar negeri dari negara Inggris, Jerman, Amerika Serikat, Kanada, Australia, dan Irlandia," katanya.

Kegiatan perkuliahan kelas eksekutif akan dilaksanakan selama 1 tahun dengan masa tempuh kurikulum selama 4 semester.
Setelah pembacaan laporan kesiapan pendidikan, upacara dilanjutkan dengan penyematan pin Mahasiswa Program Magister Unhan secara simbolis oleh Rektor Unhan RI kepada perwakilan mahasiswa. Selesai upacara, dilanjutkan dengan sesi foto bersama.
(wyn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
ITS Buka Prodi S1 Bioteknologi,...
ITS Buka Prodi S1 Bioteknologi, Peluang Kerja Tinggi di Industri Farmasi
Riwayat Pendidikan Hasto...
Riwayat Pendidikan Hasto Kristiyanto, Ternyata Alumni S3 UI dan Unhan
PMB Unhan 2025 Ditutup...
PMB Unhan 2025 Ditutup 28 Februari, Bisa Kuliah Kedokteran Gratis
ITS Buka Prodi Analitika...
ITS Buka Prodi Analitika Logistik Terapan, Prospek Kerja Menjanjikan
Magister Ilmu Komunikasi...
Magister Ilmu Komunikasi dan Manajemen UMB Raih Peringkat Pertama Versi Populix
UNY Buka Prodi Baru...
UNY Buka Prodi Baru Desain Komunikasi Visual, Daftar di SNBP, SNBT, dan Mandiri
UNS Buka 9 Program Studi...
UNS Buka 9 Program Studi Baru di Penerimaan Mahasiswa Tahun 2025, Tertarik Daftar?
Beasiswa S1 Unhan 2025...
Beasiswa S1 Unhan 2025 Dibuka, Berikut Persyaratan dan Prodi yang Tersedia
Syarat Pendaftaran Beasiswa...
Syarat Pendaftaran Beasiswa LPDP Afirmasi 2025, Simak Persyaratan Umum dan Khususnya
Rekomendasi
Malam Takbiran, Masih...
Malam Takbiran, Masih Banyak Pemudik Terjebak di Pantura Cirebon
Pertamina Antisipasi...
Pertamina Antisipasi Pasokan BBM di Bengkulu Akibat Pendangkalan Pulau Baai
Prabowo Maknai Hari...
Prabowo Maknai Hari Raya Nyepi sebagai Momen Refleksi dan Kedamaian Bangsa
Istana Buckingham Kembali...
Istana Buckingham Kembali Abaikan Pangeran Harry, Hubungan Makin Buruk
BSI Ingatkan Nasabah...
BSI Ingatkan Nasabah Waspada Penipuan Bermodus Social Engineering
Rakyat Palestina Rayakan...
Rakyat Palestina Rayakan Idulfitri, Israel Intensifkan Serangan Darat dengan Kirim Ribuan Tentara ke Rafah
Berita Terkini
Tempe, Jaranan, dan...
Tempe, Jaranan, dan Teater Mak Yong Diajukan ke UNESCO sebagai Warisan Budaya Dunia
15 jam yang lalu
Keren! Mahasiswa Universitas...
Keren! Mahasiswa Universitas Ciputra Berhasil Menembus Dua Ajang Fotografi Dunia
16 jam yang lalu
20 Pantun untuk Halalbihalal...
20 Pantun untuk Halalbihalal Lebaran 2025 di Segala Suasana, Simak Ya
18 jam yang lalu
25 Contoh Ucapan Hari...
25 Contoh Ucapan Hari Raya Idulfitri 2025 untuk Teman dan Guru Sekolah
21 jam yang lalu
Besok Lebaran, Ini Kosakata...
Besok Lebaran, Ini Kosakata Seputar Idulfitri dan Penulisannya Menurut KBBI
22 jam yang lalu
Angpao atau Angpau?...
Angpao atau Angpau? Ini Kata yang Baku Menurut KBBI
23 jam yang lalu
Infografis
Bersiap Perang, 450...
Bersiap Perang, 450 Juta Warga Uni Eropa Diminta Timbun Makanan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved