Kolaborasi Pendidikan Dukung Digitalisasi Sekolah untuk Merdeka Belajar
loading...
A
A
A
JAKARTA - Digitalisasi pendidikan saat ini memiliki peran penting untuk mengoptimalkan kegiatan belajar mengajar. Digitalisasi pendidikan ini pula yang menjadi fokus pada program Merdeka Belajar Kemendikbudristek.
Melalui program Merdeka Belajar, terdapat sejumlah teknologi yang dihadirkan seperti portal Rumah Belajar, platform Merdeka Mengajar, akun belajar.id, dan lainnya.
Digitalisasi pendidikan pun penting dilakukan demi mendukung proses belajar mengajar sehingga tidak hanya pemerintah saja yang bergerak namun juga dukungan dari swasta.
Baca juga: O2SN SMA 2024 Segera Dibuka, 5 Cabang Olahraga Siap Adu Prestasi
Sebagai bentuk komitmen yang besar terhadap kemajuan dunia Pendidikan di Indonesia, Quipper menggandeng HP dan Vertiv (NYSE: VRT) sebagai penyedia global infrastruktur digital dan solusi kontinuitas untuk melakukan kolaborasi pendidikan dengan meluncurkan Paket Belajar Sekolah Cerdas yang dapat mengoptimalkan kegiatan belajar di sekolah.
Head of Business Development & Strategic Partnership, Quipper Indonesia Riko Okta Setiawan mengatakan, pihaknya selalu berupaya untuk sejalan dengan program Digitalisasi Pendidikan di Era Merdeka Belajar yang telah dilaksanakan oleh pemerintah untuk mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian melalui terciptanya Pelajar Pancasila.
Baca juga: Gagak XIV Santri Putri, Merajut Ukhuwah Islamiyah melalui Lomba Kepramukaan
"Untuk memberikan manfaat yang lebih bagi pengguna kami di sekolah, maka kami menghadirkan sebuah solusi infrastruktur ruang kelas maupun ruang komputer yang ideal bagi guru dan murid melalui Paket Belajar Sekolah Cerdas," katanya, melalui siaran pers, Jumat (2/2/2024).
Business Personal System Category Head, HP Inc. Indonesia Frans Adiredja, menambahkan, pendidikan di Indonesia merupakan sektor industri yang penting bagi HP.
Tingkat pertumbuhan sekolah yang signifikan di seluruh Indonesia dari tahun ke tahun, serta program digitalisasi pemerintah yang mendorong pemerataan sarana dan prasarana pembelajaraan berbasis TIK secara bertahap ke sekolah di seluruh Indonesia, memberikan peluang yang sangat baik bagi pelaku usaha komputer dan perangkat-perangkatnya.
"HP memiliki ragam produk yang dapat mendukung akselerasi proses pembelajaran digital di sekolah baik untuk guru maupun siswa," ulasnya.
Daniel Sim, Senior Director of Channel Business, Vertiv Asia menjelaskan, selain LMS dan perangkat komputer yang mumpuni, UPS juga sangat diperlukan untuk mencegah kehilangan data saat proses belajar mengajar di sekolah akibat pemadaman listrik secara mendadak.
"Selain itu, UPS juga dapat menjaga perangkat komputer dari kerusakaan akibat arus listrik yang terputus secara tiba-tiba, sehingga meningkatkan efisiensi biaya pemeliharaan perangkat-perangkat TIK," imbuhnya.
Melalui program Merdeka Belajar, terdapat sejumlah teknologi yang dihadirkan seperti portal Rumah Belajar, platform Merdeka Mengajar, akun belajar.id, dan lainnya.
Digitalisasi pendidikan pun penting dilakukan demi mendukung proses belajar mengajar sehingga tidak hanya pemerintah saja yang bergerak namun juga dukungan dari swasta.
Baca juga: O2SN SMA 2024 Segera Dibuka, 5 Cabang Olahraga Siap Adu Prestasi
Sebagai bentuk komitmen yang besar terhadap kemajuan dunia Pendidikan di Indonesia, Quipper menggandeng HP dan Vertiv (NYSE: VRT) sebagai penyedia global infrastruktur digital dan solusi kontinuitas untuk melakukan kolaborasi pendidikan dengan meluncurkan Paket Belajar Sekolah Cerdas yang dapat mengoptimalkan kegiatan belajar di sekolah.
Head of Business Development & Strategic Partnership, Quipper Indonesia Riko Okta Setiawan mengatakan, pihaknya selalu berupaya untuk sejalan dengan program Digitalisasi Pendidikan di Era Merdeka Belajar yang telah dilaksanakan oleh pemerintah untuk mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian melalui terciptanya Pelajar Pancasila.
Baca juga: Gagak XIV Santri Putri, Merajut Ukhuwah Islamiyah melalui Lomba Kepramukaan
"Untuk memberikan manfaat yang lebih bagi pengguna kami di sekolah, maka kami menghadirkan sebuah solusi infrastruktur ruang kelas maupun ruang komputer yang ideal bagi guru dan murid melalui Paket Belajar Sekolah Cerdas," katanya, melalui siaran pers, Jumat (2/2/2024).
Business Personal System Category Head, HP Inc. Indonesia Frans Adiredja, menambahkan, pendidikan di Indonesia merupakan sektor industri yang penting bagi HP.
Tingkat pertumbuhan sekolah yang signifikan di seluruh Indonesia dari tahun ke tahun, serta program digitalisasi pemerintah yang mendorong pemerataan sarana dan prasarana pembelajaraan berbasis TIK secara bertahap ke sekolah di seluruh Indonesia, memberikan peluang yang sangat baik bagi pelaku usaha komputer dan perangkat-perangkatnya.
"HP memiliki ragam produk yang dapat mendukung akselerasi proses pembelajaran digital di sekolah baik untuk guru maupun siswa," ulasnya.
Daniel Sim, Senior Director of Channel Business, Vertiv Asia menjelaskan, selain LMS dan perangkat komputer yang mumpuni, UPS juga sangat diperlukan untuk mencegah kehilangan data saat proses belajar mengajar di sekolah akibat pemadaman listrik secara mendadak.
"Selain itu, UPS juga dapat menjaga perangkat komputer dari kerusakaan akibat arus listrik yang terputus secara tiba-tiba, sehingga meningkatkan efisiensi biaya pemeliharaan perangkat-perangkat TIK," imbuhnya.
(nnz)