4 PTN Indonesia Masuk 200 Kampus Terbaik Asia Versi Webometrics 2024

JAKARTA - Ini 4 Perguruan Tinggi Negeri (PTN) Indonesia yang masuk daftar 200 kampus terbaik Asia versi Webometrics 2024. Dunia pendidikan tinggi Indonesia layak berbangga.

Meski secara umum perguruan tinggi di Indonesia masih jauh tertinggal dengan rata-rata universitas di banyak negara Asia, namun ada 4 PTN asal Indonesia yang ternyata masuk dalam daftar 200 kampus terbaik di Asia versi lembaga pemeringkat Webometrics 2024. Untuk info lebih lengkapnya, artikel kali ini akan membahasnya, simak ya!

4 PTN Indonesia Masuk 200 Kampus Terbaik Asia Versi Webometrics 2024

1. Universitas Indonesia (UI)

Peringkat Asia: 108

2. Universitas Gadjah Mada (UGM)

Peringkat Asia: 147

3. Institut Teknologi Bandung (ITB)

Peringkat Asia: 172

4. Universitas Brawijaya (UB)

Peringkat Asia: 181

Daftar 15 Kampus Terbaik Asia 2024 Versi Webometrics

1. Tsinghua University (China)

2. Peking University (China)

3. National University of Singapore (Singapura)

4. Zhejiang University (China)

5. Shanghai Jiao Tong University (China)

6. University of Tokyo (Jepang)

7. Chinese University of Hong Kong (Hong Kong)

8. University of Hong Kong (Hong Kong)

9. City University of Hong Kong (Hong Kong)

10. Nanyang Technological University (Singaoura)

11. University of Science and Technology of China (China)

12. Fudan University (China)

13. Seoul University (Korea Selatan)

14. Tel Aviv University (Israel)

15. Kyoto University (Jepang)

Indikator yang Digunakan Pemeringkatan 200 Kampus Terbaik Asia Versi Webomterics

Seluruh kampus baik dari Indonesia dan negara lain diperingkat berdasarkan tiga indikator utama. Indikator presence berkaitan dengan dampak dari konten yang diunggah pada situs kampus.

Penilaian dilakukan melalui jejaring atau situs eksternal website resmi perguruan tinggi yang bersangkutan. Lalu indikator tranparansi mengenai pada peneliti yang paling banyak dikutip dari kampus tersebut.

Sementara indikator excellence atau keunggulan yaitu berhubungan dengan makalah yang paling banyak dikutip dari kampus tersebut di 27 bidang disiplin. Data yang diperhitungkan berjangka lima tahun dari 2018-2022. Sumber data diambil dari Scimago dan diberikan bobot 40 persen.