Didaulat Jadi Sekolah Terbaik di Ibu Kota Versi LTMPT, Ini Profil SMAN 8 Jakarta
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ini profil SMA Negeri 8 Jakarta yang didaulat menjadi SMA terbaik di Ibu Kota berdasarkan nilai UTBK 2022 Versi Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT). Bagi kamu lulusan SLTP di wilayah DKI Jakarta yang ingin melanjutkan studi di sekolah berkualitas, SMA Negeri 8 Jakarta bisa menjadi pilihan tepat. Untuk lebih mengenal SMA Negeri 8, artikel kali ini akan membahas profil singkatnya, simak ya!
Dikutip dari ltmpt.ac.id, bahwa SMAN 8 Jakarta ini memiliki nilai total UTBK 2022 sebanyak 635,347. Dengan jumlah nilai tersebut SMA 8 Jakarta menjadi sekolah SMA nomor 1 terbaik se Jakarta dan menduduki peringkat ke-5 di secara Nasional.
Perolehan nilai tersebut tentu menjadi sorotan publik, terutama bagi orang tua dan calon siswa baru yang sedang mencari SMA yang berkualitas. Maka tak heran jika Profil SMAN 8 membuat banyak orang penasaran
SMA terbaik di Ibu Kota ini berada di Jalan Taman Bukit Duri, Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan. Dikutip dari sman8jkt.sch.id, sekolah ini telah didirikan pada 1 Agustus 1958 di Taman Slamet Rijadi Jakarta dengan nama pertamanya sebagai SMA Negeri VIII/ABC dengan Sp. Menteri P.D.K. tanggal 21 Agustus 1958 No. 26/SK/B.111.
Namun pada Januari 1959 mengalami perpindahan gedung pendidikan yakni di SMP Negeri III Jakarta, Jl. Manggarai Utara IV/6 Jatinegara. Perpindahan gedung di SMPN III cukup lama, hingga pada 30 Maret 1971 SMA Negeri 8 Jakarta berdiri di Jalan Taman Bukitduri Tebet sekaligus diresmikan langsung oleh Gubernur Ali Sadikin.
Sebelum dilabeli sekolah terbaik, SMAN 8 Jakarta membutuhkan proses panjang dari tahun 1959 sampai dengan 1984 untuk terus meningkatkan kualitas.
Dimulai pada tahun 1984 hingga 1989, SMAN 8 Jakarta menerapkan diri sebagai lembaga pendidikan yang taat terhadap aturan dan menjadikan sekolah sebagai pusat sumber belajar bagi para siswanya.
Penerapan tersebut mulai membuahkan hasil, pada tahun 1994 - 1996 SMAN 8 Jakarta ditunjuk oleh Kanwil Depdikbud DKI Jakarta sebagai “Sekolah unggulan dan plus” di tingkat provinsi Jakarta.
Semenjak memiliki predikat sekolah unggulan pada era 1990-an SMAN 8 Jakarta atau dikenal sebagai SMANDEL terus menduduki peringkat teratas baik ditingkat provinsi maupun nasional melalui nilai Evaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional (EBTANAS) dan Ujian Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UMPTN).
Berstatus sebaga sekolah unggulan membuat pengelola SMAN 8 Jakarta makin inovatif. Sebagai langkah kngkritnya, pihak sekolah SMA 8 juga mengembangkan bentuk pelayanan dengan membuka program akselerasi atau percepatan belajar siswa menjadi 2 tahun dari program belajar 3 tahun.
Pada tahun pelajaran 2005/2006 SMAN 8 Jakarta kembali meraih prestasi dengan perolehan nilai UAN terbaik SMA se-Jakarta dan juga menjadi Piloting Kurikulum tahun 2004 sekaligus ditunjuk oleh Direktorat Pendidikan Umum sebagai sekolah rintisan bertaraf internasional.
Namun pada tahun 2014 hingga 2019 SMANDEL kembali menjadi sekolah reguler dengan melaksanakan kurikulum nasional yang memiliki target pencapaian prestasi diberbagai bidang baik akademik maupun non akademik.
Mengenal SMA Negeri 8 Jakarta
Dikutip dari ltmpt.ac.id, bahwa SMAN 8 Jakarta ini memiliki nilai total UTBK 2022 sebanyak 635,347. Dengan jumlah nilai tersebut SMA 8 Jakarta menjadi sekolah SMA nomor 1 terbaik se Jakarta dan menduduki peringkat ke-5 di secara Nasional.
Perolehan nilai tersebut tentu menjadi sorotan publik, terutama bagi orang tua dan calon siswa baru yang sedang mencari SMA yang berkualitas. Maka tak heran jika Profil SMAN 8 membuat banyak orang penasaran
SMA terbaik di Ibu Kota ini berada di Jalan Taman Bukit Duri, Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan. Dikutip dari sman8jkt.sch.id, sekolah ini telah didirikan pada 1 Agustus 1958 di Taman Slamet Rijadi Jakarta dengan nama pertamanya sebagai SMA Negeri VIII/ABC dengan Sp. Menteri P.D.K. tanggal 21 Agustus 1958 No. 26/SK/B.111.
Namun pada Januari 1959 mengalami perpindahan gedung pendidikan yakni di SMP Negeri III Jakarta, Jl. Manggarai Utara IV/6 Jatinegara. Perpindahan gedung di SMPN III cukup lama, hingga pada 30 Maret 1971 SMA Negeri 8 Jakarta berdiri di Jalan Taman Bukitduri Tebet sekaligus diresmikan langsung oleh Gubernur Ali Sadikin.
Label Sekolah Unggulan Buah dari Proses Panjang
Sebelum dilabeli sekolah terbaik, SMAN 8 Jakarta membutuhkan proses panjang dari tahun 1959 sampai dengan 1984 untuk terus meningkatkan kualitas.
Dimulai pada tahun 1984 hingga 1989, SMAN 8 Jakarta menerapkan diri sebagai lembaga pendidikan yang taat terhadap aturan dan menjadikan sekolah sebagai pusat sumber belajar bagi para siswanya.
Penerapan tersebut mulai membuahkan hasil, pada tahun 1994 - 1996 SMAN 8 Jakarta ditunjuk oleh Kanwil Depdikbud DKI Jakarta sebagai “Sekolah unggulan dan plus” di tingkat provinsi Jakarta.
Semenjak memiliki predikat sekolah unggulan pada era 1990-an SMAN 8 Jakarta atau dikenal sebagai SMANDEL terus menduduki peringkat teratas baik ditingkat provinsi maupun nasional melalui nilai Evaluasi Belajar Tahap Akhir Nasional (EBTANAS) dan Ujian Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UMPTN).
Inovasi Program Akselerasi hingga Diganjar Banyak Prestasi
Berstatus sebaga sekolah unggulan membuat pengelola SMAN 8 Jakarta makin inovatif. Sebagai langkah kngkritnya, pihak sekolah SMA 8 juga mengembangkan bentuk pelayanan dengan membuka program akselerasi atau percepatan belajar siswa menjadi 2 tahun dari program belajar 3 tahun.
Pada tahun pelajaran 2005/2006 SMAN 8 Jakarta kembali meraih prestasi dengan perolehan nilai UAN terbaik SMA se-Jakarta dan juga menjadi Piloting Kurikulum tahun 2004 sekaligus ditunjuk oleh Direktorat Pendidikan Umum sebagai sekolah rintisan bertaraf internasional.
Namun pada tahun 2014 hingga 2019 SMANDEL kembali menjadi sekolah reguler dengan melaksanakan kurikulum nasional yang memiliki target pencapaian prestasi diberbagai bidang baik akademik maupun non akademik.