Dana Abadi Kebudayaan Tingkatkan Eksistensi Seniman dan Budayawan

Minggu, 10 Maret 2024 - 17:22 WIB
loading...
Dana Abadi Kebudayaan...
Dana Indonesiana mendapatkan respon positif dari kalangan budayawan maupun seniman. Foto/SINDOnews.
A A A
JAKARTA - Inovasi pemerintah lewat kucuran Dana Indonesiana mendapatkan respons positif dari kalangan budayawan maupun seniman . Mereka berharap Dana Indonesia yang bersumber dari Dana Abadi Kebudayaan itu tetap dipertahankan. Khususnya kepada pemerintahan yang baru nanti.

Aspirasi itu di antaranya disampaikan Yusup Oeblet dari Padepokan Yusuf Oeblet Bumi Seni Tarikolot. Dia menceritakan Dana Abadi Kebudayaan merupakan sesuatu yang mereka perjuangkan sejak lama. Puncaknya pada Kongres Kebudayaan yang digelar pada 2018 lalu.

Menurut Oeblet, Dana Abadi Kebudayaan dan turunannya yaitu Dana Indonesiana merupakan wujud hadirnya negara di sektor kebudayaan. ’’Bagaimana negara hari memberikan perhatian besar pada urusan kebudayaan. Baru ada di Indonesia pendanaan seperti ini,’’ katanya, melalui siaran pers, Minggu (10/3/2024).

Baca juga: Dana Indonesiana Dukung Peningkatan Kreativitas Sineas Lokal

Untuk itu dia menyampaikan Dana Abadi Kebudayana harus terus dipertahankan. Termasuk untuk pemerintahan yang baru nanti. Pasalnya dia mendengar selentingan-selentingan bahwa Dana Abadi Kebudayaan akan digunakan untuk urusan lainnya.

Oeblet mengatakan untuk pertama kali, pemerintah menggelontorkan Dana Abadi Kebudayaan sekitar Rp5 triliun pada 2018 lalu. Kemudian hasil pengelolaan dana abadi itu, disalurkan ke pelaku budaya dan kesenian. Tidak ada batasan. Seluruh bidang kesenian dan kebudayaan yang ada sepuluh bidang itu, bisa mengakses pendanaan Dana Indonesiana.

’’Penyaluran dana ini sangat massif. Sampai ke pelosok-pelosok negeri,’’ paparnya. Jadi seniman-seniman yang ada di daerah-daerah bisa ikut merasakan adanya manfaat Dana Abadi Kebudayaan tersebut.

Meskipun begitu Kang Oeblet menegaskan bahwa ada atau tidaknya kucuran dana dari negara, para seniman atau budayawan sejatinya sudah menunjukkan eksistensinya. Tetapi dengan adanya pendanaan itu, mereka bisa semakin luas dikenal masyarakat. Lewat beragam pertunjukan seni dan budaya yang mereka ciptakan.

Kang Oeblet sendiri mendapatkan kucuran dana sekitar Rp 1,1 miliar. Kucuran itu untuk kategori Dukungan Institusional. Dana tersebut dikucurkan kepada Yayasan Bumi Seni Tarikolot Padepokan Seni Yusup Oeblet. Ada juga kucuran dana yang diperuntukkan pada pertunjukan karya seni dan kebudayaan.

’’Harapan saya ke depan peruntukan Dana Indonesia bisa semakin diperluas,’’ katanya. Kemudian sebaran yang mendapatkan kucuran dana itu juga bisa semakin merata. Tidak hanya di perkotaan saja. Atau di daerah-daerah yang kultur seni dan budayanya sudah cukup kuat saja.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
5 Desa Budaya Raih Penghargaan...
5 Desa Budaya Raih Penghargaan dari Kementerian Kebudayaan
Fadli Zon Kandidat Kuat...
Fadli Zon Kandidat Kuat Menteri Kebudayaan, Lulusan FIB UI
Didukung Kemendikbudristek,...
Didukung Kemendikbudristek, Film Tulang Belulang Tulang Tayang di Bioskop
Pelajar dan Mahasiswa!...
Pelajar dan Mahasiswa! Ini Pengertian Batik Secara Etimologis
Rektor Untar Dorong...
Rektor Untar Dorong Inklusivitas Budaya dalam Pendidikan, Raih Pengakuan di QS Rating
900 Seniman dari 15...
900 Seniman dari 15 Negara Ramaikan Festival Indonesia Bertutur 2024
Festival Indonesia Bertutur...
Festival Indonesia Bertutur Angkat Tema Subak, Dian Sastro: Kemas Seni Tradisional Menjadi Modern
Pagelaran Maha Wasundari...
Pagelaran Maha Wasundari Buka Festival Indonesia Bertutur Kemendikbudristek 2024
Kiprah Sanggar Murtitomo,...
Kiprah Sanggar Murtitomo, Visi Besarnya Ingin Mendirikan Sekolah untuk Anak Seniman
Rekomendasi
Perkuat Ekonomi Rakyat,...
Perkuat Ekonomi Rakyat, Kemenkop Percepat Pembentukan Koperasi Merah Putih di Jatim
MMSGI Tunjukkan Konsistensi...
MMSGI Tunjukkan Konsistensi dalam Pengelolaan Emisi Gas Rumah Kaca
Apakah Film Pengepungan...
Apakah Film Pengepungan di Bukit Duri Kisah Nyata?
600 Tentara Korea Utara...
600 Tentara Korea Utara Mati Sia-sia, Jenazahnya Dikremasi di Rusia
Bertemu Dubes India,...
Bertemu Dubes India, Prabowo Belasungkawa Atas Serangan Terorisme di Kashmir
Liburan ke Urla Turki,...
Liburan ke Urla Turki, Perjalanan Sempurna Tak Terlupakan Bersama Ibu
Berita Terkini
Mendikdasmen Abdul Muti...
Mendikdasmen Abdul Mu'ti Masuk Daftar 10 Menteri Berkinerja Terbaik Versi IndoStrategi
4 jam yang lalu
Prabowo Panggil Mensos...
Prabowo Panggil Mensos dan Mendikdasmen ke Istana, Bahas Perkembangan Sekolah Rakyat
8 jam yang lalu
Peserta UTBK 2025 di...
Peserta UTBK 2025 di Undip Ketahuan Bawa Transmiter dan Alat Bantu Dengar
9 jam yang lalu
Riwayat Pendidikan Mulyono,...
Riwayat Pendidikan Mulyono, Tinggalkan UGM Hingga Jadi Lulusan Terbaik Sekolah Militer
10 jam yang lalu
USG-Politeknik Kirana...
USG-Politeknik Kirana Jalin MoU, Lulusan Bisa Langsung Kerja di Lion Air Group
10 jam yang lalu
Pendidikan Yakup Hasibuan...
Pendidikan Yakup Hasibuan Kuasa Hukum Jokowi di Kasus Ijazah Palsu, Alumnus FH UI
10 jam yang lalu
Infografis
Paus Fransiskus, Pembawa...
Paus Fransiskus, Pembawa Perubahan dan Keterbukaan Gereja Katolik
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved