Tingkatkan Kemampuan Siswa, Kompetisi Matematika EMC Kembali Digelar
loading...
Eduversal Mathematics Competition (EMC) kembali digelar dengan masa pendaftaran yang mulai dibuka hari ini (18/8). Foto/Dok/SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Eduversal Mathematics Competition (EMC) kembali digelar dengan masa pendaftaran yang mulai dibuka hari ini (18/8). Kompetisi ini digelar dengan tujuan untuk meningkatkan kemampuan literasi matematika anak Indonesia.
Project Manager EMC 2020 Ade Kikis Ruswandi mengatakan, EMC digelar sebagai partisipasi Eduversal untuk meningkatkan kemampuan literasi matematika anak Indonesia.
Sebab, katanya, melihat dari hasil PISA yang dipublikasikan Desember 2019 lalu terlihat bahwa kemampuan literasi matematika anak Indonesia masih berada di bawah rata-rata. (Baca juga: Borong Medali, Siswa Indonesia Puncaki Kompetisi Matematika IEMC 2020 )
"Kemampuan literasi matematika itu tidak hanya hitung menghitung saja. Tapi lebih ke cara anak untuk mengaplikasikan matematika di dalam kehidupan sehari-hari," katanya pada konferensi pers daring EMC 2020, Selasa (18/8).
Kiki menerangkan, selain kompetisi pihaknya juga menyelenggarakan seminar tentang pentingnya literasi matematika dalam kehidupan sehari-hari. Melalui seminar ini maka diharapkan bisa mendorong aspek kognitif dan minat anak pada matematika.
Selain itu juga seminar untuk guru. Dia menjelaskan, guru adalah faktor eksternal yang bisa memotivasi anak untuk menyukai matematika. "Kami juga memfasilitasi siswa yang memiliki kemampuan di atas rata-rata untuk meningkatkan kemampuan matematikanya," imbuhnya. (Baca juga: Kompetisi APIO, Siswa Indonesia Bersaing dengan 852 Peserta dari 33 Negara )
Tahun ini pendaftaran EMC dapat diakses di situs http://edumath.id/ mulai 18 Agustus–10 November. Ajang EMC akan berlangsung pada 14 November dan pemenangnya akan diumumkan pada 21 November, sedangkan pemberian penghargaan untuk para pemenang akan dilaksanakan pada Februari. Total hadiah yang disediakan mencapai Rp78 juta.
Soal-soal EMC ditekankan lebih kepada pendalaman basic materi di setiap tingkatan kelas dengan tingkat kesulitan yang dibagi menjadi tiga; yaitu mudah, sedang dan sulit dengan tujuan mengukur tingkat adaptasi siswa terhadap soal.
EMC tahun ini juga akan digelar secara online mulai dari pendaftaran hingga kompetisi. Kiki menuturkan, kompetisinya juga akan terbagi 7 kategori berbeda mulai dari kelas 5 hingga kelas 11. "Tujuannya adalah agar peserta bisa bertarung dengan teman seumurnya," jelasnya.
Kiki menerangkan, salah satu kelebihan EMC adalah peserta akan diberi sistem pelaporan nilai, ranking secara nasional dan juga soal mana yang salah. Sehingga peserta pun bisa mendiagnosa kemampuan, mencari tahu kelemahan dan bisa meningkatkannya di bab tertentu yang masih lemah itu.
Project Manager EMC 2020 Ade Kikis Ruswandi mengatakan, EMC digelar sebagai partisipasi Eduversal untuk meningkatkan kemampuan literasi matematika anak Indonesia.
Sebab, katanya, melihat dari hasil PISA yang dipublikasikan Desember 2019 lalu terlihat bahwa kemampuan literasi matematika anak Indonesia masih berada di bawah rata-rata. (Baca juga: Borong Medali, Siswa Indonesia Puncaki Kompetisi Matematika IEMC 2020 )
"Kemampuan literasi matematika itu tidak hanya hitung menghitung saja. Tapi lebih ke cara anak untuk mengaplikasikan matematika di dalam kehidupan sehari-hari," katanya pada konferensi pers daring EMC 2020, Selasa (18/8).
Kiki menerangkan, selain kompetisi pihaknya juga menyelenggarakan seminar tentang pentingnya literasi matematika dalam kehidupan sehari-hari. Melalui seminar ini maka diharapkan bisa mendorong aspek kognitif dan minat anak pada matematika.
Selain itu juga seminar untuk guru. Dia menjelaskan, guru adalah faktor eksternal yang bisa memotivasi anak untuk menyukai matematika. "Kami juga memfasilitasi siswa yang memiliki kemampuan di atas rata-rata untuk meningkatkan kemampuan matematikanya," imbuhnya. (Baca juga: Kompetisi APIO, Siswa Indonesia Bersaing dengan 852 Peserta dari 33 Negara )
Tahun ini pendaftaran EMC dapat diakses di situs http://edumath.id/ mulai 18 Agustus–10 November. Ajang EMC akan berlangsung pada 14 November dan pemenangnya akan diumumkan pada 21 November, sedangkan pemberian penghargaan untuk para pemenang akan dilaksanakan pada Februari. Total hadiah yang disediakan mencapai Rp78 juta.
Soal-soal EMC ditekankan lebih kepada pendalaman basic materi di setiap tingkatan kelas dengan tingkat kesulitan yang dibagi menjadi tiga; yaitu mudah, sedang dan sulit dengan tujuan mengukur tingkat adaptasi siswa terhadap soal.
EMC tahun ini juga akan digelar secara online mulai dari pendaftaran hingga kompetisi. Kiki menuturkan, kompetisinya juga akan terbagi 7 kategori berbeda mulai dari kelas 5 hingga kelas 11. "Tujuannya adalah agar peserta bisa bertarung dengan teman seumurnya," jelasnya.
Kiki menerangkan, salah satu kelebihan EMC adalah peserta akan diberi sistem pelaporan nilai, ranking secara nasional dan juga soal mana yang salah. Sehingga peserta pun bisa mendiagnosa kemampuan, mencari tahu kelemahan dan bisa meningkatkannya di bab tertentu yang masih lemah itu.
(mpw)
Lihat Juga :
