Keren, Lulusan SWA 100 Persen Diterima di Kampus Top Dunia
loading...
A
A
A
JAKARTA - Seluruh lulusan Sekolah SWA tahun ini berhasil diterima di universitas terbaik dunia. Oxford dan Imperial College London menjadi kampus yang akan menjadi tempat mereka menuntut ilmu.
Selain dua universitas terbaik di Inggris tersebut, lulusan Sinarmas World Academy (SWA) juga ada yang diterima di Universitas Melbourne, Universitas Toronto, dan kampus lainnya.
Sanandha Prabu, salah satu lulusan terbaik SWA tahun 2024, diterima di Universitas Oxford untuk jurusan Fine Arts. Sanandha telah menunjukkan dedikasi dan bakat luar biasa selama masa studinya.
Baca juga: Program Pertukaran Pelajar Jadi Langkah Penting Perluas Wawasan Global Siswa
Sejak kelas 10, Sanandha menjalankan kegiatan sociopreneur melalui karya seni tembikar yang hasil penjualannya digunakan untuk membantu para pemulung yang kurang mendapat akses makanan dan alat kebersihan.
“Lulus dari SWA telah menjadi pengalaman transformatif bagi saya. Kami telah berkembang melebihi akademik, kami bertumbuh sebagai pemimpin yang siap untuk terus membuat perubahan besar di dunia," katanya, melalui siaran pers, Kamis (30/5/2024).
Gisela Natalie Kasena, lulusan lain yang berprestasi, memiliki semangat di bidang teknik. Proyeknya menghasilkan purwarupa alat untuk mengeringkan eceng gondok, yang kemudian digunakan sebagai bahan olahan fiber pengganti plastik dan kulit.
Baca juga: TEDxYouth@SWA Ajak Generasi Muda Temukan Identitas Diri
Berkat proyeknya, Gisela diterima di Imperial College London, jurusan Biomedical Engineering. Imperial College London menduduki posisi top 10 universitas dunia versi QS ranking dan THE ranking.
Anton Mailoa, Ketua Dewan Sinarmas World Academy (SWA), menyampaikan ucapan selamat dan kebanggaannya terhadap para lulusan tahun 2024.
Selain dua universitas terbaik di Inggris tersebut, lulusan Sinarmas World Academy (SWA) juga ada yang diterima di Universitas Melbourne, Universitas Toronto, dan kampus lainnya.
Sanandha Prabu, salah satu lulusan terbaik SWA tahun 2024, diterima di Universitas Oxford untuk jurusan Fine Arts. Sanandha telah menunjukkan dedikasi dan bakat luar biasa selama masa studinya.
Baca juga: Program Pertukaran Pelajar Jadi Langkah Penting Perluas Wawasan Global Siswa
Sejak kelas 10, Sanandha menjalankan kegiatan sociopreneur melalui karya seni tembikar yang hasil penjualannya digunakan untuk membantu para pemulung yang kurang mendapat akses makanan dan alat kebersihan.
“Lulus dari SWA telah menjadi pengalaman transformatif bagi saya. Kami telah berkembang melebihi akademik, kami bertumbuh sebagai pemimpin yang siap untuk terus membuat perubahan besar di dunia," katanya, melalui siaran pers, Kamis (30/5/2024).
Gisela Natalie Kasena, lulusan lain yang berprestasi, memiliki semangat di bidang teknik. Proyeknya menghasilkan purwarupa alat untuk mengeringkan eceng gondok, yang kemudian digunakan sebagai bahan olahan fiber pengganti plastik dan kulit.
Baca juga: TEDxYouth@SWA Ajak Generasi Muda Temukan Identitas Diri
Berkat proyeknya, Gisela diterima di Imperial College London, jurusan Biomedical Engineering. Imperial College London menduduki posisi top 10 universitas dunia versi QS ranking dan THE ranking.
Anton Mailoa, Ketua Dewan Sinarmas World Academy (SWA), menyampaikan ucapan selamat dan kebanggaannya terhadap para lulusan tahun 2024.