5 Fakta Prodi Rekayasa Keselamatan Proses ITS, Pertama di Indonesia

Minggu, 16 Juni 2024 - 09:03 WIB
loading...
5 Fakta Prodi Rekayasa...
Program Studi (prodi) Rekayasa Keselamatan Proses (RKP) telah dibuka ITS guna menyokong keselamatan pada dunia industri di Indonesia. Foto/ITS.
A A A
SURABAYA - Program Studi (prodi) Rekayasa Keselamatan Proses (RKP) telah dibuka oleh Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS). Hal ini ditujukan guna menyokong keselamatan pada dunia industri di Indonesia.

Mendengar nama Rekayasa Keselamatan Proses (RKP), sebagian orang tentu masih merasa asing. Berbeda dengan prodi lain yang banyak tersebar, ITS menjadi kampus pertama yang membukanya di Tanah Air.

Baca juga: ITS Buka Prodi Safety Engineering Pertama di RI, UKT Mulai Rp7,5 juta

Nah, bagi Anda yang merasa penasaran dengan prodi Rekayasa Keselamatan Proses (RKP) di ITS, berikut ini sederet faktanya yang bisa diketahui. Simak ya!

Fakta Rekayasa Keselamatan Proses (RKP) ITS

1. Pertama di Indonesia


Pada perkembangannya, telah banyak muncul program studi (Prodi) baru di perguruan tinggi Indonesia. Adapun salah satunya adalah Rekayasa Keselamatan Proses (RKP) atau Safety Engineering.

Baca juga: Lulusan Teknik Mesin Bisa Kerja Apa? Segini Gajinya yang Menjanjikan hingga Dua Digit

Menariknya, prodi Rekayasa Keselamatan Proses (RKP) yang dibuka Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) ini menjadi yang pertama di Indonesia. Artinya, sebelum ITS membukanya, belum dijumpai program serupa di kampus-kampus Tanah Air.

2. Masuk Departemen Teknik Mesin


Sementara ini, prodi Rekayasa Keselamatan Proses (RKP) ITS masih berada di bawah naungan Departemen Teknik Mesin, Fakultas Teknologi Industri dan Rekayasa Sistem (FTIRS). Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala Departemen Teknik Mesin ITS Surabaya Atok Setiawan saat hadir dalam kegiatan Sosialisasi Jalur Seleksi Mandiri ITS 2024, Rabu (29/5/2024).

Pada proses pembelajarannya, mahasiswa RKP tidak hanya mempelajari mata kuliah dari berbagai departemen di FTIRS. Mereka juga bakal diajarkan mengenai kemampuan manajerial.

Baca juga: Dilihat dari Faktor Kebutuhan, Ini 5 Jurusan Kuliah yang Berpeluang Lolos CPNS 2024

Mengutip laman resmi ITS, mahasiswa RKP secara teknis akan belajar tentang kemampuan mengoperasikan perangkat lunak. Di antaranya untuk merancang, mengoperasikan, memodifikasi hingga melakukan pemeliharaan yang berfokus pada keselamatan.

Sementara dari aspek non teknis, mahasiswa akan dibekali kemampuan manajerial. Misal, sistem manajemen keselamatan yang mempelajari regulasi keselamatan skala nasional hingga internasional.

3. Punya Fasilitas Praktikum Memadai


Selain belajar pengetahuan berupa teori, mahasiswa RKP ITS juga akan mencoba untuk mempraktikan hasil belajarnya. Hal ini didukung dengan tersedianya fasilitas praktikum yang memadai dari pihak kampus.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Ini 5 Fakultas/Sekolah...
Ini 5 Fakultas/Sekolah ITB dengan Keketatan Tertinggi pada SNBT 2025, Tertarik?
27 Lowongan Kerja PT...
27 Lowongan Kerja PT KAI di Rekrutmen Bersama BUMN 2025, Segera Kirim Lamaran!
15 Jurusan Kedokteran...
15 Jurusan Kedokteran Gigi Terbaik versi EduRank 2025, Cocok untuk SNBT
3 Lowongan Waskita Karya...
3 Lowongan Waskita Karya di Rekrutmen Bersama BUMN 2025, Cek Jurusan yang Dibutuhkan
12 Jurusan di UNJ dengan...
12 Jurusan di UNJ dengan Persaingan Terendah, Panduan Mendaftar SNBT 2025
5 Jurusan ITERA dengan...
5 Jurusan ITERA dengan Peminat Tertinggi di SNBP 2025, Nomor 1 Bukan Prodi Teknik
ITS Buka Prodi S1 Bioteknologi,...
ITS Buka Prodi S1 Bioteknologi, Peluang Kerja Tinggi di Industri Farmasi
10 Jurusan Unesa Paling...
10 Jurusan Unesa Paling Diminati di SNBP 2025, Ada Pilihanmu?
Bingung Pilih Jurusan...
Bingung Pilih Jurusan Kuliah? Ini Tips dari UGM agar Tak Salah Langkah
Rekomendasi
Kim Soo Hyun Terus-menerus...
Kim Soo Hyun Terus-menerus Hubungi Ayah Kim Sae Ron, Beri Tekanan?
Joe Louis Juara Kelas...
Joe Louis Juara Kelas Berat yang Hancurkan Fasisme dalam 124 Detik!
Pria Ini Ditemukan Hidup...
Pria Ini Ditemukan Hidup setelah 94 Hari Hilang di Laut: Saya Makan Kecoak dan Kura-kura
Toyota Hadirkan Crown...
Toyota Hadirkan Crown dengan 4 Model Sekaligus
5 Potret Pemakaman Barbie...
5 Potret Pemakaman Barbie Hsu yang Penuh Haru, Diiringi Isak Tangis Keluarga
Arab Saudi Tindak Keras...
Arab Saudi Tindak Keras Perilaku Amoral, Tangkap Puluhan Orang Terkait Prostitusi
Berita Terkini
Tingkatkan Kualitas...
Tingkatkan Kualitas Pendidikan Sekolah Dasar, MNC Bank Gelar Program Renovasi dan Literasi Keuangan
42 menit yang lalu
Lulus SNBP 2025? Begini...
Lulus SNBP 2025? Begini Cara Daftar Ulang di UI, UGM, dan ITB
44 menit yang lalu
Berapa Biaya Kuliah...
Berapa Biaya Kuliah Kedokteran yang Bisa Ditanggung KIP Kuliah 2025?
2 jam yang lalu
Ramadan 2025, IKA PPM...
Ramadan 2025, IKA PPM Santuni Puluhan Anak Yatim Piatu
14 jam yang lalu
Pameran STEAM SMA Labschool...
Pameran STEAM SMA Labschool Jakarta: Kolaborasi Ilmu, Kreativitas, dan Inovasi
17 jam yang lalu
Mengenal 4 Jalur Seleksi...
Mengenal 4 Jalur Seleksi Mandiri UGM 2025, Dibuka 18 Maret
19 jam yang lalu
Infografis
Pemain Termahal di Asia...
Pemain Termahal di Asia Tenggara 2025, Indonesia Mendominasi
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved