Busana Karya SMK Siap Mendunia di Front Row Paris 2024

Jum'at, 23 Agustus 2024 - 19:48 WIB
loading...
Busana Karya SMK Siap...
12 karya siswa SMK Jurusan Tata Busana siap meramaikan ajang Front Row Paris 2024. Foto/BKHM.
A A A
JAKARTA - 12 karya siswa SMK Jurusan Tata Busana siap meramaikan ajang Front Row Paris 2024. Di jantung kota fashion dunia itu, tiga SMK dijadwalkan akan mengisi rangkaian runway antara lain SMKN 6 Padang, SMKN 1 Kendal, dan SMKN 8 Makassar.

Ketiga sekolah tersebut juga merupakan SMK pelaksana program SMK Pusat Keunggulan di bidang tata busana. Selain membuktikan kompetensi siswa, keikutsertaan siswa di ajang tersebut juga tidak lepas dari praktik baik kolaborasi Balai Besar Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi Bisnis dan Pariwisata (BBPPMPV Bispar), Ditjen Pendidikan Vokasi, Kemendikbudristek dan Indonesian Fashion Chamber (IFC) sebagai mitra industri yang telah menjembatani karya busana siswa SMK untuk go international.

Baca juga: Pahami Dunia Bisnis Digital, Siswa SMK Multicomp Depok Ikut Inkubasi Digipreneur

Keberhasilan para siswa SMK menembus panggung fesyen di Paris juga tidak lepas dari program Upskilling dan Reskilling Berstandar Industri bagi Guru Vokasi Kompetensi Keahlian Bidang Bisnis dan Pariwisata yang selama ini diselenggarakan oleh BBPPMPV Bispar.

Program tersebut telah memberikan dampak besar bagi para guru SMK, utamanya terkait penguasaan kompetensi terbaru di industri fashion. Keilmuan para guru inilah yang kemudian diajarkan kepada para peserta didik di sekolah mereka masing-masing agar para siswa mampu mengembangan ide-ide kreatif dan segar sehingga karya mereka layak untuk diterbang ke Paris.

Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala BBPPMPV Bispar, Nahdiana, mengatakan bahwa dukungan yang diberikan BBPPMPV Bispar dalam acara Front Row Paris ini adalah dalam bentuk pendampingan serta fasilitasi kepada para desainer muda (siswa) di SMK Negeri 6 Padang, SMK Negeri 1 Kendal, dan SMK Negeri 8 Makassar.

Baca juga: 20 SMK Terbaik Indonesia Berdasarkan Nilai UTBK, Cek Sekolah di Kotamu!

“Dengan semangat Merdeka Belajar, para siswa diberikan kebebasan untuk berkreasi dan menggali ide-ide untuk merancang busana di bawah bimbingan guru yang telah mengikuti program Upskilling dan Reskilling Guru Vokasi, sehingga berhasil melahirkan koleksi busana yang layak untuk dibawa ke Paris,” kata Nahdiana melalui siaran pers, Jumat (23/8/2024).

Menurut Nahdiana, karya para siswa yang akan berangkat ke Paris ini sebelumnya juga telah dikurasi dan mendapat rekomendasi dari IFC untuk mengikuti Front Row Paris yang rencananya akan berlangsung pada 7 September mendatang. Nahdiana berharap, kesempatan ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh para siswa agar mereka dapat memperkenalkan dan menunjukan potensi talenta fashion vokasi di salah satu pusat mode dunia tersebut.

“Semoga mereka berhasil merebut hati para pembeli di acara Front Row Paris dengan hasil karya yang memang layak untuk dipasarkan di pasar Eropa melalui kolaborasi dengan industri ini,” kata Nahdiana.

Tidak hanya itu, Nahdiana berharap, para siswa juga dapat memanfaatkan kesempatan besar tersebut untuk dapat belajar dari desainer-desainer lainnya. Dengan begitu, mereka dapat termotivasi dan mampu menunjukkan kompetensinya di kancah nasional maupun internasional.

Sementara itu, Ketua Program Konsentrasi Keahlian Tata Busana SMKN 6 Padang, Wiswiltri, menyampaikan rasa bangganya atas keikutsertaan salah satu siswanya di Front Row Paris.

“Ini akan menjadi motivasi yang besar bagi sekolah dan teman-teman lainnya,” kata Wiswiltri.

Sebagai salah satu SMK pelaksana program SMK Pusat Keunggulan bidang tata busana, para guru bidang tata busana di sekolahnya memang senantiasa mengikuti program Upskiling dan Reskilling yang diselenggarakan BBPPMPV Bispar. Dampak nyata dari program tersebut sangat terasa di sekolah, tidak hanya kompetensi guru yang meningkat, tetapi juga kreativitas pada siswa yang terus berkembang.

“Lebih dari separuh guru di tempat kami merupakan alumni program Upskilling dan Reskilling,” ujar Wiswiltri.

Kompeten dan Unik

Para siswa SMK ini akan menampilkan koleksi busana yang bernama “Dwipantara”. Dwipantara sendiri berasal dari bahasa Sansekerta, “Dwipa” diartikan sebagai pulau dan “Antara” diartikan sebagai di luar dan dari sisi lain. Dalam bahasa Indonesia, Dwipantara berarti Pulau Tanah Seberang.

“Karena kita bertiga berasal dari berbagai pulau, Jawa, Sumatra, dan Sulawesi, jadi kami mengambil nama Dwipantara. Dan, koleksi-koleksi kami menggunakan wastra-wastra nusantara yang menunjukkan keunikan dari daerah kami,” kata Alifah Nailah Salsabila dari SMKN 8 Makassar yang mengaku menggunakan tenun sengkang sebagai salah satu wastra tradisional khas Bugis dalam koleksinya kali ini.

Alifah yang membuat empat busana untuk dibawa ke Paris ini mengaku sangat bangga dan senang bisa berangkat ke Paris meskipun sempat beberapa kali harus mengalami revisi desain.

“Kalau untuk proses desain dan sebagainya dikerjakan sendiri, tetapi dengan pengawasan dan bimbingan langsung dari desainer dan guru dan sempat beberapa kali dikurasi dan diperbaiki,” kata Alifah.

Dewan Penasihat IFC, Ali Charisma, mengatakan bahwa koleksi para siswa SMK ini sangat unik dan sangat layak untuk dibawa ke Paris. Koleksi para siswa tersebut memiliki tema, model, serta warna yang mudah dipadupadankan. Selain itu, koleksi tersebut juga mengusung wastra indonesia seperti lurik dan tenun yang membuatnya semakin unik.

“Dari koleksi yang disajikan menunjukkan para siswa memiliki kompetensi dan sangat potensial untuk menjadi desainer-desainer muda Indonesia,” kata Ali di lokasi yang sama.

Sepertinya tahun sebelumnya, Ali cukup optimistis koleksi para siswa SMK ini akan dilirik oleh pembeli di Paris. Optimisme tersebut muncul dari gelaran acara serupa, di mana karya anak SMK menjadi salah satu produk yang laris dibeli oleh buyer di Paris.

“Karena koleksi mereka bisa memainkan warna-warna yang mudah untuk padu padan dan kemudian penggunaan wastra nusantara yang membuat hasil karya mereka unik,” tambah Ali.

Sebagai informasi, acara Front Row Paris 2024 sendiri akan berlangsung pada tanggal 7 September 2024 di Salle Wagram Paris dan akan mendatangkan 17 desainer, 15 desainer tersebut berasal dari Indonesia dan dua desainer lainnya merupakan desainer dari Prancis.

“Ini juga akan menjadi kesempatan bagus bagi desainer muda, khususnya dari SMK untuk bisa belajar dari desainer Prancis,” ujar Ali.
(nnz)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
5 Artis Lulusan SMK,...
5 Artis Lulusan SMK, Ada Shenina Cinnamon hingga Nisa Sabyan
PLTS, AI, hingga IoT,...
PLTS, AI, hingga IoT, Kemendikdasmen Pamer Inovasi Hebat Guru SMK dan Instruktur LKP
Gaji Lulusan SMK di...
Gaji Lulusan SMK di Jepang, Lebih Besar dari yang Kamu Bayangkan?
Pengabdian kepada Masyarakat,...
Pengabdian kepada Masyarakat, Dosen dan Mahasiswa MNC University Edukasi Siswa SMKN 42
Kolaborasi MNC University...
Kolaborasi MNC University dan SMKS Arjuna Lampung Wujudkan Pembelajaran Digital untuk Siswa Siap Kerja
Kemendikdasmen: UN akan...
Kemendikdasmen: UN akan Diberlakukan November 2025 untuk Siswa SMA/SMK/MA
Profil SMK TI Bali Global...
Profil SMK TI Bali Global Badung, Sekolah yang Siswanya Jadi Korban Kecelakaan Bus di Batu
Ditjen Vokasi Maksimalkan...
Ditjen Vokasi Maksimalkan Program Unggulan untuk Tekan Pengangguran Lulusan SMK
Olimpiade Nasional S2O...
Olimpiade Nasional S2O Sukses Digelar di Banyuwangi
Rekomendasi
Tak Hanya Letjen TNI...
Tak Hanya Letjen TNI Kunto, Mantan Ajudan Jokowi juga Batal Dimutasi
Indonesia Fashion Week...
Indonesia Fashion Week 2025 Luncurkan Kampanye Ronakultura Jakarta, Apa Maknanya?
Gempa Dahsyat M7,3 Guncang...
Gempa Dahsyat M7,3 Guncang Argentina, BMKG: Tak Mempengaruhi Kegempaan di Indonesia
Kisah Anak Nasabah PNM...
Kisah Anak Nasabah PNM Mekaar Cetak Sejarah di Piala Asia U-17
Gerakan Pengelolaan...
Gerakan Pengelolaan Sampah Berbasis AI Diminta Optimalkan Kembali TPS3R dan TPST
Malam Ini di 30 Menit...
Malam Ini di 30 Menit Bersama Kabinet Merah Putih Srikandi Kabinet Prabowo Pembela TKI Bersama Anisha Dasuki dan Christina Aryani, di iNews
Berita Terkini
Siapkan Lulusan Berkualitas,...
Siapkan Lulusan Berkualitas, Mahasiswa UT akan Dibekali Kemampuan Bahasa Asing
8 jam yang lalu
Cucu Ki Hajar Dewantara...
Cucu Ki Hajar Dewantara Sebut 8 Keterampilan Dasar Ini Perlu Dikenalkan Sejak Dini
9 jam yang lalu
Peringatan Hardiknas...
Peringatan Hardiknas 2025, Menteri Brian Yuliarto Luncurkan Diktisaintek Berdampak
11 jam yang lalu
Riwayat Pendidikan Kaesang...
Riwayat Pendidikan Kaesang Pangarep, Putra Bungsu Jokowi yang Juga Ketua Umum PSI
12 jam yang lalu
MNC University Gelar...
MNC University Gelar Upacara Peringatan Hardiknas 2025
14 jam yang lalu
MNC University Sukses...
MNC University Sukses Jalani Asesmen Lapangan oleh Asesor BAN-PT
14 jam yang lalu
Infografis
Rendang dan Gulai Masuk...
Rendang dan Gulai Masuk Daftar Rebusan Terenak di Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved