Cerita Ester, Wisudawan Termuda ITS Kelar Kuliah Teknik di Usia 20 Tahun

Kamis, 19 September 2024 - 15:27 WIB
loading...
Cerita Ester, Wisudawan...
Ester Hotmaria (kiri) saat menerima penghargaan sebagai 1st Highest Score kompetisi Derrick Geothermal Case Study Competiton 2022. Foto/Humas ITS.
A A A
JAKARTA - Ester Hotmaria berhasil menjadi wisudawan termuda ITS. Ia lulus dari Departemen Teknik Geofisika Fakultas Teknik Sipil, Perencanaan, dan Kebumian di usia 20 tahun 4 bulan.

Ester tak butuh waktu lama untuk menamatkan kuliah jurusan Teknik yang terkenal sulit itu. Ia melewati masa perkuliahan tepat delapan semester dan akan diwisuda pada Sabtu, (21/9/2024) mendatang.

Ester lahir di Surabaya, Jawa Timur 28 Mei 2004. Ester kecil menamatkan pendidikan dasarnya di SD Hang Tuah 10 Juanda tepat setelah lulus Taman Kanak-kanak (TK) pada usia 6 tahun.

Baca juga: Kisah Ravidho, Pria Asal Riau Peraih Gelar Doktor Termuda dan Tercepat UGM

Peraturan sekolah negeri saat itu yang mengharuskan calon siswa minimal berusia 7 tahun atau lebih, sempat menghalangi Ester. “Makanya saya memilih sekolah swasta agar dapat masuk SD usia 6 tahun,” katanya, melalui siaran pers, Kamis (19/9/2024).

Lebih lanjut, ia mengungkapkan dirinya berambisi untuk dapat lulus pendidikan dengan cepat karena tak ingin membebani orang tuanya yang sudah mendekati usia pensiun.

Ambisinya tersebut terpancar ketika dirinya mengikuti program akselerasi semasa di bangku SMP dan SMA. “Pilihan tersebut
berhasil memangkas dua tahun masa pendidikan saya,” lanjut bungsu dari dua bersaudara ini.

Baca juga: Frista Jadi Wisudawan Termuda S2 UGM, Masuk SD Usia 4 Tahun

Setelah lulus dari SMA Negeri 1 Sidoarjo saat masih berusia 16 tahun, Ester merasa bahwa ia memiliki passion pada bidang minyak dan pertambangan. Minatnya tersebut menjadi pendorong gadis asal Sidoarjo tersebut melanjutkan pendidikan di Kampus Pahlawan ini.

“Di sinilah saya menemukan teman yang mendukung untuk terus berkembang,” ungkap Ester yang menjadi mahasiswa ITS angkatan 2020 tersebut.

Berkat lingkungan yang mendukung tersebut, Ester merasa nyaman dan tidak merasakan kendala yang berarti, meskipun memiliki usia yang lebih belia ketimbang teman seangkatannya. Bahkan, Ester merasa bahwa dunia perkuliahan memiliki laju intensitas belajar yang tidak secepat ketika dirinya masih mengikuti program akselerasi.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2636 seconds (0.1#10.140)